Kisah Pilu Petugas Damkar saat Bertugas, Rumahnya Terbakar dan Kehilangan Keluarga Tercinta

Liputan6.com, Jakarta Bertarung dengan si jago merah sudah menjadi kegiatan Raul Garcia-Santos sehari-harinya sebagai seorang pemadam kebakaran. Namun, ia tak menyangka bahwa hal yang biasa ia hadapi tersebut akan merenggut nyawa orang terdekatnya. Kisah Raul begitu menyedihkan. 

Baru-baru ini sebuah kisah ironis dialami oleh pria asal Kota Benton, Washington, Amerika Serikat tersebut. Ketika ia sedang bertugas menangani kebakaran hutan di perbatasan Kanada, tak disangka-sangka, di saat yang bersamaan ia harus kehilangan anak dan istrinya dalam tragedi kebakaran di rumahnya sendiri.

Sang istri, Marcaria Garcia Martines, beserta ketiga anaknya dilaporkan meninggal dunia akibat kebakaran yang terjadi di rumahnya. Menurut kepolisian setempat, penyebab kematian ketiganya adalah asfiksia akibat menghirup asap.

Berikut merupakan kisah selengkapnya tentang Raul Garcia-Santos dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Kamis (10/9/2020).

Kejadian tersebut terjadi pada Senin (27/8/2020), tiba-tiba saja api besar berkobar dari dalam rumah trailer yang merupakan kediaman milik Raul Garcia-Santos. Sang istri yakni Marcaria Garcia-Martinez, bersama ketiga anaknya terjebak dalam trailer tersebut sehingga meninggal dunia akibat menghirup terlalu banyak asap.

Rumah trailer tersebut telah hancur ketika para petugas pemadam kebakaran setempat datang. "Tak ada hal yang bisa kami lakukan untuk menyelamatkan mereka," ungkap Ron Duncan salah seorang petugas pemadam kebakaran dilansir dari Indiatimes pada Kamis (10/9/2020).

Api berkobar sangat parah sehingga membakar trailer lain yang berada di dekatnya meskipun petugas pemadam kebakaran berhasil menyelamatkan penghuni rumah kedua.

Kabarnya, Raul Garcia-Santos dan keluarganya baru saja pindah ke dalam trailer dan itulah, malam pertama mereka menginap di sana.

Ironisnya, di saat yang sama, ternyata Raul Garcia-Santos saat itu tengah sibuk menangani kebakaran hutan yang terjadi di perbatasan Kanada. Malam itu, ia berada sejauh 320 Km dari keluarganya yang sedang mengalami peristiwa nahas. 

Selain itu, ternyata Raul tak memiliki cukup dana untuk memakamkan keempat anggota keluarganya. Akhirnya orang-orang disekitarnya pun membuka rekening GoFundMe untuk membantu mendanai pemakaman.

Posting tentang dana tersebut berbunyi - 'Sebuah keluarga dengan 4 orang meninggal dalam kebakaran rumah mereka tidak memiliki keluarga di sini di negara bagian Washington hanya teman dekat. Saya menghargai bantuan apa pun yang bisa kami dapatkan. "

Saat ini lebih dari 600 orang telah menyumbang, dengan lebih dari $ 32.000 telah terkumpul.