Bahaya Kolesterol Tinggi, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol sering kali dianggap sebagai musuh utama kesehatan, padahal tubuh tetap membutuhkannya dalam jumlah yang seimbang. Namun, jika kadarnya terlalu tinggi, berbagai penyakit serius seperti hipertensi, jantung, dan stroke bisa mengintai.

Penting untuk memahami apa saja penyebab kolesterol tinggi dan risiko yang ditimbulkannya. Dengan begitu, kamu bisa mengambil langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber mengenai bahaya, penyebab dan cara mudah mengatasi kolesterol tinggi pada tubuh. Simak selengkapnya berikut ini, Jumat (11/4/2025)!

Kolesterol adalah senyawa lemak yang diproduksi oleh tubuh, terutama oleh hati. Senyawa ini berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh, seperti pembentukan sel, produksi hormon, dan membantu proses pencernaan lemak. Namun, ketika kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal, risiko berbagai penyakit serius akan meningkat.

Kadar kolesterol dianggap tinggi jika total kolesterol melebihi 240 mg/dL dan LDL (kolesterol jahat) lebih dari 160 mg/dL. Kolesterol baik (HDL) berfungsi membersihkan LDL dari pembuluh darah, sehingga penting untuk menjaga keseimbangan antara keduanya.

Berikut adalah beberapa faktor penyebab kolesterol tinggi yang penting untuk dikenali. 

• Faktor genetik: Turunan atau hiperkolesterolemia familial.
• Usia: Risiko meningkat seiring bertambahnya umur.
• Penyakit tertentu: Seperti diabetes, obesitas, hipotiroidisme, penyakit ginjal, dan hati.

Berikut adalah beberapa kebiasaan dalam gaya hidup yang bisa memicu naiknya kadar kolesterol dalam tubuh. 

• Pola makan tidak sehat: Terlalu sering konsumsi gorengan dan makanan tinggi lemak.
• Kurang konsumsi serat: Jarang makan sayur dan buah.
• Minim aktivitas fisik: Jarang olahraga atau terlalu sering duduk.
• Merokok: Menurunkan kolesterol baik dan merusak pembuluh darah.
• Konsumsi alkohol berlebihan: Meningkatkan kolesterol total dan trigliserida.

Penting untuk memulai gaya hidup sehat karena jika tidak dikontrol, hal ini dapat berdampak serius bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Berikut beberapa dampak serius dari kolesterol tinggi yang dapat mengancam kesehatan tubuh.

• Aterosklerosis dapat menyumbat aliran darah dan meningkatkan risiko jantung koroner, serangan jantung, serta stroke.
• Tekanan darah tinggi dan risiko batu empedu, kondisi ini bisa mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan yang serius.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda kolesterol tinggi dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Berikut beberapa cara alami yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol:

• Pola makan sehat: Perbanyak sayur, buah, biji-bijian, dan kurangi lemak jenuh.
• Olahraga teratur: Lakukan aktivitas fisik minimal 150 menit per minggu.
• Suplemen pendukung: Gunakan suplemen seperti Omega 3 untuk bantu jaga kadar kolesterol.

Langkah-langkah ini bisa jadi solusi sederhana namun efektif untuk menjaga kolesterol tetap stabil.

Berikut beberapa suplemen dan nutrisi yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol:

• Blackcurrant Seed Oil: Membantu mencegah aterosklerosis dan memperkuat pembuluh darah.
• Salmon Oil & Olive Oil: Mencegah pembekuan darah, menaikkan HDL, dan menurunkan LDL.
• Omega 3, 6, dan 9: Menjaga keseimbangan lemak tubuh, menurunkan trigliserida, dan mengatur gula darah.

Dengan konsumsi rutin dan seimbang, suplemen ini bisa jadi pendukung alami kesehatan kardiovaskular.

Pola makan sehat yang direkomendasikan oleh ahli sangat penting untuk mencegah kolesterol tinggi. Menghindari makanan tinggi lemak jenuh dan trans serta memperbanyak konsumsi sayur dan buah adalah langkah yang tepat. Rutin melakukan cek kadar kolesterol dalam darah juga sangat dianjurkan agar dapat mendeteksi masalah sejak dini.

Kombinasi diet yang sehat, olahraga yang cukup, dan pengelolaan stres juga berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan konsumsi alkohol berlebihan dapat membantu mengurangi risiko kolesterol tinggi.