Liputan6.com, Jakarta - Manfaat kesehatan dari kopi semakin banyak dibongkar oleh para ahli. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa ternyata peminum kopi berat memiliki komposisi bakteri yang lebih sehat dalam ususnya.
Li Jiao dan Shawn Gurwara, seorang penulis sekaligus profesor kedokteran gastroenterologi di Baylor College of Medicine, AS mengungkapkan temuan mereka di American College of Gastroenterology (ACG) 2019 mengenai hubungan antara kafein dengan mikrobiota usus besar.
Baca Juga
Mereka melakukan penelitian terhadap 34 peserta untuk menjalani pemeriksaan kolonoskopi dan endoskopi untuk memastikan kesehatan ususnya. Para peserta mengisi kuesioner frekuensi makanan untuk mengevaluasi asupan kopi harian mereka.
Advertisement
"Konsumsi kafein (kopi) yang tinggi memiliki tingkat bakteri Faecalibacterium dan Roseburia yang tinggi. Sedangkan tingkat Erysipelatoclostridium atau bakteri yang berpotensi berbahaya rendah," kata para peneliti dikutip Medical News Today.
Meskipun Erysipelatoclostridium ramosum (E. ramosum) merupakan bagian dari usus sehat yang normal, tapi kadar yang tinggi atau berlebihan mungkin akan berbahaya.
Penelitian Sebelumnya
Penelitian sebelumnya telah mengaitkan E ramosum dengan sindrom metabolik, yang menemukan hubungan dengan peningkatan glukosa usus kecil dan transporter lemak. Kondisi ini dapat meningkatkan obesitas yang disebabkan oleh diet.
Penelitian ini juga menemukan tingkat bakteri lain lebih tinggi yang terdeteksi dalam mikrobioma usus pada konsumsen kopi yang berat. Bakteri ini termasuk Odoribacter, Dialister, Fusicatenibactor, Alistipes, Blautia, dan Lachnospiraceae.
"Konsumsi kafein yang lebih tinggi atau berat dikaitkan dengan peningkatan kekayaan dan kerataan mikrobiota usus terkait mukosa, dan bakteri anti-flamasi yang lebih tinggi, seperti Faecalibacterium dan Roseburia tadi," ucap peneliti.
Manfaat lainnyaMeminum satu cangkir kopi dapat melawan lemak yang tidak sehat, mengurangi peradangan terkait obesitas, meningkatkan kontrol gula darah, menjaga hati tetap sehat dan bahagia, bahkan melindungi otak hingga usia lanjut.
Tak hanya itu, meminum setidaknya tiga cangkir kopi dapat menjaga arteri atau pembuluh nadi untuk tetap sehat dan lentur dengan mencegah penumpukan kalsium dan mencegah risiko penyumbatan.
Penulis: Diviya Agatha
Advertisement