Liputan6.com, Jakarta Negara Bagian Amerika Serikat, Florida melaporkan 8.942 kasus baru COVID-19 pada Jumat 26 Juni 2020. Jumlah ini hampir dua kali lipat dari rekor terakhir yang ditetapkan dua hari sebelumnya.
Angka ini membuat pemerintah setempat menginstruksikan penghentian penjualan alkohol di bar sesegera mungkin. Departemen Bisnis Florida yang mengatur bar mengumumkan larangan di Twitter hanya beberapa menit setelah Departemen Kesehatan melaporkan angka tersebut pada Jumat, yang melampaui rekor sebelumnya yaitu 5.508 yang ditetapkan pada Rabu, 24 Juni 2020.
Baca Juga
"Departemen Bisnis dan Regulasi Profesi menangguhkan konsumsi alkohol di bar di seluruh negara bagian," seperti ditulis sekretaris Departemen Bisnis & Regulasi Profesi Florida Halsey Beshears, mengutip New York Post, Sabtu (27/6/2020).
Advertisement
Selama satu pekan ke belakang, Florida telah mencatat 29.163 infeksi baru, hampir seperempat dari jumlah total kasus yang dikonfirmasi di negara bagian tersebut sejak pandemi dimulai. Jumlah total kasus yang dikonfirmasi di Florida sekarang menjadi 122.960.
Simak Video Berikut Ini:
Angka Kematian Meroket
Angka kematian juga meroket dengan 137 kematian baru yang dilaporkan pada Jumat ini menurut Departemen Kesehatan setempat. Angka ini menambah total korban meninggal akibat COVID-19 di sana menjadi 3.400.
Jumlah pasien yang meninggal hampir tiga kali lipat dalam semalam. Hari sebelumnya, angka kematian tercatat pada angka 46. Pada Jumat, dari 71.433 orang jalani tes COVID-19, sekitar 14,74 persen dari tes tersebut dilaporkan positif.
Miami jadi kota yang paling terdampak COVID-19 di Florida. Pemerintah Miami melaporkan 1.528 kasus baru dengan tingkat positif 14,3 persen. Sedang, kota tetangga Broward County, yang meliputi Ft. Lauderdale, melaporkan 750 kasus baru dengan tingkat positif 11,7 persen.
Advertisement