Buatlah Contoh Perilaku Istiqamah dalam Kehidupan Sehari Hari? Ini 10 Contohnya

Contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari dan dalil-dalilnya.

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 13 Sep 2023, 17:00 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2023, 17:00 WIB
Dilihat dari Rukunnya
Ilustrasi Melaksanakan Ibadah Haji Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta Buatlah contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari menjadi salah satu pertanyaan yang mungkin sering ditemui. Istiqamah, sebuah konsep yang dalam Islam mengacu pada konsistensi dan keteguhan dalam menjalankan ajaran agama, juga memiliki aplikasi yang kuat dalam aspek-aspek lain kehidupan kita.

Contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari dapat dengan mudah kita temukan dalam rutinitas ibadah. Seseorang yang berpegang teguh pada ibadah shalat lima waktu menunjukkan komitmen mereka terhadap agama dan keteguhan dalam menjalankan tugas agama yang mendasar. Namun, istiqamah tidak hanya berlaku dalam konteks agama.

Dalam dunia profesional, seorang individu yang konsisten dalam memenuhi tenggat waktu pekerjaan mereka merupakan contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari juga. Mereka selalu menyelesaikan tugas dengan tepat waktu, tidak peduli seberapa sulitnya situasinya.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (13/9/2023). Contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari dan dalil-dalilnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengertian istiqamah 

Menambah Ketakwaan Ibadah Kepada Allah SWT
Ilustrasi Melaksanakan Sholat Credit: pexels.com/pixabay

Istiqamah adalah istilah dalam bahasa Arab yang berarti konsisten, teguh, atau terus-menerus. Dalam konteks Islam, istiqamah merujuk pada perilaku dan sikap seseorang yang teguh, konsisten, dan berkelanjutan dalam menjalankan ajaran agama dan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Istiqamah mencakup konsistensi dalam beribadah, menjalankan prinsip-prinsip moral dan etika Islam, serta mempertahankan niat dan tujuan yang baik sesuai dengan ajaran agama. Seseorang yang istiqamah akan menjaga kesetiaan pada prinsip-prinsip agama, bahkan dalam menghadapi cobaan atau tekanan dari lingkungan sekitarnya.

Konsep istiqamah juga mengandung arti bahwa seseorang harus berusaha untuk tidak berubah-ubah dalam keyakinan dan perilaku agamanya, melainkan harus tetap teguh dan konsisten dalam melaksanakan kewajiban agama dan menjalani kehidupan sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Istiqamah adalah salah satu nilai penting dalam Islam, karena dianggap sebagai cara untuk memperkuat iman, menjaga keteguhan dalam keimanan, dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Hal ini mencakup ketaatan terhadap perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya dengan konsistensi.

 

 


Dalil tentang perilaku istiqamah 

Doa Menyambut Tahun Baru Islam
Ilustrasi Membaca Al Qur’an

Konsep perilaku istiqamah didukung oleh banyak dalil (bukti) dalam Islam yang dapat ditemukan dalam Al-Quran dan Hadis (ucapan dan tindakan Nabi Muhammad SAW). Berikut adalah beberapa contoh dalil tentang perilaku istiqamah:

"Maka bersabarlah kamu (wahai Muhammad) dengan ketetapan agama (Allah) sebagaimana yang diperintahkan kepada kamu, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka; dan katakanlah: "Aku telah percaya kepada kitab yang diturunkan Allah dan aku diperintahkan supaya berlaku adil di antara kamu." Allah adalah Tuhan kami dan Tuhanmu. Kami mempunyai amal kami dan kamu mempunyai amal kamu. Tidak ada perselisihan di antara kami dan kamu. Allah akan mengumpulkan kami (pada hari kiamat). Dan kepada-Nya-lah tempat kembali (bagi makhluk-makhluk)." (QS. Al-Qasas, 28:50)

"Maka (ketahuilah) bahwa tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah dan mohonlah ampun bagi dosa-dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan. Allah mengetahui gerakan kamu dan tempat berdiri kamu (yakni apa yang kamu kerjakan)." (QS. Muhammad, 47:19)

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda, "Katakanlah kebenaran walaupun pahit." (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Abdullah bin Amr ra, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Berpegang teguhlah kamu pada sunnahku dan sunnah para khulafaurrasyidin yang mendapat petunjuk. Gigitlah dengan gigi geraham. Berhati-hatilah kamu dari perkara-perkara yang baru dalam agama, karena setiap perkara yang baru adalah bid'ah, dan setiap bid'ah adalah sesat." (HR. Abu Dawud)

Dari dalil-dalil tersebut, dapat diambil pemahaman bahwa Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk menjalani kehidupan dengan istiqamah, yaitu konsisten dalam menjalankan ajaran agama, berpegang teguh pada kebenaran, dan menjauhi bid'ah (perubahan dalam agama yang tidak berasal dari ajaran asal Islam). Istiqamah adalah salah satu prinsip penting dalam Islam yang mengajarkan keteguhan dalam iman, moralitas, dan praktek agama.

 

Contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari hari

Surat Ath-Thalaq Ayat 2-3
Ilustrasi Membaca Al Qur’an Credit: freepik.com

Berikut adalah beberapa contoh perilaku istiqamah dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Shalat Teratur: Seorang individu yang istiqamah dalam agamanya akan menjalankan shalat secara teratur dan tepat waktu, tanpa terkecuali. Mereka tidak akan mengabaikan shalat wajib dan sunnah, bahkan dalam situasi yang sibuk atau sulit.
  2. Puasa Ramadan: Selama bulan Ramadan, seorang Muslim yang istiqamah akan berpuasa sepanjang bulan, menjaga niat dan berusaha untuk mematuhi peraturan puasa, termasuk menjauhi makanan, minuman, dan perilaku yang membatalkan puasa.
  3. Zakat dan Sedekah Rutin: Individu yang istiqamah akan menjalankan kewajiban zakat dan memberikan sedekah secara rutin sesuai dengan kemampuannya, tanpa ragu-ragu atau menunda-nunda.
  4. Menghindari Perilaku Haram: Seseorang yang istiqamah akan berusaha keras untuk menjauhi perilaku haram seperti konsumsi alkohol, perjudian, dan pergaulan bebas. Mereka akan konsisten dalam menjalani prinsip-prinsip etika Islam.
  5. Ketaatan pada Nilai Moral: Individu yang istiqamah akan tetap setia pada nilai-nilai moral Islam dalam kehidupan sehari-hari, seperti berbicara jujur, menjaga amanah, dan berlaku adil dalam semua interaksi.
  6. Pengembangan Ilmu Agama: Perilaku istiqamah juga mencakup upaya untuk terus-menerus meningkatkan pengetahuan agama dengan membaca Al-Quran, memahami hadis, dan mengikuti pengajian agama.
  7. Pemeliharaan Hubungan Sosial: Individu yang istiqamah juga akan menjaga hubungan yang baik dengan keluarga, teman, dan tetangga, serta berusaha untuk memecahkan konflik dengan cara yang Islami.
  8. Kesabaran dalam Menghadapi Ujian: Saat dihadapkan pada cobaan dan kesulitan dalam hidup, seseorang yang istiqamah akan bersikap sabar, yakin bahwa semua ujian tersebut adalah bagian dari rencana Allah.
  9. Berkomitmen pada Tujuan Kebaikan: Perilaku istiqamah melibatkan berkomitmen pada tujuan kebaikan, baik itu dalam mengembangkan diri sendiri atau berkontribusi pada masyarakat melalui aksi-aksi sosial dan amal.
  10. Pengendalian Diri: Seseorang yang istiqamah akan berusaha mengendalikan hawa nafsunya dan tidak mudah tergoda oleh godaan dunia yang mungkin bertentangan dengan ajaran agama.

Perilaku istiqamah adalah tentang konsistensi dalam mengamalkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari dan menjalani ajaran agama dengan tekun, tidak hanya dalam ibadah formal, tetapi juga dalam tindakan dan sikap sehari-hari.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya