Pasien Tak Perlu Antre, RS Tabanan Sediakan Pendaftaran Online

Sejak akhir Juli 2017, RS Tabanan membuka pendaftaran pasien secara daring atau online.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Agu 2017, 11:00 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2017, 11:00 WIB
Sistem CS Finance Akhirnya Kembali Online
Ilustrasi Online System (outsourcing-pharma.com)

Liputan6.com, Jakarta Badan Rumah Sakit Umum (BRSU) Tabanan, Bali, mulai menerapkan langkah baru untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap pasien, yakni program pendaftaran secara daringĀ (online) atau Sistem Informasi Pendaftaran Online Rumah Sakit (SiponRS).

"Mulai sekarang (Senin, 31 Juli 2017), masyarakat yang akan memeriksakan diri ke BRSU tidak perlu repot lagi mengantre, melainkan bisa mendaftar ke alamat website www.brsutabanan.com," kata Direktur BRSU Tabanan, dr Nyoman Susila, di Tabanan, Senin.

Dia mengatakan syarat yang diperlukan dalam mendaftar online adalah memiliki alamat email dan KTP. "Guna memudahkan bagi pasien yang sudah berumur diharapkan anak atau generasi muda membantu untuk melengkapi syarat email itu," ujarnya.

Setelah mendaftarĀ secaraĀ online, pasien akan mendapatkan nomor antrean dan datang ke BRSU dua hari setelah mendaftar online.

"Penyiapan rekam medis membutuhkan waktu lama sehingga menjadi salah satu penyebab lamanya layanan dan menyebabkan antrean pasien. Dengan penyiapan rekam medis satu hari lebih awal, pasien tidak perlu menunggu saat datang ke BRSU dan langsung bisa dilayani di Poli," katanya.

Keuntungan lainnya, selain mempersingkat waktu layanan sehingga mengurangi antrean, cara baru itu mendorong pasien juga bisa memprediksi waktu kedatangannya ke BRSU.

Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan Medis BRSU Tabanan, dr Ni Luh Gede Sukardiasih, mengaku pihak BRSU sedang melakukan persiapan dan penghitungan rata-rata waktu layanan pasien.

"Jika sudah selesai maka jam kedatangan pasien untuk periksa bisa diperkirakan," katanya.

Ia mengatakan, latar belakang diluncurkan program SiponRS ini karena ruang tunggu Poliklinik yang seharusnya berkapasitas 300 orang terkadang diisi hingga 700 orang.

Selain itu, layanan Poliklinik hanya bisa melayani setidaknya 500 pasien per hari. "Itu pun melewati jam kerja di mana Poliklinik membuka layanan pada pukul 07.00-14.00 Wita," katanya.

Untuk selanjutnya, pendaftaran online akan diterapkan pada pelayan lainnya, di antaranya rawat jalan, rontgen, kunjungan rumah dan poliklinik eksklusif.

(Pande Yudha dan Gembong Ismadi/Antara)Ā 

Ā 

Saksikan juga video berikut ini:Ā 

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya