Resep Cireng Isi Ayam Enak dan Gurih, Camilan yang Bikin Ketagihan

Liputan6.com, Jakarta Cireng isi ayam merupakan salah satu varian inovatif dari camilan tradisional Indonesia yang telah lama digemari. Berasal dari Jawa Barat, cireng atau aci digoreng kini hadir dengan sentuhan modern berupa isian ayam yang lezat, menciptakan kombinasi tekstur dan rasa yang menggoda selera. Perpaduan antara kulit cireng yang renyah di luar namun kenyal di dalam, dengan isian ayam yang gurih dan berbumbu, menjadikan camilan ini sangat addictive bagi para penikmatnya.

Proses pembuatan cireng isi ayam dimulai dengan membuat adonan dari tepung kanji, atau aci yang dicampur dengan bumbu-bumbu pilihan. Adonan ini kemudian dibentuk menjadi bulatan pipih dan diisi dengan tumisan ayam yang telah dimasak dengan rempah-rempah khas Indonesia. Setelah digoreng hingga keemasan, cireng isi ayam ini menghasilkan aroma yang menggugah selera, dengan lapisan luar yang crispy dan isian yang juicy.

Keunikan cireng isi ayam terletak pada kemampuannya untuk memadukan cita rasa tradisional dengan selera modern. Bumbu-bumbu yang digunakan dalam isian ayam, seperti bawang putih, bawang merah, cabai dan rempah-rempah lainnya, memberikan kompleksitas rasa yang membuat lidah bergoyang. Tekstur kulit cireng yang renyah saat digigit, diikuti dengan ledakan rasa dari isian ayam yang lembut dan gurih, menciptakan sensasi makan yang sulit dilupakan dan membuat orang ingin terus menikmatinya.

Kepopuleran cireng isi ayam tidak hanya terbatas pada warung-warung pinggir jalan atau pasar tradisional. Kini, camilan ini juga dapat ditemukan di kafe-kafe modern dan restoran, bahkan menjadi menu favorit dalam acara-acara gathering atau pesta. Berikut ini cara membuat cireng isi ayam yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (12/9/2024).

Bahan-Bahan:

- 250 gram tepung kanji

- 200 ml air panas

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok teh bawang putih bubuk

- 200 gram daging ayam fillet, cincang halus

- 1 sendok makan minyak untuk menumis

- 2 siung bawang putih, cincang halus

- 1 buah cabai merah besar, iris halus

- 2 sendok makan saus sambal manis

- 1 sendok makan kecap manis

- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung kanji dengan garam dan bawang putih bubuk. Tuangkan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan bisa dipulung. Diamkan hingga dingin.
2. Panaskan minyak di wajan, lalu tumis bawang putih hingga harum kemudian tambahkan cabai merah. Masukkan daging ayam cincang, masak hingga berubah warna.
3. Tambahkan saus sambal manis, kecap manis, garam, dan merica. Aduk rata dan masak hingga matang. Angkat dan dinginkan.
4. Ambil sejumput adonan, pipihkan, beri isian ayam di tengah, lalu rapatkan tepi adonan. Bulatkan atau bentuk sesuai selera.
5. Panaskan minyak dalam jumlah banyak, lalu goreng cireng hingga berwarna keemasan dan renyah. Angkat dan tiriskan.

2. Cireng Isi Ayam Keju

Bahan-Bahan:

- 250 gram tepung kanji

- 200 ml air panas

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok teh kaldu bubuk

- 200 gram daging ayam fillet, cincang halus

- 1 sendok makan minyak untuk menumis

- 1 buah bawang bombay, cincang halus

- 100 gram keju cheddar, parut

- 2 sendok makan saus tomat

- 1 sendok teh oregano kering

- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung kanji dengan garam dan kaldu bubuk. Tuangkan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan bisa dipulung, lalu diamkan hingga dingin.
2. Panaskan minyak di wajan, kemudian tumis bawang bombay hingga harum, masukkan daging ayam cincang. Masak hingga ayam matang.
3. Tambahkan saus tomat, oregano, garam, dan merica lalu aduk rata. Angkat dan biarkan dingin. Campurkan keju parut ke dalam adonan ayam.
4. Ambil sejumput adonan, pipihkan, beri isian ayam keju di tengah, lalu rapatkan tepi adonan. Bentuk sesuai selera.
5. Panaskan minyak dalam jumlah banyak, goreng cireng hingga keemasan dan renyah. Angkat dan tiriskan.

Bahan-Bahan:

- 250 gram tepung kanji

- 200 ml air panas

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok teh bawang putih bubuk

- 200 gram daging ayam fillet, cincang halus

- 1 sendok makan minyak untuk menumis

- 2 siung bawang putih, cincang halus

- 3 sendok makan saus teriyaki

- 1 sendok makan kecap asin

- 1 sendok teh gula merah serut

- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung kanji dengan garam dan bawang putih bubuk. Tuangkan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan bisa dipulung, diamkan hingga dingin.
2. Panaskan minyak di wajan, tumis bawang putih hingga harum kemudian masukkan daging ayam cincang, lalu masak hingga ayam berubah warna.
3. Tambahkan saus teriyaki, kecap asin, gula merah, garam, dan merica. Aduk rata dan masak hingga matang kemudian angkat dan biarkan dingin.
4. Ambil sejumput adonan, pipihkan, beri isian ayam teriyaki di tengah, lalu rapatkan tepi adonan. Bentuk sesuai selera.
5. Panaskan minyak dalam jumlah banyak. Goreng cireng hingga berwarna keemasan dan renyah, angkat dan tiriskan.

4. Cireng Isi Ayam Basil

Bahan-Bahan:

- 250 gram tepung kanji

- 200 ml air panas

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok teh kaldu ayam bubuk

- 200 gram daging ayam fillet, cincang halus

- 1 sendok makan minyak untuk menumis

- 1 siung bawang putih, cincang halus

- 1 sendok makan saus tiram

- 1 sendok makan kecap ikan

- 1 sendok makan daun basil segar, cincang halus

- Garam dan merica secukupnya

Cara Membuat:

1. Campurkan tepung kanji dengan garam dan kaldu ayam bubuk. Tuangkan air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan bisa dipulung. Diamkan hingga dingin.
2. Panaskan minyak di wajan, tumis bawang putih hingga harum lalu masukkan daging ayam cincang. Masak hingga ayam matang.
3. Tambahkan saus tiram, kecap ikan, daun basil, garam, dan merica. Aduk rata dan angkat dan dinginkan.
4. Ambil sejumput adonan, pipihkan, beri isian ayam basil di tengah, lalu rapatkan tepi adonan. Bentuk sesuai selera.
5. Panaskan minyak dalam jumlah banyak, goreng cireng hingga keemasan dan renyah. Angkat dan tiriskan.

Cireng isi ayam merupakan salah satu camilan khas Indonesia, menawarkan kombinasi renyahnya adonan tepung kanji dan gurihnya isian ayam yang lezat. Untuk memastikan cireng isi ayam memiliki rasa dan tekstur yang optimal, perhatikan beberapa tips berikut:

1. Tepung kanji atau tapioka merupakan bahan utama dalam adonan cireng. Untuk mendapatkan tekstur cireng yang ideal yakni renyah di luar namun lembut di dalam, penting untuk memilih tepung kanji yang berkualitas tinggi. Tepung yang baik akan membuat adonan lebih mudah dipulung dan dibentuk, serta mengurangi kemungkinan cireng pecah saat digoreng.

2. Ketika menambahkan air panas ke dalam tepung kanji, lakukan dengan hati-hati dan bertahap sambil terus diaduk. Tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan adonan yang halus dan bisa dipulung dengan mudah. Air yang terlalu panas atau terlalu sedikit dapat memengaruhi konsistensi adonan, sehingga mempengaruhi hasil akhir cireng.

3. Agar cireng matang secara merata, pipihkan adonan dengan ketebalan yang seragam. Anda bisa menggunakan rolling pin atau tangan untuk melakukannya. Ketebalan yang konsisten memastikan bahwa cireng tidak terlalu keras di bagian tertentu dan akan matang dengan sempurna.

4. Saat mengisi adonan, pastikan untuk menggunakan jumlah isian ayam yang sesuai sekitar satu sendok teh per cireng. Terlalu banyak isian dapat membuat adonan sulit menutup dengan rapat, dan meningkatkan risiko isian keluar saat digoreng. Pastikan isian didistribusikan dengan merata agar setiap cireng mendapatkan keseimbangan rasa yang baik.

5. Setelah mengisi adonan, rapatkan tepi adonan dengan baik untuk memastikan isian tidak bocor saat digoreng. Gunakan jari atau garpu untuk menekan dan menyegel tepi adonan. Teknik ini penting untuk menjaga agar cireng tetap utuh selama proses penggorengan dan mencegah isian keluar.

6. Menggoreng cireng dalam jumlah minyak yang cukup memungkinkan cireng mengapung dan matang secara merata tanpa harus dibolak-balik terlalu sering. Pilih minyak dengan titik asap tinggi seperti minyak kelapa atau minyak sayur. Minyak yang panas dan cukup banyak akan memastikan cireng mendapatkan tekstur yang renyah.

7. Pastikan minyak sudah cukup panas sebelum menambahkan cireng ke dalamnya. Suhu ideal untuk menggoreng cireng adalah antara 170°C hingga 180°C. Minyak yang terlalu panas dapat menyebabkan cireng gosong di luar tetapi belum matang di dalam, sementara minyak yang terlalu dingin akan membuat cireng menyerap terlalu banyak minyak, sehingga menjadi berminyak dan tidak renyah.

8. Setelah digoreng, tiriskan cireng pada rak penirisan atau kertas minyak untuk mengurangi kelebihan minyak. Ini penting untuk menjaga agar cireng tetap renyah dan tidak terlalu berminyak. Rak penirisan memungkinkan udara bersirkulasi di sekitar cireng, membantu mencegah kelembapan yang dapat membuat cireng menjadi lembek.

9. Selain ayam, Anda dapat bereksperimen dengan berbagai jenis isian untuk memberikan variasi pada cireng Anda. Beberapa opsi isian yang menarik termasuk daging sapi cincang, seafood, atau campuran sayuran. Pastikan isian yang digunakan sudah dimasak hingga matang sempurna sebelum digunakan untuk menghindari risiko kesehatan dan memastikan rasa yang enak.