Kenali, 3 Tanda Kencan Berjalan Membosankan

Liputan6.com, Jakarta Berhasil mengajaknya pergi kencan pasti senang bukan kepalang. Namun, tak selamanya kencan berjalan mulus. Bisa saja dia bosan yang terlihat dari bahasa tubuhnya.

Anda perlu memahami bahasa tubuh yang mengindikasikan kebosanan saat kencan. Hal ini membuat Anda punya kesempatan untuk membuat suasana garing jadi lebih seru. 

 “Ada bahasa tubuh yang mengartikan sesuatu yang spesifik, walaupun sebenarnya tidak ada tanda-tanda khusus yang mengartikan seseorang bosan,” ucap pelatih bahasa tubuh dari Sweden Center for Body Language, Sara Nyström.

 Berikut tanda-tanda yang mungkin bisa menjadi petunjuk kencan Anda membosankan dilansir Elite Daily.

1. Wajah kosong atau datar

Ketika pergi kencan dan pasangan Anda menunjukkan wajah yang kosong seperti bengong, itu mungkin berarti dia bosan. Menurut pakar bahasa tubuh, Patti Wood, wajar untuk mencerminkan ekspresi seseorang tanpa menyadarinya.

Misalnya ketika Anda menceritakan kisah lucu, pasangan mungkin juga tersenyum atau tertawa. Jika Anda berbicara tentang trauma masa kecil Anda, mereka terlihat penuh kasih sayang dan termenung. Namun, jika sudah berbicara tapi tidak melihat respons apa pun dari wajah pasangan bisa jadi dia bosan.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

Berbicara dengan seseorang yang sibuk dengan telepon genggamnya bukan tanda yang baik. Jika pasangan Anda melakukan sesuatu yang lain ketika Anda berbicara, dia mungkin bosan.

“Kebosanan membuat kita melakukan hal lain. Jika seseorang bosan,dia cenderung tidak melakukan kontak mata dengan Anda dan lebih memilih melakukan hal lain,” ucap pakar hubungan dan pendiri Pease Internasional, Barbara dan Allan Pease.

Jika teman kencan Anda benar-benar bermain handphone atau tampak gelisah, cobalah beralih lokasi atau melakukan sesuatu yang lebih aktif.

Jika teman kencan Anda terlihat terlalu santai di kursi, mungkin mengalami kebosanan. “Dia mungkin berpaling darimu atau merosot di kursi. Kadang-kadang akan bersandar ke belakang dan menunjukkan gerakan yang malas,” tambah Wood.

 Nyaman ketika berkencan bisa menjadi hal yang baik. Ketika Anda berada di kedai kopi yang nyaman dengan tempat duduk yang empuk, wajar jika dia duduk bersandar dan merosot. Namun jika tidak, tak masalah untuk mengakhiri kencannya.

 Tidak ada yang lebih buruk daripada bertemu dengan orang yang mengisyaratkan kebosanan ketika berkencan. Jika dia tidak memberikan respons yang baik, kamu mungkin bisa merasakan hubungan yang lebih baik dengan orang lain.

Penulis: Diviya Agatha