Liputan6.com, Jakarta Penyebab telat datang bulan merupakan sesuatu yang kerap kali membuat cemas. Setiap wanita bisa mengalami telat datang bulan dengan berbagai alasan. Penyebab telat datang bulan bisa membuat stres, apalagi bagi wanita yang biasanya memiliki siklus teratur.Â
Baca Juga
Umumnya, siklus menstruasi wanita berkisar 28 sampai 35 hari. Jika menstruasi melebihi rentang waktu tersebut penyebab telat datang bulan bisa terjadi. Penyebab telat datang bulan yang umum dapat berkisar dari ketidakseimbangan hormon hingga kondisi medis yang serius.
Advertisement
Penyebab datang bulan juga sangat terkait dengan kehamilan dan menyusui. Selain itu, penyebab datang bulan juga bisa disebabkan oleh penyakit yang mendasarinya. Berikut penyebab datang bulan, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis(1/7/2021).
Penyebab telat datang bulan
Kekurangan berat badan
Penyebab telat datang bulan yang pertama terkait dengan berat badan. Penambahan dan pengurangan berat badan secara tiba-tiba dapat menyebabkan telat datang bulan. Perubahan berat badan dapat dipicu penyakit, pengobatan, atau perubahan pola makan. Ketika berat badan turun tiba-tiba, siklus menstruasi bisa terganggu. Ini karena tubuh kekurangan lemak dan nutrisi lain, yang membuat tidak dapat menghasilkan hormon seperti yang seharusnya.
Kelebihan berat badan
Kelebihan berat badan dan obesitas memengaruhi estrogen dan progesteron dan bahkan dapat mengakibatkan penurunan kesuburan. Indeks massa tubuh yang sangat tinggi dikaitkan dengan telat datang bulan.
Obesitas dan telat haid terkadang dapat menandakan bahwa seorang wanita memiliki kondisi medis, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), sehingga penting bagi seorang wanita untuk didiagnosis dengan benar oleh dokter.
Advertisement
Penyebab telat datang bulan
Perubahan jadwal tidur
Jika sering mengubah shift kerja dari siang ke malam, atau jika jadwal biasanya berubah-ubah, menstruasi bisa sangat tidak terduga. Perubahan jadwal seharusnya tidak menyebabkan wanita benar-benar melewatkan menstruasi, tetapi dapat menyebabkan menstruasi dimulai lebih awal atau lebih lambat dari yang diharapkan. Siklus juga dapat berubah beberapa hari jika mengalami jet lag.
Menstruasi yang baru dimulai
Siklus menstruasi yang normal berlangsung dari 21 hingga 35 hari pada wanita sehat, tetapi dapat bervariasi. Hal ini terutama berlaku untuk wanita muda yang baru mulai mendapatkan menstruasi, atau untuk wanita yang tidak mengalami menstruasi selama beberapa tahun dan mulai lagi. Seorang wanita muda yang hanya mengalami beberapa siklus dapat mengalami telat datang bulan sampai pola yang teratur dimulai.
Penyebab telat datang bulan
Kehamilan
Penyebab telat datang bulan yang mudah dikenali adalah kehamilan. Seorang wanita yang aktif secara seksual yang telat datang bulan perlu melakukan tes kenamilan. Pahami gejala kehamilan untuk mengenalinya lebih lanjut. Wanita masih bisa hamil meskipun mereka menggunakan alat kontrasepsi dengan benar.
Menyusui
Hormon prolaktin yang dibuat tubuh saat menyusui bisa menjadi penyebab telat datang bulan. Ini merupakan alasan mengapa sebagian besar wanita menyusui tidak mengalami menstruasi. Pada orang yang tidak menyusui, keluarnya susu dari puting susu dapat menandakan bahwa tubuh membuat jumlah prolaktin yang tinggi secara tidak normal. Dokter dapat mengobati produksi prolaktin yang berlebihan dengan obat-obatan tertentu.
Advertisement
Penyebab telat datang bulan
Stres
Penyebab telat datang bulan selanjutnya adalah stres. Stres jangka panjang atau intens dapat memengaruhi bagian otak yang mengontrol hormon reproduksi. Stres mendalam mengubah produksi hormon pelepas gonadotropin (GnRH), mengganggu ovulasi dan penyebab telat datang bulan. Ini dapat menyebabkan berhentinya ovulasi dan menstruasi. Seiring waktu, stres dapat menyebabkan penyakit, kenaikan atau penurunan berat badan secara tiba-tiba yang semuanya dapat berdampak pada siklus menstruasi.
Olahraga berlebihan
Olahraga berlebihan dapat menjadi penyebab telat datang bulan, terutama bagi orang dengan berat badan rendah atau sedikit lemak tubuh. Olahraga ekstrem dapat menyebabkan perubahan hormon hipofisis dan hormon tiroid, yang mengakibatkan perubahan ovulasi dan menstruasi.
Masalah tiroid
Kelenjar tiroid yang terlalu aktif atau kurang aktif juga bisa menjadi penyebab telat datang bulan atau terlewat. Tiroid mengatur metabolisme tubuh, sehingga kadar hormon reproduksi dapat terpengaruh juga. Masalah tiroid biasanya dapat diobati dengan obat-obatan.
Tanda-tanda lain dari masalah tiroid dapat berupa kelelahan ekstrim dalam waktu lama, rambut rontok, kenaikan atau penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan, dan selalu merasa kedinginan atau hangat.
Â
Penyebab telat datang bulan
Perimenopause dan Menopause
Orang memasuki masa menopause ketika mereka belum menstruasi setidaknya selama 12 bulan. Usia rata-rata orang yang memasuki masa menopause antara 51 tahun. Transisi menuju menopause biasa disebut perimenopause. Salah satu gejala perimenopause adalah datang bulan yang tidak teratur atau terlambat. Wanita yang mengalami menopause dini juga kerap mengalami telat datang bulan.
PCOS
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah sekumpulan gejala yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon reproduksi. Orang dengan PCOS tidak berovulasi secara teratur. Akibatnya, menstruasi mungkin lebih ringan dari biasanya, datang pada waktu yang tidak konsisten, atau tidak terjadi sama sekali.
Meskipun gejalanya bervariasi pada setiap wanita, tanda umum meliputi kista kecil berkembang di ovarium, jerawat, rambut wajah dan tubuh yang berlebihan, pola kebotakan, dan obesitas.
Kontrasepsi hormonal
Banyak yang menggunakan pil KB karena membuat menstruasi mereka jadi teratur. Tetapi terkadang dapat memiliki efek sebaliknya, terutama selama beberapa bulan pertama penggunaan. Demikian pula, ketika berhenti minum pil, diperlukan beberapa bulan agar siklus kembali normal. Saat tubuh kembali ke kadar hormon dasarnya, wanita mungkin akan melewatkan menstruasi selama beberapa bulan.
Advertisement
Penyebab telat datang bulan
Obat-obatan
Beberapa obat, seperti antidepresan, antipsikotik, obat tiroid, antikonvulsan, dan beberapa obat kemoterapi, dapat menyebabkan menstruasi terlambat. Alat kontrasepsi tertentu juga dapat menyebabkan kondisi ini.
Siklus Menstruasi Abnormal
Apabila terjadi pola haid yang berubah tiba-tiba, maka ada baiknya konsultasi ke dokter. Sebab bisa saja menjadi tanda penyakit polip serviks, polip endometrium, kondisi pra-kanker (hiperplasia endometrium), atau bahkan kanker endometrium.
Tanda-tanda timbunya penyakit tersebut di antaranya, waktu menstruasi lebih lama, volume darah keluar lebih banyak dari biasanya, atau bisa juga perdarahan setelah berhubungan seksual.
Penyakit kronis
Penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit celiac juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Perubahan gula darah terkait dengan perubahan hormonal, jadi meskipun jarang terjadi, diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur.
Penyakit celiac menyebabkan peradangan yang dapat menyebabkan kerusakan pada usus kecil. Ini dapat mencegah tubuh menyerap nutrisi penting. Ini dapat menyebabkan menstruasi terlambat.