Normal Kolesterol Wanita Berapa? Pahami Cara Menjaganya

Liputan6.com, Jakarta - Normal kolesterol wanita berbeda tergantung usia dan kondisi tubuh. Umumnya kadar kolesterol normal untuk wanita di atas 20 tahun berkisar antara 125–200 mg/dL. Batasan ini meliputi kolesterol LDL di bawah 100 mg/dL dan HDL di atas 40 mg/dL, sementara kadar kolesterol tinggi dimulai dari 239 mg/dL.

Wanita menopause cenderung lebih sulit mempertahankan kadar kolesterol normal. Menurut penelitian, rata-rata kolesterol total pada wanita menopause adalah 182,66 mg/dL, lebih tinggi daripada wanita premenopause, yaitu 166,33 mg/dL. Perubahan hormon, kelebihan berat badan, dan kebiasaan makan dapat berkontribusi pada tingginya kolesterol pada wanita menopause.

Memahami normal kolesterol wanita penting untuk mencegah risiko penyakit jantung dan komplikasi kesehatan lainnya. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan berisiko menyebabkan serangan jantung. Mengetahui kisaran normal kolesterol wanita, langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko komplikasi yang serius.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang normal kolesterol wanita dan cara menjaganya agar tetap normal, Kamis (2/5/2024).

Kadar kolesterol adalah salah satu indikator kesehatan yang penting bagi wanita, terutama karena perbedaan hormonal dan faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi tingkat kolesterol dalam darah. Melansir dari Siloam Hospital, kadar kolesterol normal untuk wanita berusia 20 tahun atau lebih berada dalam rentang 125–200 mg/dL.

Untuk tingkat LDL yang dianggap normal, kadarnya harus di bawah 100 mg/dL, sedangkan HDL yang sehat harus di atas 40 mg/dL. Batas kolesterol yang tinggi adalah ketika kadarnya lebih dari 239 mg/dL.

Wanita di bawah usia 19 tahun memiliki batas kolesterol normal yang berbeda. Siloam Hospital juga mencatat bahwa kadar kolesterol normal untuk kelompok usia ini adalah kurang dari 170 mg/dL. Untuk HDL, kadarnya harus lebih dari 45 mg/dL, sedangkan LDL harus kurang dari 110 mg/dL. Perbedaan ini penting karena tubuh dan metabolisme wanita muda berbeda dari wanita dewasa, dan tingkat kolesterol yang aman mencerminkan kebutuhan kesehatan yang berbeda.

Penelitian berjudul “Gambaran Kadar Kolesterol Total pada Wanita Usia Premenopause dan Menopause di Kecamatan Purwodadi Kabupaten Musi Rawas Tahun 2017” oleh Radna Safitri, yang dipublikasikan oleh Poltekes Palembang, mengungkapkan bahwa kadar kolesterol total pada wanita menopause rata-rata 182,66 mg/dL, lebih tinggi daripada wanita premenopause, yaitu 166,33 mg/dL. Fakta ini menunjukkan bahwa hormon dan perubahan tubuh pada menopause dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.

Penelitian lain dari Universitas Muhammadiyah Semarang berjudul "Kadar Kolesterol Total Wanita Menopause Hiperkolesterolemia Sesudah Pemberian Teh Buah Tin" menunjukkan bahwa 45% wanita menopause dalam penelitian memiliki kadar kolesterol yang berada dalam kategori borderline, sedangkan 55% memiliki kolesterol tinggi (≥240 mg/dL).

Menjaga kadar kolesterol yang normal penting untuk kesehatan jangka panjang. Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan komplikasi kesehatan lainnya. Wanita menopause cenderung memiliki risiko lebih tinggi karena perubahan hormon, kelebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, dan kebiasaan makan yang kurang sehat.

Oleh karena itu, menjaga kadar kolesterol dalam batas normal sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Cara mengetahui apakah kadar kolesterol wanita dalam batas normal atau tidak adalah melalui tes darah. Tes ini dapat mengukur tingkat total kolesterol, LDL, HDL, dan trigliserida. Tes darah rutin direkomendasikan untuk wanita, terutama mereka yang berisiko tinggi atau memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi. Hasil tes ini akan membantu menentukan langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga atau mengurangi kadar kolesterol, seperti perubahan gaya hidup, olahraga, dan pola makan yang sehat.

Merangkum dari Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI, Dispora, dan berbagai literatur kesehatan, begini cara menjaga kolesterol wanita tetap normal:

1. Menjaga Pola Makan Sehat

Cara menjaga kolesterol wanita tetap normal dimulai dari pola makan yang sehat. Penting untuk membatasi makanan yang mengandung kolesterol tinggi, seperti daging merah dan produk susu tinggi lemak. Sebaliknya, perbanyak konsumsi sayur, buah-buahan, dan ikan, yang kaya akan nutrisi dan rendah kolesterol.

Hindari makanan yang digoreng atau bersantan, karena jenis makanan ini cenderung mengandung lemak jenuh yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi lemak sehat, seperti lemak tak jenuh dari minyak zaitun atau alpukat, dapat membantu menjaga kolesterol tetap normal.

2. Olahraga Teratur

Olahraga adalah cara efektif menjaga kolesterol wanita tetap normal. Usahakan untuk berolahraga selama 30-60 menit setiap hari, dengan fokus pada aktivitas yang meningkatkan detak jantung dan membakar kalori. Lari dan jalan cepat adalah dua olahraga yang terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol.

Latihan ini tidak hanya membantu menjaga berat badan yang sehat tetapi juga meningkatkan kadar HDL, kolesterol baik yang membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Aktivitas fisik juga dapat mengurangi stres, faktor lain yang dapat memengaruhi kolesterol.

3. Menjaga Berat Badan Ideal

Menjaga berat badan ideal adalah bagian penting dari cara menjaga kolesterol wanita tetap normal. Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan kadar LDL, kolesterol jahat yang dapat menyumbat arteri. Untuk menjaga berat badan ideal, perlu menggabungkan pola makan sehat dengan olahraga teratur. Jika perlu, konsultasi dengan ahli gizi atau pelatih pribadi untuk mendapatkan rencana diet dan latihan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh.

4. Mengelola Stres dan Menghentikan Kebiasaan Merokok

Stres dan merokok dapat berkontribusi pada meningkatnya kadar kolesterol dalam darah. Mengelola stres adalah cara penting untuk menjaga kolesterol wanita tetap normal. Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengurangi stres.

Menghentikan kebiasaan merokok juga penting, karena merokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Selain itu, penting untuk membatasi konsumsi alkohol, karena konsumsi berlebihan dapat berdampak negatif pada kadar kolesterol.

5. Pemeriksaan Kolesterol Teratur

Pemeriksaan kolesterol secara teratur adalah cara untuk memastikan bahwa kadar kolesterol wanita tetap normal. Tes darah dapat mengukur kadar kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida, memberikan gambaran tentang kesehatan jantung. Pemeriksaan ini juga memungkinkan deteksi dini masalah kolesterol dan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Jika dokter meresepkan obat untuk mengendalikan kolesterol, penting untuk meminumnya sesuai instruksi dan menjalani pemeriksaan lanjutan untuk memantau efektivitasnya. Menjaga asupan serat dan mengurangi makanan yang mengandung gula dan lemak jahat juga membantu menjaga kadar kolesterol dalam batas normal.