Liputan6.com, Jakarta Gal Gadot membuktikan dirinya juga adalah seorang "Wonder Woman" di dunia nyata. Aktris ini dilaporkan menolak kembali membintangi sekuel Wonder Woman, kecuali jika rumah produksi Warner Bros (yang memproduksi Wonder Woman) memutuskan hubungan mereka dengan Brett Ratner.
Brett Ratner adalah seorang produser Hollywood yang baru-baru ini dikenai tuduhan melakukan pelecehan seksual oleh beberapa wanita, termasuk aktris Ellen Page dan Olivia Munn.
Baca Juga
"Brett menghasilkan banyak uang dari suksesnya film Wonder Woman. Ini karena perusahannnya membantu mendanai film pertama," seorang sumber dari Warner Bros membocorkan pada situs gosip Page Six, melansir Shape, Selasa (14/11/2017).
Advertisement
"Sekarang Gadot bilang, dia tidak akan tanda tangan kontrak dengan Warner Bros, kecuali kalau perusahaan itu membeli kembali modal Brett, dan menyingkirkannya."
Bulan lalu, enam wanita berbicara dengan surat kabar Los Angeles Times tentang pengalaman mereka dengan Brett Ratner, yang terjadi di rumah pribadinya, tempat syuting film, dan acara-acara Hollywood.
Olivia Munn, contohnya, mengatakan Ratner masturbasi di depannya, di dalam trailer pria itu di lokasi syuting sebuah film pada 2004.
"Aku membuat pilihan yang sangat spesifik dan penuh kesadaran, untuk tidak bekerja sama lagi dengan Brett Ratner," ujarnya pada Times.
Pada saat yang sama, bintang film Juno, Ellen Page, menulis di akun Facebook pribadinya tentang pengalamannya dengan produser tersebut.
"Dia menoleh ke wanita yang berdiri di sebelahku, yang 10 tahun lebih tua (Ellen masih berusia 18 tahun saat itu), menunjukku dan berkata: 'Kamu harus berhubungan seks dengannya, biar dia sadar dia gay'."
Ellen Page menuliskan, kejadian itu terjadi di lokasi syuting film X-Men: The Last Stand. "Aku terus memperhatikannya di lokasi syuting, dia sering mengatakan hal-hal yang melecehkan pada banyak wanita," tulis Ellen lagi.
Saksikan juga video menarik berikut:
Prinsip Gal Gadot
Setelah semua tuduhan pada Brett Ratner mencuat dalam sebulan terakhir, Gadot dilaporkan mundur dari perjanjian awal untuk menyerahkan penghargaan pada pria ini pada suatu acara makan malam penghormatan.
"Dia (Gadot) itu kuat dan sangat memegang prinsip. Dia juga tahu cara terbaik untuk menyerang orang seperti Brett Ratner adalah lewat dompet," ujar seorang sumber dari Warner Bros.
"Dia juga tahu kalau Warner Bros harus memihaknya, seiring isu ini terus berkembang. Mereka tidak bisa membuat film yang mendukung pemberdayaan wanita, yang setengahnya dibiayai oleh seorang pria yang dituduhkan melakukan pelecehan seksual terhadap wanita."
Sampai saat ini Warner Bros membantah kabar tentang penolakan Gal Gadot. Juru bicara dari Gal Gadot dan Brett Ratner belum ada yang angkat bicara.
Advertisement