5 Cara Bantu Atasi Rasa Takut pada Kucing, Salah Satunya dengan Beri Ruang Aman

Liputan6.com, Jakarta - Kucing yang takut bisa terlihat seperti cuek atau marah. Namun, perlu diingat bahwa mereka tidak bermaksud menyebalkan, melainkan hanya ketakutan.

Mereka mungkin akan bersembunyi dan menjauh dari orang, hewan, atau kebisingan lainnya. Mereka juga bisa mengabaikan jika dipanggil dan lari menjauh jika mendekat.

Jika kucing benar-benar takut, pertama-tama mencoba mencari tahu penyebabnya. Apabila berhasil mendekatinya dengan benar, pemilik bisa membangun hubungan yang baik dengan mereka. Jadi, bagaimana cara bantu atasi kucing ketakutan?

Lakukan dengan Santai

Menurut dokter hewan Hannah Godfrey, pemilik tidak akan bisa membantu kucing yang takut dalam waktu singkat.

Godfrey menjelaskan bahwa jika mencoba terburu-buru atau memaksa untuk berubah, usaha Anda tidak akan berhasil. Oleh karena itu, ambillah langkah kecil dan jangan melebihi batas kenyamanan mereka.

Berikan Penguatan Positif

Saat ketakutan, anabul yang doyan makan pun tak akan tertarik pada camilan. Namun, selama mendekatinya perlahan dan tenang, seiring waktu Anda akan bisa mendekat lebih dekat pada mereka.

“Saat kucing merasa lebih nyaman dengan kehadiran Anda, berikan hadiah kepada mereka dengan camilan yang enak. Setelah mereka merasa nyaman dengan keberadaan Anda di dekat mereka, lanjutkan dengan sentuhan fisik yang lembut, seperti mengelus dagu atau belakang telinga,” jelas Godfrey kepada Cats.

Seiring berjalannya waktu, camilan dan perhatian bisa menjadi hadiah, tergantung pada apakah kucing lebih suka makanan atau perhatian.

Memberikan tempat untuk bersembunyi kepada kucing saat mereka ketakutan mungkin terlihat kurang efektif. Namun, hal ini justru akan mendorong mereka untuk semakin bersembunyi.

Menurut Godfrey, solusi terbaik adalah untuk memberikan tempat yang aman dan pasti di mana mereka merasa nyaman. Kucing tahu bahwa mereka dapat mencari perlindungan di sana kapan pun mereka butuh.

Tempat aman sebaiknya berada di area yang tenang dan terletak di tempat yang tinggi, sehingga kucing dapat melihat sekeliling. Menggunakan selimut yang nyaman dan wangi-wangian juga dapat membantu.

Hubungan dengan kucing akan semakin baik jika Anda memahami cara kucing berkomunikasi melalui bahasa tubuh mereka.

“Jika telinga mereka tertunduk, ekor mereka bergerak-gerak, atau mereka terlihat cemas dan mencoba untuk tidak terlihat, kemungkinan mereka tidak ingin diganggu,” Godfrey menjelaskan.

Di sisi lain, jika telinga mereka terangkat ke depan sambil mendengkur atau mengeluarkan suara kicauan, kemungkinan mereka mengundang Anda untuk bergabung dengan mereka.

Lakukan Hal-hal yang Mereka Sukai

Jika ingin mendorong kucing untuk menjadi lebih terbuka, Godfrey menyarankan untuk tidak memaksa kucing melakukan hal-hal yang tak mereka sukai.

Jadi, apabila mereka tidak suka dipeluk, jangan angkat mereka. Interaksi yang sesuai dengan kesukaan mereka akan membantu mereka mulai mempercayai Anda.

Seiring berjalannya waktu, hal ini akan memberikan mereka kepercayaan diri yang lebih besar.

Jika kucing ketakutan, cobalah untuk menghilangkan segala hal yang berpotensi memicu stres atau takut dari lingkungan mereka.

Apabila tidak dapat mengendalikan penyebab stres atau ketakutan kucing, Anda masih dapat menciptakan lingkungan yang lebih nyaman.

Pertahankanlah suasana yang tenang dan sunyi, kurangi volume televisi, dan hindari berteriak atau gerakan yang tiba-tiba.