Posisi Seks yang Tawarkan Stimulasi dan Penetrasi Lebih Dalam

Liputan6.com, Jakarta Melakukan eksplorasi menggunakan sex toys dipercaya dapat menambah bumbu dalam kehidupan seks. Namun faktanya, tak semua pasangan tertarik atau merasa nyaman untuk mencobanya.

Hal tersebut pun tak seharusnya menjadikan Anda dan pasangan berhenti kreatif dalam bercinta. Pasalnya, eksplorasi dapat dilakukan dengan mencoba berbagai posisi seks yang berbeda-beda sesuai tujuan.

Menemukan posisi seks baru untuk dicoba bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk kembali terhubung dan hangat dengan pasangan. Anda mungkin akrab dengan posisi seks yang klasik seperti misionaris, doggy style, maupun cowgirl. Namun, bagaimana dengan pretzel?

Di luar reputasinya sebagai sebuah camilan, pretzel juga merupakan posisi seks yang menawarkan beberapa elemen terbaik. Dapat dikatakan, pretzel jadi gabungan dari posisi misionaris dan doggy style yang memberikan banyak stimulasi atau rangsangan dalam waktu yang bersamaan.

"Jika Anda ingin menambah variasi pada rutinitas seksual Anda, mulailah percakapan soal itu. Selama Anda merasa nyaman dan aman melakukannya, ini dapat memberikan dampak positif bagi hubungan," ujar edukator seks sekaligus seksolog Good Vibrations, dr Carol Queen mengutip Bustle, Minggu (9/10/2022).

"Mencoba posisi seks yang berbeda menyiratkan rasa ingin tahu dan kenyamanan dalam hubungan seksual. Serta, memberikan Anda kesempatan untuk merasakan hal yang berbeda."

Menggunakan posisi seks pretzel sendiri memiliki beberapa keuntungan bagi dua individu yang terlibat. Hal tersebut lantaran posisi seks pretzel memberikan Anda relaksasi dan stimulasi yang ekstra.

Menurut spesialis kedokteran seksual, dr Pebble Kranz, pada dasarnya posisi seks pretzel memang dapat memberikan kenikmatan yang ekstra. Namun tetap bisa santai dilakukan.

"Seluruh tubuh wanita bisa berada dalam posisi santai, termasuk bagian dasar panggul, karena tidak harus ditahan, yang mana mungkin berguna bagi mereka yang mengalami nyeri seksual atau kesulitan orgasme," ujar Pebble.

Kedekatan dan jangkauan gerak pada posisi seks pretzel juga memungkinkan adanya peluang ekstra untuk stimulasi, yang dapat membuatnya lebih menyenangkan. Hal tersebut lantaran bagian klitoris menjadi lebih mudah diraih.

"Mungkin lebih mudah bagi pria untuk mencapai dan menstimulasi klitoris di area vagina. Ditambah, pria bisa mengendurkan otot-otot dasar panggul mereka yang dapat memberikan kesempatan merasakan gairah yang lebih baik,” kata Pebble.

"Bagi mereka yang menyukai pangkal penis yang terstimulasi, ini bisa ikut membantu."

Meskipun menawarkan lebih banyak keuntungan, posisi seks pretzel memiliki kekurangan dalam beberapa kondisi. Saat hendak mencoba posisi seks satu ini, penting untuk mempertimbangkan keterbatasan fisik atau spasial Anda dan pasangan.

Posisi seks pretzel tidak direkomendasikan bagi orang-orang yang memiliki masalah mobilitas tertentu. Seperti punya masalah lutut atau panggul, misalnya.

"Jangan lakukan ini jika salah satu pasangan memiliki masalah lutut atau masalah pinggul. Pria dengan tubuh yang terlalu besar juga tidak disarankan dengan posisi seks satu ini karena menduduki bagian lutut wanitanya bisa terasa sangat buruk," ujar Pebble.

"Selain itu, wanita juga butuh melebarkan kaki dengan lebih luas lagi jika ingin relaksasi dasar panggul yang lebih mudah. Jadi pada dasarnya, itu akan tergantung pada seberapa nyaman Anda dan pasangan saat melakukannya."

Sehingga bila kondisi tidak memungkinkan, maka posisi seks satu ini tidak dianjurkan.

Lebih lanjut menurut konselor seks, dr Sara Sohn, saat Anda dan pasangan berada dalam posisi seks pretzel, akses ke wajah, leher, payudara, dan pantat menjadi semakin mudah. Sehingga menyebabkan banyak sensasi yang bisa ditingkatkan bersama dengan penetrasi.

"Menambahkan sex toys seperti vibrator bisa benar-benar membuat posisi seks pretzel jadi semakin panas. Kedua pasangan memiliki kesempatan untuk menerima rangsangan ekstra pada klitoris atau frenulum, bagian sangat sensitif di bawah batang penis," ujar edukator seks, Javay Frye-Nekrasova.

Terlepas dari bagaimana Anda memilih untuk mendekati posisi tersebut, bagian terpenting dari mencoba posisi baru dengan pasangan Anda adalah komunikasi dan kenyamanan.

"Menurut saya, pasangan mana pun dapat merasa bebas dari rasa malu dan ide-ide kaku untuk bermain dan bereksperimen dengan apa pun yang mereka sukai. Jadi bersenang-senanglah dengannya," kata Pebble.