Tergoda Gunakan Makeup, Remaja Putri Harus Perhatikan Ini

Liputan6.com, Jakarta Memasuki usia remaja, anak perempuan rentan dengan kulit berminyak, jerawat, dan terbukanya pori-pori di sekitar pipi, hidung, dan dahi. Ini membuat mereka mulai tertarik menggunakan makeup milik sang ibu atau kakak dengan tujuan menutupi segala kekurangan yang hadir di wajah.

Sayangnya, produk yang digunakan oleh wanita dewasa justru dapat merusak kulit remaja. Lantas, apa yang perlu diperhatikan para remaja saat menggunakan makeup?

Ellen Marmur, profesor dermatologi dari Mount Sinai Medical Center, New York, mengatakan remaja putri tidak perlu menggunakan makeup untuk menutupi jerawat dan segala masalah pada wajahnya.

Marmur hanya menyarankan saat wajah sedang berjerawat, remaja putri hanya perlu membersihkan muka secara rutin dan mengoleskan obat jerawat yang mengandung benzoil peroksida dan asam salisilat.

Dokter kulit, Michele Green, MD, asal New York, menegaskan penggunaan makeup disaat wajah sedang berjerawat justru dapat semakin merusak kulit.

"Produk yang dioleskan pada kulit berjerawat pada akhirnya akan menyumbat pori-pori dan membuat kulit wajah semakin jelek," ujar Green.

Namun, jika remaja putri tetap ingin memoles wajahnya dengan makeup, periksa istilah-istilah pada label produk makeup, seperti non-oily yang berarti tidak menyebabkan minyak berlebih; hypoallergenic produk yang tidak akan menyebabkan reaksi alergi; dan istilah noncomedogenic produk yang tidak akan menutup pori-pori dikutip laman WebMD, Jumat (7/4/2017).