Liputan6.com, Jakarta Pemilu presiden 2014 semakin dekat. Kedua pasang capres dan cawapres serta tim sukses masing-masing pasangan terus berkampanye ke berbagai daerah.
Sempat beredar kabar yang menyebutkan, meski pilpres hanya diikuti dua kontestan bukan tidak mungkin pilpres berlangsung dua putaran. Namun hal ini tidak menjadi masalah bagi kubu Prabowo-Hatta.
Juru bicara tim pemenangan Prabowo-Hatta, Tantowi Yahya mengatakan, pasangan nomor urut 1 itu sudah dapat melampaui elektabilitas Jokowi-JK. Karena itu, dia tidak khawatir dengan jumlah putaran pemilu.
"Kita sih nggak masalah 1 putaran atau 2 putaran, orang lagi di atas angin," kata Tantowi di Rumah Polonia, Jakarta Timur,
Selasa (24/6/2014).
Menurut Tantowi, data itu diperoleh dari survei internal yang kini terus dilakukan tim-nya. Berbagai serangan kampanye hitam pun tidak berpengaruh. Dia menganggap, serangan kampanye hitam merupakan bentuk kepanikan dari kubu lawan.
"Ketika bermain sepak bola kita sudah menang 1-0, pertandingan 15 menit kita santai pertahankan gol saja. Kalau yang kalah 0-1 tapi waktu tinggal 10 menit pasti akan mati-matian untuk menang," lanjutnya.
Politisi Partai Golkar itu menjelaskan, timnya saat ini sedang mengatur strategi untuk mempertahankan keunggulan pasangan nomor urut 1. Strategi itu sangat berpengaruh bagi elektabilitas capres dan cawapres sehingga tidak boleh salah langkah.
"Kita parkir 2 bus di depan gawang kita. Ini injury time. Kalau tenis meja siapa yang gagal serve ya kalah. Kita jaga kesopanan saja dalam berkampanye," tandasnya.
Jubir Prabowo-Hatta: Di Atas Angin, 1 atau 2 Putaran Tak Masalah
Menurut Tantowi, data itu diperoleh dari survei internal yang kini terus dilakukan tim-nya. Berbagai serangan kampanye hitam tidak ngaruh.
diperbarui 24 Jun 2014, 18:00 WIBDiterbitkan 24 Jun 2014, 18:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Inilah 7 Cara Islam dalam Mengatasi Rasa Takut
Startup Indonesia Masih Menggiurkan untuk Jadi Sasaran Investasi
PDIP Pecat Effendi Simbolon yang Dukung RK-Suswono di Pilkada Jakarta
Selain AS, Investor Cermati Stimulus China demi Genjot Pemulihan
Mengenal Quick Count dan Exit Poll, Apa Bedanya?
Avila Bahar Alami Nasib Apes di 9 Lap Akhir S1K 2024 Sepang
Ojol Siap Demo Besar Jika Tak Dapat Subsidi BBM
Bos Indodax: Lonjakan Harga Bitcoin Beri Efek Domino ke Altcoin
Anak Bunuh Ayah Kandung dan Nenek di Cilandak Dites Urine
Banjir Besar Landa Malaysia, Lebih Dari 80 Ribu Orang Mengungsi
Jung Woo Sung Minta Maaf di Panggung Blue Dragon Awards 2024 soal Anak Moon Gabi
Fokus Pagi : Salah Satu Gedung di Kampus Unhas Makassar Dibakar Sekelompok Orang