PPKM Berlevel Tetap Diberlakukan, Vaksinasi COVID-19 Terus Dikejar

Indonesia tetap memberlakukan PPKM berlevel di seluruh daerah.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 05 Feb 2022, 06:00 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2022, 06:00 WIB
FOTO: Tingkatkan Imunitas, Warga Kian Gemar Berolahraga
Warga melakukan aktivitas olahraga dengan berjalan santai di kawasan Taman Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (17/12/2020). Dengan berolahraga secara teratur diperlukan untuk menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan imunitas serta mencegah sakit. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G. Plate menegaskan, penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlevel di seluruh wilayah di Indonesia tetap dijalankan. Evaluasi pun dilakukan secara berkala, bahkan seminggu sekali.

“Kebijakan PPKM berlevel di seluruh daerah tetap diberlakukan. Setiap minggu, kebijakan PPKM berlevel ini kita perbarui sesuai asesmen yang mengacu pada standar WHO,” tegas Plate melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com, ditulis Jumat (4/2/2022).

“Jika terjadi kenaikan kasus signifikan di suatu daerah, maka level PPKM-nya dinaikkan, sehingga kebijakan PPKM di daerah tersebut juga makin ketat."

Sejalan dengan hal tersebut, Plate meminta masyarakat untuk mematuhi aturan PPKM berlevel yang berlaku di wilayah masing-masing.

“Di antaranya, dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi, terutama ketika mengakses ruang publik. Kami ingatkan pula dalam hal ini, jauhi kerumunan,” pesannya.

"Saat ini, masyarakat perlu lebih waspada dan berhati-hati. Protokol kesehatan juga tidak boleh kendor. Upaya 3T (testing, tracing, treatment) dan vaksinasi terus dikejar, serta jangan lupa, terus lanjutkan gaya hidup sehat untuk melindungi diri kita."

Kejar Vaksinasi Lansia

RSUD Tangerang Selatan Laksanakan Vaksinasi Booster untuk Lansia
Warga lansia menunjukkan kartu vaksinasi saat pelaksanaan vaksinasi booster COVID-19 di RSUD Tangerang Selatan, Rabu (12/1/2022). Lebih dari 60 warga lanjut usia (lansia) Tangsel mendapatkan vaksinasi lanjutan (booster) COVID-19 dengan jenis Pfizer. (merdeka.com/Arie Basuki)

Menkominfo Johnny G. Plate menekankan, diperlukan kerja sama dari seluruh masyarakat Indonesia untuk mencegah kenaikan kasus COVID-19 dan kembali dapat menurunkan angka tersebut.

“Kami juga meminta agar vaksinasi terus dikejar, termasuk vaksinasi lansia sebagai perlindungan kelompok rentan,” kata Plate.

Cakupan vaksinasi COVID-19 di Indonesia saat ini sudah baik. Kendati demikian, tidak memungkiri bahwa vaksinasi lansia perlu sekali dipercepat.

Berdasarkan data Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan per 4 Februari 2022 pukul 12.00 WIB, lansia yang menerima dosis pertama sebanyak 73,18 persen, dosis kedua 48,66 persen, dan booster (dosis ketiga) di angka 3,76 persen.

"Ayo, kita bantu dan dorong kaum lansia untuk segera vaksinasi. Jangan ragu,” ajak Plate.

Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19, Yuk Tetap Taat Protokol Kesehatan

Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19, Yuk Tetap Taat Protokol Kesehatan. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Sudah Vaksinasi Covid-19, Yuk Tetap Taat Protokol Kesehatan. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya