Liputan6.com, Jakarta Kalender Gregorian, yang diadopsi secara luas di seluruh dunia, membagi satu tahun menjadi 12 bulan sebagai unit pengukur waktu. Kalender ini juga dikenal sebagai kalender Masehi yang telah menjadi standar internasional sejak abad ke-16.
Ketika berkomunikasi dalam bahasa Inggris, baik secara lisan maupun tulisan, penting untuk menggunakan keterangan waktu yang sesuai dengan konvensi bahasa tersebut. Hal ini termasuk penggunaan nama-nama bulan dalam bahasa Inggris, yang memiliki akar kata dari bahasa Latin dan tradisi Romawi kuno.
Baca Juga
Terdapat perbedaan signifikan dalam cara penulisan dan pengucapan nama-nama bulan antara bahasa Indonesia dan Inggris, yang mencerminkan keunikan budaya dan sejarah masing-masing bahasa. Misalnya, bulan pertama dalam bahasa Inggris adalah "January", sementara dalam bahasa Indonesia disebut "Januari", menunjukkan adaptasi fonologis yang terjadi saat istilah tersebut diserap ke dalam bahasa Indonesia.
Advertisement
Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai nama-nama bulan dalam bahasa Inggris dan asal mulanya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/9/2024).
1. January
Penulisan bahasa Inggris: January
Singkatan: Jan
Cara pengucapan: Jaenueriy
January, bulan pertama dalam kalender Gregorian, memiliki akar yang dalam pada mitologi Romawi kuno. Nama ini berasal dari Janus, dewa Romawi yang unik karena memiliki dua wajah. Satu wajah memandang ke masa lalu, sementara yang lain menatap ke masa depan. Janus dianggap sebagai dewa pintu gerbang, permulaan, dan transisi, menjadikannya sangat cocok sebagai penjaga pintu gerbang tahun baru. Simbolisme Janus mencerminkan semangat bulan January itu sendiri, yakni sebuah waktu untuk merefleksikan tahun yang telah berlalu dan merencanakan tahun yang akan datang. Di banyak budaya, January menjadi bulan untuk membuat resolusi dan memulai lembaran baru. Musim dingin yang masih berlangsung di belahan bumi utara sering kali membuat January menjadi bulan yang tenang dan introspektif, cocok dengan citra Janus yang bijaksana dan reflektif.
2. February
Penulisan: February
Singkatan: Feb
Cara pengucapan: Februeriy
February, bulan kedua dalam kalender modern, memiliki sejarah yang menarik dan unik. Nama bulan ini berasal dari kata Latin "februa", yang berkaitan erat dengan festival pembersihan tahunan Romawi kuno yang disebut Februalia. Festival ini diadakan pada pertengahan bulan dengan tujuan untuk menyucikan kota dan penduduknya, menandai transisi dari musim dingin yang gelap ke harapan musim semi yang akan datang. Februalia melibatkan ritual-ritual pembersihan dan penyucian, mencerminkan gagasan pembaruan dan persiapan untuk siklus pertumbuhan baru. Menariknya, February adalah satu-satunya bulan dalam kalender Inggris yang memiliki jumlah hari yang berbeda tergantung pada tahun kabisat yakni 28 hari pada tahun biasa dan 29 hari pada tahun kabisat. Fenomena ini menambah keunikan February dan telah melahirkan berbagai tradisi dan takhayul di seluruh dunia. Di banyak negara, February juga dikenal sebagai bulan cinta, dengan perayaan Hari Valentine pada tanggal 14.
3. March
Penulisan: March
Singkatan: Mar/March
Cara pengucapan: Maa'ch
March, bulan ketiga dalam kalender Gregorian, membawa nama yang kuat dan bersejarah. Dinamai untuk menghormati Mars, dewa perang Romawi, March memiliki asosiasi yang kuat dengan kekuatan, keberanian, dan pembaruan. Dalam tradisi Romawi kuno, March menandai dimulainya musim perang setelah musim dingin yang panjang. Pemilihan nama ini mungkin juga mencerminkan pergumulan alam pada awal musim semi, ketika kehidupan "berperang" melawan sisa-sisa musim dingin. Di belahan bumi utara, March menandai awal resmi musim semi, sebuah waktu kebangkitan dan pertumbuhan baru. Fenomena alam seperti kembalinya burung-burung migran, munculnya tunas-tunas pertama, dan hari yang semakin panjang semua berkontribusi pada citra March sebagai bulan yang penuh energi dan harapan. Dalam banyak tradisi pertanian, March juga menandai awal musim tanam, menjadikannya bulan yang penting dalam kalender agrikultur.
4. April
Penulisan: April
Singkatan: Apr
Cara pengucapan: Aepriel
April, bulan keempat dalam kalender modern, membawa nama yang penuh dengan simbolisme musim semi. Nama ini kemungkinan berasal dari kata kerja Latin "aperire" yang berarti "membuka". Etimologi ini sangat sesuai dengan karakteristik April di belahan bumi utara, di mana bulan ini ditandai dengan mekarnya bunga-bunga dan "terbukanya" dunia alam setelah tidur panjang musim dingin. Beberapa ahli juga mengaitkan nama April dengan Aphrodite, dewi cinta dan keindahan dalam mitologi Yunani, yang dikenal sebagai Venus dalam pantheon Romawi. Hubungan ini mungkin mencerminkan keindahan alam yang mekar pada bulan ini. April terkenal dengan hujan musim seminya, yang melahirkan ungkapan "April showers bring May flowers" dalam bahasa Inggris. April juga dikenal dengan Hari April Mop pada tanggal 1, sebuah tradisi lelucon dan tipuan yang mungkin berakar pada perayaan musim semi kuno.
5. May
Penulisan: May
Singkatan: May
Cara pengucapan: Mey
May merupakan bulan kelima, membawa nama yang kaya akan makna mitologis dan kultural. Nama ini mungkin berasal dari dewi Yunani Maia, yang dikenal sebagai dewi kesuburan dan pertumbuhan. Alternatif lain menyebutkan bahwa nama ini berasal dari kata Latin "maiores" yang berarti "yang lebih tua", menunjukkan bahwa bulan ini mungkin didedikasikan untuk menghormati para tetua dalam tradisi Romawi. Di belahan bumi utara, May sering dianggap sebagai puncak musim semi, dengan alam dalam keadaan mekar penuh. Bulan ini ditandai dengan hari-hari yang semakin panjang dan hangat, menciptakan suasana yang penuh harapan dan vitalitas. Dalam banyak budaya, May dikaitkan dengan berbagai festival dan perayaan yang merayakan kesuburan dan kehidupan, seperti Maypole dancing di beberapa negara Eropa. Di Amerika Serikat, May dikenal dengan perayaan Memorial Day di akhir bulan, yang menandai awal tidak resmi musim panas.
Advertisement
6. June
Penulisan: June
Singkatan: Jun
Cara pengucapan: Jyun
June adalah bulan keenam dalam kalender Gregorian, memiliki nama yang berasal dari dewi Romawi Juno. Sebagai istri Jupiter dan ratu para dewa dalam mitologi Romawi, Juno dianggap sebagai pelindung pernikahan dan kelahiran. Karena asosiasi ini, June telah lama dianggap sebagai bulan yang menguntungkan untuk pernikahan, sebuah tradisi yang masih bertahan hingga saat ini di banyak budaya Barat. Di belahan bumi utara, June menandai awal musim panas, dengan hari terpanjang tahun ini (titik balik matahari musim panas) jatuh sekitar tanggal 20 atau 21 June. Bulan ini sering dikaitkan dengan cuaca yang hangat dan cerah, liburan sekolah, dan awal musim liburan. Dalam tradisi pertanian, June adalah waktu penting untuk penanaman dan pemeliharaan tanaman.
7. July
Penulisan: July
Singkatan: Jul
Cara pengucapan: Jyulai
July adalah bulan ketujuh dalam kalender Gregorian, memiliki sejarah penamaan yang menarik dan berkaitan erat dengan sejarah Romawi. Awalnya, bulan ini dikenal sebagai Quintilis dalam kalender Romawi kuno, yang berarti "kelima", karena posisinya sebagai bulan kelima dalam kalender 10 bulan mereka. Namun, nama ini kemudian diubah menjadi July untuk menghormati Julius Caesar, salah satu pemimpin paling berpengaruh dalam sejarah Romawi. Perubahan nama ini terjadi setelah kematian Caesar, sebagai pengakuan atas reformasi kalender yang dia lakukan dan kontribusinya yang besar terhadap Kekaisaran Romawi. July sering dianggap sebagai puncak musim panas di belahan bumi utara, ditandai dengan cuaca yang panas dan hari-hari panjang. Bulan ini sering dikaitkan dengan liburan musim panas, festival outdoor, dan berbagai kegiatan rekreasi di alam terbuka. Di Amerika Serikat, July dikenal dengan perayaan Hari Kemerdekaan pada tanggal 4, sebuah hari libur nasional yang penuh dengan kembang api dan perayaan patriotik. Di banyak negara Eropa, July menandai dimulainya liburan panjang musim panas, dengan banyak orang mengambil cuti panjang selama bulan ini.
8. August
Penulisan: August
Singkatan: Aug
Cara pengucapan: Aogoust
August merupakan bulan kedelapan dalam kalender modern, memiliki nama yang juga berakar pada sejarah Romawi. Sebelumnya dikenal sebagai Sextilis (bulan keenam dalam kalender Romawi kuno), nama bulan ini diubah menjadi August untuk menghormati Augustus Caesar, kaisar Romawi pertama dan keponakan Julius Caesar. Perubahan nama ini mencerminkan pengaruh besar Augustus dalam membentuk Kekaisaran Romawi dan warisan politiknya yang abadi. Di belahan bumi utara, August sering dianggap sebagai puncak akhir musim panas. Bulan ini biasanya ditandai dengan cuaca yang sangat hangat, sering kali menjadi bulan terpanas tahun ini di banyak wilayah. August sering dikaitkan dengan liburan musim panas yang panjang, dengan banyak orang mengambil cuti untuk bepergian atau menikmati aktivitas outdoor. Di banyak negara, August menandai akhir liburan sekolah dan persiapan untuk kembali ke rutinitas akademik. Bulan ini juga penting dalam siklus pertanian, dengan banyak tanaman mencapai kematangan dan panen musim panas yang berlangsung. Festival-festival panen dan perayaan musim panas sering diadakan selama bulan August, merayakan kelimpahan alam dan menikmati hari-hari panjang yang tersisa sebelum kedatangan musim gugur.
9. September
Penulisan: September
Singkatan: Sep
Cara pengucapan: Septembe
September merupakan bulan kesembilan dalam kalender Gregorian, memiliki nama yang berasal dari bahasa Latin "septem", yang berarti "tujuh". Ini mencerminkan posisi aslinya sebagai bulan ketujuh dalam kalender Romawi kuno sebelum penambahan January dan February. Meskipun posisinya telah bergeser dalam kalender modern, nama ini tetap dipertahankan, memberikan wawasan menarik tentang evolusi sistem penanggalan kita. Di belahan bumi utara, September menandai awal musim gugur, sebuah waktu transisi yang ditandai dengan perubahan warna daun dan udara yang mulai sejuk. Bulan ini sering dikaitkan dengan kembalinya ke rutinitas setelah liburan musim panas, dengan sekolah dan universitas memulai tahun akademik baru. Dalam tradisi pertanian, September adalah waktu penting untuk panen, terutama untuk tanaman seperti anggur di banyak wilayah penghasil anggur. Equinox musim gugur, yang menandai hari dan malam yang sama panjangnya, juga jatuh pada bulan ini, biasanya sekitar tanggal 22 atau 23. Di banyak budaya, September dianggap sebagai bulan yang menyenangkan, dengan cuaca yang nyaman dan keindahan alam yang khas musim gugur mulai terlihat.
10. October
Penulisan: October
Singkatan: Oct
Cara pengucapan: Oktoube
October, adalah nama bulan kesepuluh dalam kalender modern, berasal dari kata Latin "octo" yang berarti "delapan", mencerminkan posisinya yang asli dalam kalender Romawi kuno. Meskipun sekarang menjadi bulan kesepuluh, namanya tetap dipertahankan, menunjukkan kesinambungan sejarah dalam sistem penanggalan kita. Di belahan bumi utara, October adalah jantung musim gugur, ditandai dengan perubahan warna daun yang dramatis menjadi merah, oranye, dan emas. Fenomena alam ini sering menjadi daya tarik wisata di banyak daerah, dengan orang-orang melakukan perjalanan khusus untuk menyaksikan keindahan 'foliage' musim gugur. October juga dikenal dengan Halloween, yang jatuh pada tanggal 31, sebuah perayaan yang berakar pada tradisi kuno Celtic dan telah berkembang menjadi festival kostum dan kegembiraan yang populer di banyak negara. Dalam tradisi pertanian, October sering menjadi waktu untuk panen akhir tahun, terutama untuk tanaman seperti labu dan apel. Festival-festival panen dan pasar petani sering mencapai puncaknya pada bulan ini, merayakan hasil bumi dan persiapan menghadapi musim dingin yang akan datang.
11. November
Penulisan: November
Singkatan: Nov
Cara pengucapan: Nouvembe
November, bulan kesebelas dalam kalender Gregorian, memperoleh namanya dari kata Latin "novem" yang berarti "sembilan", merujuk pada posisinya yang kesembilan dalam kalender Romawi kuno. Meskipun posisinya telah berubah, nama ini tetap dipertahankan, memberikan kita jendela ke dalam sejarah evolusi kalender. Di belahan bumi utara, November menandai fase akhir musim gugur dan transisi menuju musim dingin. Bulan ini sering ditandai dengan suhu yang semakin dingin, hari-hari yang semakin pendek, dan pohon-pohon yang kehilangan daunnya terakhir. Di Amerika Serikat, November dikenal dengan perayaan Thanksgiving pada Kamis keempat bulan ini, sebuah hari libur nasional yang berfokus pada rasa syukur dan berkumpul bersama keluarga. Di banyak negara Eropa, 1 November dirayakan sebagai Hari Semua Orang Kudus, sebuah hari untuk mengenang orang-orang yang telah meninggal. Dalam konteks politik Amerika, November setiap empat tahun menjadi bulan yang sangat penting karena pemilihan presiden diadakan pada bulan ini. Dari perspektif alam, November sering dianggap sebagai waktu persiapan untuk musim dingin yang akan datang, dengan banyak hewan mengumpulkan makanan atau bersiap untuk hibernasi.
12. December
Penulisan: December
Singkatan: Dec
Cara pengucapan: Disembe
December adalah bulan terakhir dalam kalender Gregorian, berasal dari kata Latin "decem" yang berarti "sepuluh", menunjukkan posisinya yang kesepuluh dalam kalender Romawi kuno. Meskipun sekarang menjadi bulan keduabelas, namanya tetap dipertahankan, menjadi pengingat akan evolusi sistem penanggalan kita. Di belahan bumi utara, December menandai awal resmi musim dingin, dengan titik balik matahari musim dingin jatuh sekitar tanggal 21 atau 22, menandai hari terpendek dalam setahun. Bulan ini sangat identik dengan berbagai perayaan liburan, terutama Natal pada tanggal 25 di banyak negara Kristen, Hanukkah dalam tradisi Yahudi, dan perayaan tahun baru pada malam tanggal 31. Suasana liburan ini sering dicerminkan dalam dekorasi, musik, dan tradisi khusus yang membuat December menjadi bulan yang penuh kegembiraan dan kehangatan di tengah cuaca dingin. Dari segi alam, December di banyak tempat ditandai dengan salju pertama, menciptakan pemandangan musim dingin yang khas. Meskipun hari-hari pendek dan cuaca dingin dapat menjadi tantangan, banyak orang menikmati aktivitas musim dingin seperti ski, ice skating, atau hanya berkumpul di dalam rumah yang hangat.
Advertisement