Liputan6.com, Jakarta Dunia astronomi telah diguncang oleh penemuan mengejutkan yang dilakukan oleh tim James Webb Space Telescope (JWST) dari Badan Antariksa Eropa (ESA). Gambar-gambar baru-baru ini dirilis yang menggambarkan sepasang bintang muda yang sedang dalam proses pembentukan, dikenal sebagai Herbig-Haro 46/47.Â
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Namun, yang lebih menarik lagi adalah objek misterius yang tampak seperti tanda tanya kosmik yang raksasa, terletak di latar belakang dekat bintang-bintang tersebut. Dengan menggunakan teknologi mutakhir, teleskop ini telah berhasil mengungkapkan detail yang mengejutkan dari fenomena alam semesta yang belum pernah terlihat sebelumnya.
Salah satunya adalah tangkapan gambar galaksi yang membentuk tanda tanya. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari Unilad informasi lengkap dan penampakannya pada Minggu (6/8/2023).Â
Penemuan Galaksi Berbentuk Aneh
Tim James Webb Space Telescope (JWST) dari Badan Antariksa Eropa (ESA) telah mengumumkan penemuan yang menarik di dunia astronomi. Teleskop ini telah berhasil menangkap gambar yang menggambarkan objek misterius di kedalaman angkasa yang tampak seperti tanda tanya kosmik. Objek ini terletak dekat dengan sepasang bintang muda yang dikenal sebagai Herbig-Haro 46/47, yang sedang aktif dalam proses pembentukan bintang. Gambar ini memberikan tampilan paling detail dari dua bintang muda tersebut dan piringan material di sekitarnya yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan mereka.
Gambar yang dirilis oleh tim JWST menampilkan dua bintang muda, Herbig-Haro 46/47, yang terletak sekitar 1.470 tahun cahaya dari Bumi di Konstelasi Vela. Dalam gambar tersebut, bintang-bintang ini dikelilingi oleh piringan material yang memberikan nutrisi saat mereka terus tumbuh selama jutaan tahun. Namun, yang lebih menarik adalah objek misterius yang terlihat di latar belakang, yang menyerupai tanda tanya kosmik yang besar.
Para ilmuwan menganggap bahwa objek tanda tanya ini mungkin merupakan dua galaksi yang tengah mengalami proses penyatuan gravitasi. Ahli fisika, Matt Caplan dari Illinois State University, mengungkapkan bahwa tanda tanya tersebut bisa saja merupakan hasil dari penggabungan dua galaksi yang terpisah, dengan bagian atas tanda tanya sebenarnya merupakan bagian dari galaksi yang lebih besar yang sedang mengalami distorsi akibat gaya pasang surut.
Walaupun objek ini tampak unik dengan bentuknya yang khas, penjelasan ini sejalan dengan penemuan sebelumnya tentang fenomena serupa di alam semesta. Beberapa galaksi latar belakang memiliki warna yang mencolok, yang menguatkan hipotesis bahwa tanda tanya ini mungkin merupakan hasil dari penggabungan dua galaksi dengan karakteristik berbeda.
Advertisement
Penjelasan Para AhliÂ
Dr. Stephen Wilkins, kepala astronomi di University of Sussex, berbagi pandangannya tentang penemuan ini. Dia menyatakan bahwa sebagian besar galaksi yang terlihat dari jauh tampak seperti gumpalan yang tidak teridentifikasi. Namun, dengan penggunaan teleskop canggih seperti JWST, kita dapat mengidentifikasi beberapa bentuk yang lebih dikenali, seperti objek tanda tanya ini.Â
Meskipun ia mengakui bahwa ini mungkin bukan pesan untuk umat manusia, penemuan ini menggambarkan betapa luar biasanya kemampuan teleskop tersebut dalam menjelajahi alam semesta yang sebelumnya belum terungkap.
Penemuan ini menyoroti potensi besar dari Teleskop James Webb dalam membuka pandangan baru tentang alam semesta dan menyajikan pertanyaan baru bagi para peneliti. Dengan teknologi yang semakin canggih, kita dapat berharap untuk melihat lebih banyak penemuan menarik yang akan merubah pemahaman kita tentang alam semesta yang luas dan misterius.