Naskah Khutbah Jumat Singkat 2023: Memupuk Pahala dengan Sholat Berjemaah di Masjid

Menggapai keutamaan sholat dapat dilakukan dengan banyak cara. Redaksi menguraikan cara menggapai keutamaan sholat melalui naskah khutbah Jumat yang dapat disampaikan oleh khatib di hadapan jemaah sholat Jumat.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 11 Agu 2023, 00:30 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2023, 00:30 WIB
Ilustrasi Sholat (Istimewa)
Ilustrasi Sholat(Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Sholat merupakan ibadah yang wajib dikerjakan oleh umat Islam selain puasa, zakat, dan haji. Dalam sehari, seorang muslim diwajibkan mengerjakan sholat sebanyak lima kali yakni Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya, dan Subuh.

Sebagaimana dalam hadis, sholat adalah tiang agama. Barang siapa yang melaksanakan sholat, berarti ia menegakkan agama. Barang siapa yang yang meninggalkan sholat, berarti ia meruntuhkan agamanya.

Sholat termasuk ibadah yang sangat penting. Namun, acapkali banyak orang Islam yang sering melalaikan sholat. Padahal sholat sendiri jika dikerjakan akan mendatangkan banyak keutamaan.

Sholat sejatinya dikerjakan secara berjemaah di masjid. Ada banyak keutamaan yang akan diraih seorang muslim apabila melaksanakan sholat fardhu berjemaah di masjid.

Redaksi menguraikan keutamaan sholat berjemaah di masjid melalui naskah khutbah Jumat singkat yang dapat disampaikan oleh khatib di hadapan jemaah sholat Jumat.

Mengutip amaljariah.org, berikut naskah khutbah Jumat yang disusun Tim Ilmiyah Yayasan Amal Jariyah Indonesia. Semoga bermanfaat dan menjadi amal kebaikan bagi yang menyusunnya.

 

Khutbah I

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا

مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالأََرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا

أَمَّا بَعْدُ : فَإِنَّ خَيْرَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ وَخَيْرَ الْهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ ﷺ وَشَرَّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلُّ ضَلاَلَةٍ فِي النَّارِ

اَللَّهُمّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى نَبِيِّنَا مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْنِ

Kaum muslimin jama’ah jumat yang sama berbahagia

Tentunya shalat berjama’ah di masjid bukan hanya sekali dalam sepekan, bukan hanya pada saat shalat Jumat saja, namun kewajiban shalat berjama’ah itu setiap hari, setiap 5 kali dalam sehari semalam, ada shalat subuh, zhuhur, ashar, magrib, dan isya, semuanya dikerjakan di masjid secara berjama’ah sebagaimana shalat Jumat.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkanlah kami selaku khatib ingin menyampaikan khutbah Jumat yang berjudul “Keutamaan shalat berjama’ah 5 waktu dan kewajibannya”.

Jama’ah Jumat yang semoga dimuliakan Allah Ta’ala

Ketika kita berbicara tentang keutamaan suatu amalan, maka itu dapat memotivasi kita semua mengerjakan amalan tersebut. Secara khusus untuk shalat berjama’ah, sangat banyak keutamaannya, di antaranya:

Lebih baik 27 derajat tingkatannya dari pada shalat sendiri. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

صَلَاةُ الْجَمَاعَةِ تَفْضُلُ صَلَاةَ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِينَ دَرَجَةً

Shalat berjamaah lebih utama dibandingkan shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat.” (Muttafaqun ‘Alaihi, H.R. Al Bukhari 645 dan Muslim 650)

Betapa luar biasa pahalanya, hingga 27 kali lipat tingkatannya dari shalat sendiri. Jika kita mau umpamakan shalat berjama’ah dengan suatu pekerjaan dunia dan 27 derajat itu adalah gajinya, maka seseorang akan lebih memilih pekerjaan yang dilakukan di luar rumah yang hanya berjarak beberapa meter namun mendapatkan gaji 27 juta di samping itu dikerjakan secara bersama, dibandingkan dengan shalat di dalam rumah, juga dikerjakan sendiri, hanya mendapatkan gaji 1 juta saja.

Akan adanya pengampunan dosa. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ تَوَضَّأَ لِلصَّلَاةِ فَأَسْبَغَ الْوُضُوءَ ثُمَّ مَشَى إِلَى الصَّلَاةِ الْمَكْتُوبَةِ فَصَلَّاهَا مَعَ النَّاسِ أَوْ مَعَ الْجَمَاعَةِ أَوْ فِي الْمَسْجِدِ غَفَرَ اللَّهُ لَهُ ذُنُوبَهُ

Barangsiapa berwudhu untuk shalat, lalu menyempurnakan wudhunya, kemudian berjalan menuju shalatnya yang fardlu, lalu dia melaksanakannya bersama manusia, atau bersama jamaah, atau di masjid, niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosanya.” (H.R. Muslim 232)

Siapa di antara kita yang tidak pernah melakukan dosa?! Maka salah satu sebab dosa diampuni adalah menghadiri shalat Jama’ah.

Keutamaan yang besar lainnya, ilmu kita tidak sampai kepadanya. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِي النِّدَاءِ وَالصَّفِّ الْأَوَّلِ ثُمَّ لَمْ يَجِدُوا إِلَّا أَنْ يَسْتَهِمُوا عَلَيْهِ لَاسْتَهَمُوا وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِي التَّهْجِيرِ لَاسْتَبَقُوا إِلَيْهِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِي الْعَتَمَةِ وَالصُّبْحِ لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا

Seandainya manusia mengetahui apa yang terdapat pada azan dan shaf pertama, lalu mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan cara mengundi, niscaya mereka akan melakukannya. Dan seandainya mereka mengetahui kebaikan yang terdapat dalam bersegera (menuju shalat berjama’ah), niscaya mereka akan berlomba-lomba. Dan seandainya mereka mengetahui kebaikan yang terdapat pada shalat Isya dan Subuh, niscaya mereka akan mendatanginya walaupun harus dengan merangkak.” (Muttafaqun ‘Alaihi, H.R. Al Bukhari 615 dan Muslim 637)

Shalat isya seakan shalat separuh malam, dan shalat subuh seakan shalat semalam suntuk. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ

“Barangsiapa shalat Isya berjamaah, seolah-olah ia shalat malam selama separuh malam, dan barangsiapa shalat Subuh berjamaah, seolah-olah ia telah shalat seluruh malamnya.” (H.R. Muslim 656)

Jama’ah Jumat yang semoga dirahmati Allah Ta’ala

Demikian tentang keutamaan shalat berjama’ah. Selanjutnya dalil-dalil yang menjelaskan kewajiban shalat berjama’ah:

Ayat perintah untuk rukuk bersama orang-orang yang rukuk, dan hukum asal perintah adalah wajib. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَأَقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُواْ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرۡكَعُواْ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ

"Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk." (Q.S. Al-Baqarah, Ayat 43)

Hadits seorang sahabat buta yang tidak mendapatkan keringanan meninggalkan shalat berjama’ah.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلٌ أَعْمَى فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ لَيْسَ لِي قَائِدٌ يَقُودُنِي إِلَى الْمَسْجِدِ فَسَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُرَخِّصَ لَهُ فَيُصَلِّيَ فِي بَيْتِهِ فَرَخَّصَ لَهُ فَلَمَّا وَلَّى دَعَاهُ فَقَالَ هَلْ تَسْمَعُ النِّدَاءَ بِالصَّلَاةِ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَأَجِبْ

Dari Abu Hurairah dia berkata, “Seorang buta (tuna netra) pernah menemui Nabi ﷺ dan berujar “Wahai Rasulullah, saya tidak memiliki seseorang yang akan menuntunku ke masjid.” Lalu dia meminta keringanan kepada Rasulullah ﷺ untuk shalat di rumah. Ketika sahabat itu berpaling, beliau kembali bertanya, “Apakah engkau mendengar panggilan shalat (azan)?” laki-laki itu menjawab, “Benar.” Beliau bersabda, “Penuhilah seruan tersebut (hadiri jamaah shalat). (H.R. Muslim 653)

Jama’ah Jumat rahimakumullah

Demikian khutbah pertama kita, semoga Allah Ta’ala terus memberikan kita semangat mendatangi masjid untuk shalat berjama’ah.

بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ بِالْقُرْآنِ الْعَظِيمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيمِ، أَقُولُ قَوْلِي هَذَا، وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِي وَلَكُمْ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَإِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرِ الرَّحِيمِ

Khutbah II

الْحَمْدُ للهِ عَلَى إِحْسَانِهِ، وَالشُّكْرُ لَهُ عَلَى تَوْفِيقِهِ وَامْتِنَانِهِ، وَأَشْهَدُ أَلَّا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ تَعْظِيمًا لِشَانِهِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ نَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الدَّاعِي إِلَى رِضْوانِهِ

یَـٰۤأَیُّهَا ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَلۡتَنظُرۡ نَفۡسࣱ مَّا قَدَّمَتۡ لِغَدࣲۖ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَۚ إِنَّ ٱللَّهَ خَبِیرُۢ بِمَا تَعۡمَلُونَ

أَمَّا بَعْدُ

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَـٰۤىِٕكَتَهُۥ یُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِیِّۚ یَـٰۤأَیُّهَا ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَیۡهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسۡلِیمًا

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالمسْلِمَاتِ وَالمؤْمِنِيْنَ وَالمؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَةِ

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

اللَّهُمَّ إنَّا نَسْأَلُكَ الهُدَى ، والتُّقَى ، والعَفَافَ ، والغِنَى

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

سُبۡحَـٰنَ رَبِّكَ رَبِّ ٱلۡعِزَّةِ عَمَّا یَصِفُونَ وَسَلَـٰمٌ عَلَى ٱلۡمُرۡسَلِینَ وَٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلۡعَـٰلَمِینَ

Saksikan Video Pilihan Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya