Cara Keren Pemkab Bone Bolango Rayakan Tumbilotohe

Tumbilotohe sebenarnya terancam tidak terlaksanak karena pandemi Covid-19.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 20 Mei 2020, 12:00 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2020, 12:00 WIB
Padamala, lampu khusus saat perayaan Tumbilotohe (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Padamala, lampu khusus saat perayaan Tumbilotohe (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Seperti Ramadan tahun-tahun sebelumnya, di malam ke-27, warga Gorontalo selalu melaksanakan tradisi Tumbilotohe. Sayangnya Ramadan kali ini, tradisi ini pun terancam tidak terlaksanan lantaran tengah dilanda pandemi Covid-19. 

Tumbilotohe adalah perayaan berupa memasang pelita dan lampu di halaman rumah-rumah penduduk dan di jalan-jalan, terutama jalan menuju masjid yang menandakan berakhirnya Ramadan di Gorontalo. Perayaan ini dilakukan pada tiga malam terakhir menjelang hari raya Idul Fitri ini menggunakan lampu khusus, yang oleh warga setempat disebut Padamala. 

Pemerintah Kabupaten Bone Bolango pun mempunyai cara sendiri agar kegiatan ini tetap bisa terlaksana dan berlangsung meriah di tengah pandemi Covid-19 ini. Yakni dengan cara menggelar lomba Tumbilotohe daring. 

Setiap warga kabupaten Bone Bolango hanya tinggal memotret lampu yang dihias di rumah masing-masing saja. Selanjutnya foto itu kemudian diunggah di media sosial untuk dinilai oleh panitia. Kegiatan yang disponsoi oleh Hamim Pou Pondation, Liputan6.com dan Bonebol Milenial ini mengangkat tajuk semarak tumbilotohe dirumah saja.

"Jadi kali ini kita buat berbeda, bagaimana mereka menghias lampu dirumah saja kemudian diposting di media sosial," kata Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, Selasa 19 Mei 2020. 

Hamim menjelaskan bahwa ide ini merupakan salah satu bentuk antisipasi pemerintah daerah  untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Sebab setiap malam Tumbilotohe pasti banyak yang lalu lalang di jalan.

"Nah disini panitia akan menilai, siapa yang hiasan lampu di rumah paling bagus, maka akan diberikan hadiah oleh pemerintah daerah," jelasnya.

Sementara salah satu warga bonebol, Musfira Merjiu mengaku, dengan adanya kegiatan lomba Tumbilotohe secara daring ini, membuat mereka bisa ikutan berpartisipasi. Apalagi menurut mereka saat ini lagi PSBB, jadi tidak bisa keluar rumah.

"Alhamdulilah dengan cara ini kami bisa ikutan lomba semarak tumbilotohe, meski hanya dirumah saja," ucapnya.

Simak video pilihan berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya