Surat Tentara Perang Dunia II Terkirim Setelah 76 Tahun, Isinya Penuh Haru

Liputan6.com, Jakarta Saat belum adanya internet, surat menyurat melalui kantor pos menjadi jalan satu-satunya untuk bertukar informasi dan mendapatkan kabar. Tak heran pengirim dan penerima harus rela menunggu untuk menerima atau mendapatkan balasan. Namun siapa sangka, surat yang dikirimkan bisa saja terkendala dan menghambat pengiriman. Seperti halnya yang dialami pada Sersan Angkatan Darat AS John Gonsalves 76 tahun silam. 

Benar saja surat yang dikirimkannya kepada ibunya baru diterima 76 tahun setelahnya. John Gonsalves mengirimkan surat pada masa Perang Dunia II. Tepatnya pada tanggal 6 Desember 1945 saat dirinya bertugas di Jerman. Saat itu surat menjadi perantara satu-satunya dirinya bisa berkomunikasi dengan keluarga.

Namun siapa sangka nasib surat berkata lain, sang pengirim maupun penerima sudah tiada saat surat tersebut dalam proses pengiriman. Pada akhirnya surat tersebut diterima oleh istri Sersan Gonsalves pada akhir tahun 2021. 

"Bayangkan itu! Tujuh puluh enam tahun," ujar Istri Sersan Gonsalves, Angelina Gonsalves kepada Boston 25 News. 

Momen ini membuat Angelina merasa tidak percaya atas apa yang terjadi pada surat yang dikirimkan suaminya saat Perang Dunia II. Berikut selengkapnya Liputan6.com merangkum kisahnya dari Boston 25 News, (13/1/2022).

Surat yang berhasil terkirim menggunakan Jasa Pengiriman Surat Amerika Serikat. Pada tahun 1945 Sersan Gonsalves berusia 22 tahun saat bertugas di Jerman. Surat yang telah diterima istrinya tersebut cukup mengejutkan dan membuat Angela Gonsalves penuh haru. BAgaimana tidak, sang suami telah meninggal pada tahun 2015 silam dan mengingatkan kembali pada keluarganya. 

Surat tersebut berbunyi: "Sayang, Bu. Menerima surat lain dari Anda hari ini dan senang mendengar bahwa semuanya baik-baik saja. Untuk diriku sendiri, aku baik-baik saja dan bergaul dengan baik. Tapi sejauh makanan itu cukup buruk sebagian besar waktu. Cinta dan cium, Putramu Johnny. Aku akan segera bertemu denganmu, aku harap."

Surat yang dikirimkan Sersan Gonsalves terkendala saat pengiriman. Masih belum dipastikan apa penyebabnya hingga belakangan surat Sersan Gonsalves untuk ibunya tersebut tiba-tiba muncul di pusat layanan surat di Pittsburgh, Amerika Serikat. 

Mengetahui kisah dan surat yang dikirimkan, Layanan Pos Amerika Serikat berbela sungkawa atas kepergian Sersan Gonsalves dan Ibunya.  Nyonya Gonsalves, yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-90 bulan ini, menggambarkan suaminya sebagai pria baik dan dicintai semua orang. Ia juga berterima kasih telah mengantarkan surat tersebut meskipun setelah 76 tahun lamanya.