10 Makanan Terbaik untuk Menurunkan Kolesterol, Panduan Sehat untuk Jantung Anda

Beberapa makanan dapat menjaga kadar kolesterol stabil atau bahkan menurunkannya, yang pada akhirnya akan membantu mencegah berbagai penyakit kardiovaskular.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 14 Sep 2024, 08:27 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2024, 08:27 WIB
Pola Makan yang Seimbang untuk Kesehatan Rambut
Credit via Shutterstock.com, ini adalah ilustrasi pola makan yang seimbang untuk menjaga kesehatan tubuh.

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan stroke. Mengatur asupan makanan sehari-hari sangat penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam batas yang sehat. Makanan yang dikonsumsi memiliki dampak signifikan terhadap kadar kolesterol dalam tubuh, sehingga memilih makanan yang tepat dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Makanan yang tinggi lemak jenuh dan trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, yang pada gilirannya dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri. Plak ini dapat menghambat aliran darah dan meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung atau stroke. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengganti makanan yang tidak sehat dengan pilihan yang lebih baik untuk kesehatan jantung.

Ada berbagai jenis makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara alami. Makanan-makanan ini tidak hanya enak, tetapi juga kaya akan nutrisi yang mendukung kesehatan jantung.

Dengan memasukkan makanan sehat ini ke dalam pola makan sehari-hari, kadar kolesterol dapat dikendalikan lebih baik, sehingga risiko penyakit jantung dan stroke dapat diminimalkan, berikut informasi yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Jum'at(13/9/2024).

1. Bubur Gandum

Contoh ilustrasi oatmeal
Gambar oatmeal yang ditampilkan di atas diambil oleh Margarita Zueva di Unsplash.com.

Makanan berserat tinggi seperti oatmeal, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan sangat dianjurkan untuk menurunkan kolesterol. Mengonsumsi oatmeal sebagai sarapan setiap pagi bisa menjadi langkah awal yang baik dalam mengurangi penyerapan kolesterol dalam darah.

2. Ikan yang Mengandung Lemak

Sumber Makanan Vitamin D
Kredit diberikan kepada Valeria dari pexels.com atas ilustrasi daging ikan salmon.

Untuk hasil yang maksimal, disarankan untuk mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon, mackerel, dan sarden setidaknya dua kali seminggu karena kandungan nutrisi asam lemak omega-3nya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

3. Makanan yang Terbuat dari Biji-bijian

Ilustrasi kacang dan biji berserat tinggi
Foto oleh Maddi Bazzocco di Unsplash menunjukkan ilustrasi kacang dan biji yang kaya serat.

Mengonsumsi segenggam kacang almond, kenari, dan kacang mete setiap hari sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung karena kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Selain itu, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

4. Minyak Zaitun

minyak zaitun-kezo
Manfaat minum minyak zaitun untuk kesehatan diilustrasikan oleh DUSAN ZIDAR melalui gambar yang ditampilkan.

Anda dapat menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega atau margarin saat memasak atau sebagai dressing salad, karena minyak ini mengandung lemak tak jenuh tunggal yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat tanpa mengurangi kolesterol baik.

5. Jenis-jenis Buah

Jus
Gambar ilustrasi kombinasi buah Cold Pressed Juice dibuat oleh freepik.

Makan buah-buahan seperti apel, anggur, stroberi, dan jeruk secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung. Selain itu, buah-buahan ini juga dapat menjadi sumber energi alami yang membantu menjaga berat badan tetap ideal.

6. Sayuran Berwarna Hijau

sayur hijau
Gambar sayuran hijau yang diilustrasikan.

Sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan kale kaya akan serat dan antioksidan yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Selain itu, kandungan nutrisi yang rendah kalori dalam sayuran hijau juga bermanfaat untuk menjaga berat badan ideal dan memberikan manfaat kesehatan lainnya bagi tubuh secara keseluruhan.

7. Minuman yang disebut "Teh Hijau"

Lulur Teh Hijau
Ilustrasi Lulur Teh Hijau dikreditkan kepada pexels.com/Mareefe.

Minum teh hijau secara rutin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol karena mengandung katekin dan antioksidan. Mengonsumsi secangkir teh hijau setiap hari dapat memberikan manfaat tambahan untuk kesehatan jantung dan organ tubuh secara keseluruhan.

8. Olahan Kedelai yang Diproduksi

Ilustrasi Susu Kedelai
Gambaran susu kedelai (dok. Pixabay.com/bigfatcat/Putu Elmira)

Mengonsumsi produk olahan kedelai seperti tahu, tempe, dan susu kedelai dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat karena mengandung protein. Sebagai alternatif, menggantikan daging merah dengan produk kedelai beberapa kali dalam seminggu merupakan pilihan yang baik untuk mendapatkan sumber protein sehat bagi tubuh.

9. Buah yang dikenal dengan Nama "Alpukat".

ilustrasi smoothie alpukat dengan susu kedelai
Gambar smoothie alpukat dengan susu kedelai diilustrasikan oleh freepik/jcomp

Untuk mendapatkan manfaat terbaiknya, disarankan untuk mengonsumsi buah alpukat secara rutin dengan porsi yang tepat. Selain itu, tambahkan irisan alpukat ke dalam salad atau sandwich untuk meningkatkan nutrisi dan rasa. Buah alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal dan serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.

10. Coklat Hitam

Contoh ilustrasi cokelat hitam
Cokelat hitam dapat mengurangi risiko peningkatan kolesterol dalam tubuh ketika dikonsumsi. (Foto: Unsplash.com/Dovile Ramoskaite)

Menurut studi, cokelat hitam yang mengandung setidaknya 70% kakao mengandung antioksidan flavonoid yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Namun, konsumsilah cokelat dengan jumlah yang wajar karena cokelat juga mengandung kalori tinggi. Selain itu, mengatur pola makan dengan memasukkan makanan-makanan tersebut ke dalam menu sehari-hari diharapkan dapat efektif dalam menurunkan kolesterol tinggi.

Selain itu, menjaga gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol berlebihan juga sangat penting. Semoga informasi ini bermanfaat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya