Rajin Sit-up tapi Perut Makin Buncit, Kenapa Ya?

Latihan sit-up sudah rajin tapi anehnya perut makin buncit, apa yang menjadi penyebabnya?

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 30 Mar 2019, 07:00 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2019, 07:00 WIB
Sit Up
Latihan sit up rajin, tapi perut makin buncit. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Apa Anda termasuk orang yang sudah latihan sit-up tapi malah membuat perut makin buncit? Menurut ahli nutrisi olahraga Mury Kuswari latihan sit-up yang berujung perut makin buncit karena kesalahan persepsi seseorang.

"Tahunya ingin (memiliki) perut rata atau enggak buncit kan dengan latihan sit-up. Hal ini membuat seseorang fokusnya sit-up terus. Sebenarnya enggak begitu. Harus ada variasi latihan yang lain juga. Jangan hanya sit-up," ujar Mury, ditulis Sabtu (30/3/2019).

Bila hanya latihan sit-up saja memang otot di sekitar perut terbentuk tapi lemak tidak akan berkurang. Pada akhirnya, hasil yang diperoleh malah membuat perut terlihat lebih buncit.

 

 

Simak video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Variasi latihan

Ilustrasi Olahraga dan Angkat Beban (iStockphoto)
Angkat beban bisa jadi latihan buat perut buncit. (Ilustrasi/iStockphoto)

Selain sit-up, variasi latihan yang bisa dilakukan untuk menyingkirkan perut buncit meliputi angkat beban dan latihan kardio (seperti jalan kaki, jalan cepat, bersepeda).

"Cara mengatasinya dengan latihan beban. Kenapa harus latihan angka beban? Karena latihan ini membuat otot meningkat (bertambah), yang mana mitokondrianya makin besar. Mitokondria itu sel yang bertugas  mendistribusikan lemak. Kalau mitokondrianya makin besar, maka distribusi lemak akan semakin banyak," papar Mury.

Perut, lanjut Mury, merupakan tempat menyimpan lemak itu diperut. Intinya, perut adalah 'gudang' lemak. Ini karena jaringan lemak pada perut sangat banyak. Jadi, menjaga perut agar tidak buncit harus dengan me akukan latihan yang bervariasi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya