4 Alasan Perlu Lebih Sering Berpelukan

Rupanya manfaat berpelukan bagi tubuh amat luar biasa.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 30 Apr 2017, 19:04 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2017, 19:04 WIB
Ilustrasi Pelukan ke Ibu
Belaian kasih sayang dan pelukan sebagai bentuk penghargaan kepada ibu (Ilustrasi: Huffington Post)

Liputan6.com, Jakarta - Saat sedang sedih atau bahagia, acap kali diekspresikan melalui berpelukan, baik berpelukan dengan orangtua, sahabat, maupun orang terdekat. Kehangatan dan kenyamanan biasanya yang dirasakan ketika berpelukan.

Rupanya manfaat berpelukan bagi tubuh bukan itu saja, melainkan amat luar biasa, mulai dari menurunkan stres hingga  tekanan darah. Berikut empat manfaat lain berpelukan seperti mengutip Time, Minggu (30/4/2017).

1. Membuat hubungan jadi lebih dekat

Pelukan membuat hubungan seseorang dengan orang lain jadi lebih dekat. Pada saat berpelukan tubuh melepaskan hormon oksitosin, yakni senyawa kimia yang membuat hubungan ikatan emosional menjadi lebih kuat.

"Studi menunjukkan orang-orang merasa kondisinya lebih baik dan terhubung dengan pasangan ketika mereka sering mendapat sentuhan atau pelukan," kata pakar hubungan, Terri Orbuch.

2. Bisa menurunkan tekanan darah

Lepasnya senyawa oksitosin saat berpelukan bisa memberi manfaat positif bagi kesehatan. Studi kecil terhadap wanita jelang menopause dalam jurnal Biological Psychology mengungkapkan, wanita yang sering mendapat pelukan dengan pasangan memiliki tingkat oksitosin yang tinggi dan tekanan darah lebih rendah.

3. Menurunkan stres

Saat cemas atau deg-degan melanda, lalu mendapat pelukan dari sahabat atau orangtua rasanya begitu menenangkan. Dan terbukti, lewat studi dari University of Wisconsin-Madison School of Medicine, pelukan mampu menurunkan tingkat hormon stres yakni kortisol.

4. Risiko sakit menurun

Orang-orang yang stres cenderung mudah sakit karena daya tahan tubuhnya menurun. Nah, studi dari Carnegio Mellon University Amerika Serikat menyebutkan, risiko sakit terpapar virus flu menurun bila mendapat dukungan sosial dari orang-orang sekitar dan sering mendapat pelukan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya