Setelah Indra Sjafri Dipecat, Nova Artianto Merasa Tak Terbebani dengan Target Membawa Timnas Indonesia U-20 ke Piala Dunia U-17 2025

Bola.com, Jakarta Pelatih Tim Nasional Indonesia U-17, Nova Arianto, telah diberikan target oleh PSSI untuk membawa timnya lolos ke Piala Dunia U-17 tahun 2025. Pertanyaannya adalah apakah Nova merasa tertekan, terutama setelah melihat Indra Sjafri dipecat karena gagal membawa Timnas Indonesia U-20 ke Piala Dunia U-20 2025?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebelumnya mengingatkan tentang target Piala Dunia U-17 yang telah disampaikan kepada Nova dalam konferensi pers bersama media pada Selasa, 25 Februari 2025. Dua hari sebelum itu, PSSI memutuskan untuk memecat Indra Sjafri karena ketidakmampuannya membawa Timnas Indonesia U-20 ke Piala Dunia U-20 2025.

Menariknya, Nova Arianto menyatakan bahwa dia tidak merasa tertekan dengan target berat tersebut. Jika timnya berhasil lolos ke Piala Dunia U-17, maka ini akan menjadi kesempatan kedua bagi Timnas Indonesia untuk berpartisipasi dalam ajang tersebut, setelah sebelumnya menjadi tuan rumah pada edisi 2023.

Menurut Nova, kegagalan yang dialami oleh Indra Sjafri tidak akan membuatnya merasa tertekan. Sebaliknya, dia mengatakan bahwa target tersebut akan dijadikannya sebagai motivasi untuk membawa timnya maju ke Piala Dunia U-17 2025 yang akan diadakan di Qatar.

"Iya, kalau secara pressure gak ya, tapi saya bilang yang saya harus menjadikan itu menjadi motivasi buat kami, motivasi buat kami agar kita bisa lolos ke Piala Dunia," ujar Nova kepada wartawan dalam acara LaLiga Extra Time di Jakarta Selatan, Rabu, 26 Februari 2025.

Timnas Indonesia U-17 memiliki peluang untuk tampil di Piala Dunia U-17 jika mereka berhasil melewati babak grup Piala Asia U-17 2025 yang akan diadakan di Arab Saudi pada bulan April mendatang. Di Piala Asia U-17 nanti, Indonesia tergabung dalam Grup C bersama dengan Korea Selatan, Afghanistan, dan Yaman.

"Maksudnya Pak Erick kemarin juga bicara ke saya, jadi kami fokus dengan apa yang menjadi tujuan pertama dari Timnas U-17," ujar mantan asisten pelatih Shin Tae-yong tersebut.

"Kesempatan ini jangan sampai disia-siakan karena kesempatannya sangat luar biasa, sangat besar untuk kita bisa lolos ke Piala Dunia," tutup dia.

Dengan adanya kesempatan ini, tim harus memanfaatkan setiap peluang yang ada untuk mencapai tujuan utama mereka. Keberhasilan di Piala Asia U-17 dapat membuka jalan bagi Indonesia untuk bersaing di kancah dunia, memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda.

Pada tanggal 4 April 2025, Timnas Indonesia U-17 akan berhadapan dengan Korea Selatan. Pertandingan ini diharapkan menjadi ajang pembuktian bagi tim muda Indonesia untuk menunjukkan kemampuan mereka di kancah internasional. Selanjutnya, pada 7 April 2025, Timnas Indonesia U-17 dijadwalkan bertanding melawan Yaman.

"Pertandingan melawan Yaman adalah kesempatan bagi kita untuk mengukur sejauh mana perkembangan tim," ujar pelatih Timnas Indonesia U-17. Kemudian, pada 10 April 2025, Timnas Indonesia U-17 akan menutup rangkaian pertandingan tersebut dengan melawan Afghanistan.

Melalui pertandingan melawan Afghanistan, tim pelatih berharap dapat mengasah strategi dan taktik yang telah disiapkan. Setiap pertandingan ini memiliki peranan penting dalam mempersiapkan tim untuk kompetisi yang lebih besar di masa depan.