Lama Tidak Olahraga dan Ingin Memulainya Kembali? Begini Tips Persiapkan Diri agar Semakin Konsisten

Liputan6.com, Jakarta Tahun sudah berganti, baru sadar kalau kamu sudah lama nggak melakukan olahraga rutin? Hal ini bukan kebiasaan yang baik, mengingat olahraga adalah salah satu gaya hidup penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Belum ada kata terlambat untuk memulai kembali kebiasaan sehat yang satu ini. Namun, apa saja sih yang perlu dilakukan untuk mempersiapkan diri agar bisa memulai kembali olahraga secara konsisten?

Berikut ini beberapa panduan yang bisa dijalankan agar kamu bisa kembali olahraga secara rutin dan konsisten. Simak artikelnya hingga selesai, yuk!

Dilansir dari situs Cleveland Health, hal pertama yang perlu dilakukan untuk memulai olahraga lagi setelah berhenti cukup lama adalah siapkan mental. Hal ini karena kamu harus melawan rasa malas yang muncul setelah lama tidak melakukan aktivitas fisik. Selain itu, karena sudah mengalami jeda yang cukup lama, kemungkinan tubuh harus kembali melakukan adaptasi sehingga rasa sakit atau pegal yang dirasakan otot setelah olahraga akan terasa. Jika tidak siap secara mental, kemungkinan hal ini akan membuatmu semakin malas di sesi berikutnya.

Jika merasa berat, mulailah dengan menetapkan tujuan kecil. Misalnya, berolahraga dua kali seminggu. Dengan pencapaian sederhana ini, kamu akan merasa lebih percaya diri untuk melanjutkan.

Terlalu bersemangat kembali olahraga juga bisa jadi hal yang menjebak. Misalnya saja tiba-tiba langsung menargetkan latihan dengan intensitas tinggi. Eits, hal ini kurang tepat karena bisa membuat tubuh kaget dan meningkatkan risiko cedera. Dilansir dari situs run.outside.com, sebaiknya pilih olahraga ringan sebagai langkah awal, misalnya saja dengan jalan kaki atau yoga selama 15-30 menit per sesinya.

Latihan ringan membantu tubuh beradaptasi kembali dengan rutinitas olahraga. Dengan cara ini, kamu tidak hanya menjaga tubuh tetap aman tetapi juga membangun momentum untuk latihan yang lebih intens di kemudian hari. Ingat, kuncinya adalah konsistensi, bukan intensitas.

Setelah tubuh mulai terbiasa, kamu bisa secara perlahan menambah durasi dan intensitas latihan. Misalnya, tambahkan 5 menit setiap minggu atau tingkatkan jumlah repetisi secara bertahap.

Pemanasan dan pendinginan sering kali dianggap sepele, padahal keduanya sangat penting. Pemanasan membantu mempersiapkan otot dan sendi sebelum latihan, sementara pendinginan membantu tubuh kembali ke kondisi normal setelah berolahraga.

Lakukan pemanasan selama 5-10 menit dengan gerakan ringan seperti jogging di tempat atau dynamic stretching. Setelah selesai olahraga, lanjutkan dengan pendinginan menggunakan gerakan peregangan statis. Ini tidak hanya membantu mencegah cedera tetapi juga membuat tubuh merasa lebih nyaman setelah latihan.

Dengan menjaga kebiasaan pemanasan dan pendinginan, kamu juga memberikan sinyal pada tubuh bahwa olahraga adalah bagian dari rutinitas yang terstruktur. Ini akan membuat pengalaman latihan fisik terasa lebih menyenangkan.

Konsistensi adalah kunci utama untuk kembali berolahraga. Tentukan hari dan waktu khusus untuk berolahraga agar menjadi bagian dari rutinitas harianmu. Misalnya, berolahraga setiap Senin, Rabu, dan Jumat pada pagi hari.

Agar lebih semangat, ajak teman untuk berolahraga bersama. Jika suka pergi ke gym, gunakan kesempatan ini untuk berkenalan dengan orang-orang baru yang juga memiliki tujuan yang sama. Olahraga bersama tidak hanya meningkatkan motivasi tetapi juga membuat sesi latihan lebih menyenangkan.

Jika kamu merasa sulit memulai sendiri, pertimbangkan untuk mengikuti kelas olahraga atau menyewa pelatih pribadi. Mereka bisa membantu agar kamu tetap berada di jalur yang benar sekaligus memberikan panduan yang sesuai.

5. Berikan Challenge dan Reward pada Diri Sendiri

Cobalah membuat tantangan pribadi agar lebih termotivasi. Misalnya, berlari sejauh 5 km dalam sebulan atau berhasil melakukan plank selama 1 menit. Tantangan ini akan memberimu tujuan yang konkret untuk dicapai.

Setelah berhasil menyelesaikan tantangan, berikan hadiah pada diri sendiri. Hadiah ini tidak perlu sesuatu yang besar, cukup hal sederhana yang kamu sukai, seperti membeli pakaian olahraga baru, menikmati camilan sehat favorit, atau sekadar bersantai di spa.

Memberikan reward adalah cara efektif untuk mengapresiasi diri sendiri atas usaha yang sudah dilakukan. Hal ini juga membantu menjaga semangatmu untuk terus konsisten berolahraga.

Memulai kembali olahraga setelah berhenti lama adalah perjalanan yang membutuhkan usaha dan dedikasi. Ingat, setiap langkah kecil yang kamu ambil adalah pencapaian besar. Jadi, ayo mulai hari ini dan jadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidupmu!