Mitos atau Fakta Terkait Durian dan Pengaruhnya Terhadap Kadar Kolesterol Tubuh

Hati-hati makan durian.

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 14 Okt 2024, 18:08 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2024, 18:08 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi durian. (dok. pixabay.com/Asnida Riani)

Liputan6.com, Jakarta Durian, sering dijuluki sebagai raja buah di Asia, dikenal karena aroma khasnya yang tajam dan rasa yang kaya. Buah ini tidak hanya menarik perhatian karena baunya yang menyengat, tetapi juga karena kandungan nutrisinya yang beragam. Durian mengandung vitamin C dan vitamin B kompleks, serta mineral penting seperti magnesium dan kalium.

Selain itu, buah ini juga menyediakan serat yang bermanfaat untuk pencernaan. Namun, durian juga mengandung lemak, protein, dan karbohidrat dalam jumlah yang cukup signifikan, yang membuatnya menjadi topik diskusi menarik terkait dampaknya terhadap kesehatan, khususnya kolesterol. Pertanyaan mengenai apakah durian dapat mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh adalah hal yang sering diperdebatkan. 

Oleh karena itu, penting bagi individu yang memiliki kekhawatiran tentang kolesterol untuk mempertimbangkan asupan durian mereka dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan. Meskipun durian menawarkan banyak manfaat nutrisi, konsumsinya harus dilakukan dengan bijak, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan terkait kolesterol, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (14/10/2024).

Dampak Durian pada Kadar Kolesterol Tubuh

Biji durian
Dampak Konsumsi Durian pada Kolesterol Tubuh/Credit: pexels.com/JimTeo

1. Meningkatkan Kolesterol Jahat (LDL)

Walaupun durian kaya akan serat alami yang bermanfaat bagi sistem pencernaan, buah ini juga mengandung lemak dalam jumlah yang cukup tinggi. Mengonsumsi durian secara berlebihan berpotensi meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. LDL adalah jenis kolesterol yang dapat menyebabkan penyumbatan pada arteri dan meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Selain berpotensi meningkatkan LDL, konsumsi durian yang berlebihan juga dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) di dalam tubuh. HDL berperan dalam mengangkut kolesterol dari arteri kembali ke hati untuk diurai, sehingga sangat penting untuk kesehatan jantung. Penurunan kadar HDL dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Memengaruhi Rasio Kolesterol Total terhadap HDL

Tidak hanya kadar kolesterol HDL dan LDL yang perlu diperhatikan secara terpisah, rasio antara kolesterol total dan HDL juga penting untuk dipertimbangkan. Konsumsi durian secara berlebihan dapat mengganggu rasio ini, meningkatkan risiko penyakit jantung. Idealnya, rasio kolesterol total terhadap HDL sebaiknya kurang dari 5:1.

Pengaruh Durian pada Kadar Kolesterol Tubuh

Buah Durian
Ilustrasi buah durian (foto: Unsplash/Jimteo)

4. Mengandung Lemak Jenuh

Durian memiliki kandungan lemak jenuh yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Lemak jenuh dikenal dapat meningkatkan kadar LDL dalam darah, sehingga penting untuk dikonsumsi dengan hati-hati, terutama bagi individu dengan riwayat kolesterol tinggi.

5. Dapat Memperburuk Kondisi Kolesterol yang Ada

Bagi mereka yang sudah menghadapi masalah kolesterol seperti hiperkolesterolemia, diabetes, atau gangguan kesehatan jantung lainnya, mengonsumsi durian secara berlebihan dapat memperburuk situasi mereka. Durian bisa menyebabkan peningkatan kolesterol darah, sehingga sebaiknya dihindari atau dinikmati dalam jumlah yang sangat terbatas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya