8 Tanda Kolesterol Tinggi Meski Punta Berat Badan Ideal, Wajib Diwaspadai!

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol adalah sejenis lemak yang mengalir dalam darah dan memiliki peran penting dalam membentuk sel-sel sehat. Namun, ketika kadarnya terlalu tinggi, kolesterol bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Banyak orang beranggapan bahwa kolesterol tinggi hanya dialami oleh mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas. Namun, kenyataannya tidaklah selalu demikian. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang dengan berat badan ideal pun bisa mengalami kelebihan kolesterol. Jadi, meski memiliki berat badan yang ideal, kadar kolesterol tetap bisa tinggi.

Ketika kadar kolesterol meningkat, ada beberapa gejala yang dapat menjadi pertanda. Berdasarkan berbagai sumber yang dilansir oleh Liputan6.com, berikut adalah beberapa tanda kolesterol tinggi yang perlu diwaspadai, bahkan jika kamu memiliki berat badan ideal, pada Senin (14/10/2024).

1. Nyeri dada

Nyeri dada yang datang secara tiba-tiba atau terasa seperti tekanan dapat menandakan bahwa arteri Anda tersumbat oleh kolesterol. Kondisi ini disebut angina dan sering dialami ketika seseorang beraktivitas fisik atau sedang stres.

2. Kelelahan yang tak biasa

Apabila Anda sering merasa sangat lelah tanpa alasan yang jelas, hal ini bisa menjadi indikasi bahwa jantung Anda harus bekerja lebih keras dari biasanya. Rasa lelah ini dapat terjadi karena jantung berusaha memompa darah melalui arteri yang tersumbat oleh kolesterol.

3. Sulit bernapas

Mengalami sesak napas tanpa melakukan aktivitas fisik yang berat bisa menjadi tanda adanya masalah dalam aliran darah ke jantung. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh tingginya kadar kolesterol. Hal ini dapat dialami oleh siapa saja, termasuk kamu yang selama ini memiliki berat badan yang ideal.

4. Nyeri pada kaki atau tangan

Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah kecil. Akibatnya, sering kali timbul rasa nyeri atau kram di kaki dan tangan, terutama saat bergerak.

5. Xanthomas

Xanthoma adalah tonjolan atau plak berwarna kuning yang muncul pada kulit, sering ditemukan di area sekitar mata, siku, lutut, atau bokong. Kondisi ini merupakan indikasi fisik yang jelas dari tingginya kadar kolesterol dalam tubuh.

6. Hipertensi

Kadar kolesterol yang berlebihan dapat menyebabkan akumulasi plak di dalam arteri, yang pada gilirannya dapat meningkatkan tekanan darah. Hipertensi adalah salah satu tanda penting dari adanya masalah kolesterol yang terlalu tinggi dalam sistem tubuh.

 7. Irama jantung yang tidak normal

Kadar kolesterol yang tinggi dapat mempengaruhi sirkulasi darah dan menyebabkan detak jantung yang tidak teratur atau aritmia. Jika Anda merasakan jantung berdebar atau detak jantung yang tidak stabil, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Ini mungkin merupakan indikasi bahwa kadar kolesterol dalam tubuh Anda terlalu tinggi.

8. Pembengkakan di kaki

Pembengkakan pada kaki atau pergelangan kaki juga dapat menunjukkan bahwa jantung Anda tidak memompa darah secara efisien. Penyebabnya bisa jadi adalah penyumbatan arteri akibat kolesterol tinggi. Ini bisa terjadi bahkan jika Anda memiliki berat badan yang ideal.

Seperti yang diketahui, kolesterol tinggi adalah kondisi serius yang dapat dialami oleh siapa saja, termasuk mereka yang memiliki berat badan ideal. Oleh karena itu, penting untuk menjalani pemeriksaan kesehatan secara rutin dan menjaga gaya hidup sehat untuk mengelola kadar kolesterol dalam tubuh Anda.

Jika Anda mengalami salah satu dari tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat.