6 Sakit Perut Kronis yang Mengharuskan Anda Pergi ke Dokter

Liputan6.com, Jakarta Sebagian orang menganggap sakit perut merupakan hal yang biasa dan tidak membutuhkan penanganan medis yang serius. Mereka menganggap dengan menenangkannya sebentar, sakit perut akan hilang begitu saja.

Namun, Anda juga harus mewaspadai sakit perut yang bisa saja terjadi secara kronis. Oleh karena itu, Anda perlu memperhatikan hal-hal di bawah ini untuk memastikan kapankah sakit perut harus diperiksakan ke dokter:

1. Sakit Perut di Bawah Tulang Rusuk

Ketika seseorang mengalami rasa sakit perut pada bagian kanan atas, tepat di bawah tulang rusuk maka hal itu bisa menandakan adanya masalah hati, kantung empedu, atau pankreas.

Batu empedu merupakan salah satu penyebab paling umum. Tanpa adanya pengobatan, batu empedu dapat menyumbat saluran empedu dan menyebabkan masalah fungsi hati atau infeksi pada pankreas yang disebut pankreatitis. Kondisi yang lebih fatal adalah kantung empedu bisa pecah.

Biasanya, batu empedu tidak memerlukan penanganan medis yang serius, tetapi Anda perlu menemui dokter untuk menghindari komplikasi, seperti pankreatitis yang bisa saja mengancam jiwa. Hal ini sesuai lansiran dari Medical News Today.

2. Sakit Perut Mendadak dan Diikuti Gejala Lain

Penyakit ini berkembang ketika kantung kecil terbentuk di usus besar. Kadang-kadang, kantung kecil ini bisa meradang atau terinfeksi sehingga menyebabkan kondisi menyakitkan yang disebut divertikulitis. Jika mengalami gejala, seperti sakit perut mendadak, sembelit, diare, kram, dan kembung, Anda perlu bantuan medis profesional untuk mengatasi penyakit ini.

Saksikan juga video menarik berikut:

Bisa jadi seseorang yang memiliki batu ginjal mengalami rasa nyeri yang hebat di perut bagian bawah yang menjalar hingga punggung tengah. Jika mengalami rasa sakit yang hebat, Anda dapat menghubungi dokter sehingga dokter dapat menilai apakah kondisi medis yang mendasari berkembangnya penyakit tersebut.

4. Sakit Perut di Bagian Tengah dan Bergerak ke Sisi Kanan

Apendisitis merupakan infeksi pada usus buntu. Tanpa adanya perawatan, usus buntu bisa pecah. Jika Anda mengalami rasa sakit yang hebat di bagian tengah perut dan bergerak ke sisi kanan perut bisa jadi hal itu merupakan tanda apendisitis. Ketika Anda mengalami gejala tersebut, sebaiknya mendapatkan perawatan medis dan dokter akan meresepkan antibiotik serta memberikan penanganan lainnya.

Kondisi perut yang menyebabkan muntah dan diare dapat menyebabkan dehidrasi. Anda dapat menghubungi dokter saat menemukan gejala dehidrasi, seperti kulit yang sangat kering, mulut terasa kering, jarang buang air kecil, bibir pecah-pecah, atau detak jantung yang cepat.

6. Sakit Perut Diikuti Kotoran yang Berdarah

Sakit perut yang diikuti dengan kotoran berdarah, biasanya merupakan tanda bahwa makanan Anda terkontaminasi. Kotoran Berdarah yang diikuti demam, cenderung mengarah pada keracunan makanan. Oleh karena itu, lebih baik menemui dokter dan bertanya mengenai masalah kesehatan Anda tersebut. Hal ini seperti yang dilansir dari Self.

Penulis: Salsabila Fauziah Rahman