Cegah Stunting, Prof Nila Moeloek Soroti Pentingnya Gizi Lengkap dan Seimbang bagi Batita dan Ibu Hamil

Stunting bisa secara efektif dicegah bila pemberian makanan bergizi dimulai sejak anak masih dalam kandungan hingga usia 2 tahun.

oleh Tim Health diperbarui 29 Feb 2024, 08:43 WIB
Diterbitkan 29 Feb 2024, 08:43 WIB
Makanan bergizi lengkap dan seimbang
Kandungan gizi lengkap dan seimbang, juga perlu diberikan pada ibu hamil, selain kepada anak-anak. (Foto: Ilustrasi AI)

Liputan6.com, Jakarta - Untuk mencegah stunting, mantan Menteri Kesehatan Nila Moeloek menekankan pentingnya memperhatikan kandungan gizi pada makanan yang diberikan pada anak. Orangtua perlu memperhatikan asupan protein, karbohidrat, vitamin dan mineral pada menu makan anak.

"Kalau beri makan anak-anak kita ada namanya protein, karbohidrat, vitamin, mineral. Jangan dikasih nasi ditambah mie goreng, dua-duanya apa? Karbohidrat. Proteinnya mana? Coba telur gitu. Telur rebus itu sudah bagus proteinnya," kata Nila di Jakarta Selatan, Rabu, dilansir Antara.

Kandungan gizi lengkap dan seimbang, menurut Nila juga perlu diberikan pada ibu hamil, selain kepada anak-anak. Hal ini untuk menghindari risiko stunting pada bayi yang dikandung.

Menteri Kesehatan periode 2014-2019 itu juga mengingatkan bahwa stunting bisa secara efektif dicegah bila pemberian makanan bergizi dimulai sejak anak masih dalam kandungan hingga usia 2 tahun.

Jika makanan bergizi baru mulai diberikan di atas usia 2 tahun, hal itu hanya akan berpengaruh pada peningkatan daya tangkap otak dan memberi energi bagi anak.

"Paling kalau makan siang itu untuk anak-anak di atas dua tahun, hanya bisa mengurangi supaya mereka otaknya tidak ‘hang’ atau meningkatkan fokus anak saat belajar. Membantu memudahkan mereka menangkap pelajaran," jelas Nila. 

Sebelumnya, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Nopian Andusti mengatakan penting bagi calon orangtua atau calon pengantin untuk memiliki pemahaman tentang kesehatan reproduksi dan perencanaan kehidupan berkeluarga.

 

Bantu Tumbuh Kembang Bayi Secara Optimal

Menurutnya dengan adanya kesadaran tersebut akan membantu tumbuh kembang bayi menjadi optimal.

""Menjadi penting bagi calon orangtua atau calon pengantin untuk memiliki pemahaman dan perencanaan kehidupan berkeluarga yang baik, juga memiliki kesadaran bersama di dalam keluarga untuk membantu tumbuh kembang bayi secara optimal," ujarnya, Selasa (27/2).

 

Pentingnya Pola Pegasuhan Sejak Dini

Nopian menambahkan pengasuhan terhadap balita dan anak menjadi modal utama dan merupakan tanggung jawab oleh orang tua dan seluruh pihak, sehingga menjadi perhatian yang penting.

"Jika terdapat kesalahan pola pengasuhan sejak dini, maka akan berdampak buruk terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak di kemudian hari nanti," ucapnya.

Ia mengemukakan orang tua dan keluarga sebagai pengasuh pertama dan utama berperan penting dalam pembentukan dan perkembangan sumber daya manusia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya