Keajaiban Tak Terduga Pecel Lele di Balik IPK Sempurna 4.0 Naufal Clash of Champions

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tidak mengenal Naufal Hafidz, mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang berhasil meraih IPK sempurna 4.0? Meraih IPK sempurna di kampus bergengsi seperti ITB tentu bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kerja keras, usaha, dan strategi belajar yang tepat untuk mencapai prestasi gemilang tersebut.

Selain prestasi akademiknya, Naufal juga dikenal melalui keikutsertaannya dalam berbagai kompetisi. Dia berpartisipasi dalam gameshow Clash of Champions Ruangguru, meraih gelar Absolute Winner di kompetisi Olimpiade Sains Nasional (OSN) Kebumian 2022, dan memenangkan medali perunggu di ajang OSN Kebumian 2021. Namun, ada fakta menarik lain tentang Naufal, yaitu makanan favoritnya.

Dalam sebuah wawancara yang diunggah di akun Instagram @ruangguru, mahasiswa Teknik Sipil ITB ini mengungkapkan bahwa makanan favoritnya yang dia anggap berperan dalam kesuksesannya meraih IPK 4.0 adalah pecel lele yang dijual di sekitar kampusnya.

Apakah Ikan Lele Bisa Mencerdaskan Otak?

Food and Drug Association (FDA) menyatakan bahwa konsumsi ikan secara teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, terutama otak anak. Ahli gizi Kathleen M. Zelman juga menyebutkan bahwa ikan lele memiliki manfaat nutrisi yang luar biasa karena mengandung vitamin B12, protein, dan omega-3.

Menurut sebuah studi, anak-anak yang makan ikan setidaknya sekali seminggu memiliki kecerdasan (IQ) hampir 5 poin lebih tinggi dibandingkan anak-anak yang makan lebih sedikit ikan atau tidak makan ikan sama sekali. Pemakan ikan, seperti halnya pecel lele, juga tidur lebih nyenyak.

Menurut profesor keperawatan di University of Pennsylvania School of Nursing di Philadelphia, Jianghong Liu, meskipun penelitian ini dilakukan pada anak-anak di Tiongkok, anak-anak di Amerika juga mendapatkan manfaat serupa dari konsumsi ikan.

Ahli gizi klinis senior di New York University, Samantha Heller menjelaskan bahwa ikan merupakan sumber protein tanpa lemak yang baik dan tinggi asam lemak esensial omega-3. Asam lemak ini sangat terkonsentrasi di otak dan berperan penting dalam fungsi neurologis.

Selain itu, asam lemak omega-3 juga penting untuk perkembangan otak, mata, dan saraf pada janin apabila dikonsumsi secara rutin selama kehamilan.

Namun, untuk menjawab pertanyaan 'apakah ikan bisa meningkatkan kecerdasan otak?', Samantha menjelaskan bahwa pola makan yang sehat dan seimbang, membatasi penggunaan komputer dan layar, serta banyak aktivitas fisik dapat membantu anak tidur lebih nyenyak dan berprestasi di sekolah.

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan secara online di jurnal Scientific Reports pada 21 Desember, ditemukan bahwa tidur yang nyenyak membuat anak lebih mudah menyerap materi dan pelajaran.

Di video yang sama Naufal mengatakan bahwa dia memiliki prinsip belajar yang berbeda dari kebanyakan mahasiswa. Naufal menolak sistem kebut semalam (SKS), dan memilih untuk belajar secara konsisten setiap hari.

Naufal, mengatakan,"Jangan pernah pakai SKS kecuali kepepet. Karena SKS itu merusak otak. Memasukkan materi satu semester dalam semalam itu tidak bagus," katanya.

Setiap hari, Naufal meluangkan waktu minimal dua jam untuk belajar. Ia percaya bahwa belajar secara rutin lebih efektif daripada belajar secara intensif dalam waktu singkat.

"Minimal belajar dua jam setiap hari. Lebih baik sedikit-sedikit tapi konsisten, ini bisa membantu di kemudian hari," tambahnya.

Ikan lele banyak dibudidayakan di Indonesia dan sering dijadikan hidangan seperti pecel lele. Ikan lele adalah pilihan murah dengan nilai gizi tinggi dan rendah kalori.

Ikan yang memiliki organ indera menyerupai kumis, serta hidup di danau, sungai, dan kolam ini merupakan alternatif bagus untuk menggantikan daging sapi apabila harganya mahal di pasaran.

Kathleen M. Zelman menjelaskan bahwa 100 gram lele mengandung 13 gram protein, vitamin B12 yang baik untuk fungsi saraf, dan asam lemak omega-3 yang membantu mencegah penyakit jantung dan demensia pada orang dewasa.

Tim Liu menemukan bahwa anak-anak yang makan ikan setidaknya sekali seminggu mendapat skor 4,8 poin lebih tinggi pada tes IQ dibandingkan mereka yang jarang atau tidak pernah makan ikan.

Anak-anak yang makanannya terkadang mengandung ikan mendapat skor 3 poin lebih tinggi. Selain itu, makan lebih banyak ikan dikaitkan dengan kualitas tidur yang lebih baik.

Namun, Samantha menyarankan untuk lebih berhati-hati dalam mengonsumsi ikan. Dia menekan ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum orang tua memberi makan ikan secara berlebihan kepada anak-anak mereka agar mereka lebih pintar dan tidur lebih nyenyak.

FDA merekomendasikan hanya satu hingga dua porsi ikan rendah merkuri berukuran 2 ons dalam seminggu untuk anak-anak umur 4 hingga 7 tahun, 3 ons untuk anak-anak berumur 8 hingga 10 tahun, dan 4 ons untuk anak-anak berumur 11 tahun ke atas.

Berikut lima jenis ikan yang bagus buat otak anak dan rendah merkuri menurut FDA, di antaranya:

1. Udang
2. Tuna kalengan
3. Salmon
4. Pollock, dan
5. Ikan lele

Clash of Champions adalah sebuah game show yang diadakan oleh Ruangguru. Acara ini diikuti oleh 40 mahasiswa berprestasi dari berbagai kampus ternama di Indonesia.

Nantinya, mereka akan ditantang untuk menaklukkan berbagai rintangan yang menguras otak dan menguji mental.

Dikutip dari Blog Ruangguru pada Rabu, 3 Juli 2024, Clash of Champions mengusung konsep serupa University War, game show bertema pendidikan yang diadakan oleh Korea Selatan.

Clash of Champions Ruangguru dapat ditonton secara daring melalui platform atau kanal yang disediakan oleh Ruangguru. Biasanya, acara ini disiarkan secara langsung di kanal YouTube Ruangguru atau dapat diakses melalui situs web resmi Ruangguru.

Informasi terkait jadwal siaran dan cara menonton biasanya diumumkan secara terbuka oleh Ruangguru melalui media sosial mereka atau situs web resmi.

Jika tertarik menonton, disarankan untuk mengunjungi situs web Ruangguru atau mengikuti akun media sosial mereka untuk mendapatkan informasi terbaru tentang acara Clash of Champions.