Kenapa Timbul Malas Sholat? Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebab Sekaligus Solusinya

Liputan6.com, Cilacap - Pernah suatu ketika atau bahkan mungkin sebagian orang merasa sering malas untuk melaksanakan ibadah sholat.

Padahal Islam menerangkan bahwa melakukan amal baik dan dalam waktu bersamaan kita tidak melaksankaan sholat maka ibarat kita mendirikan bangunan tanpa tiang.

Demikian pentingnya sholat, Rasulullah SAW bersabda bahwa amal yang pertama kali akan diperiksa di hari kiamat ialah sholat. Oleh sebab itu, kita tidak boleh malas sholat, terlebih meninggalkannya.

Berkaitan dengan hal ini, Ustadz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan penyebab kita malas sholat. Ia menyebut, ketika kita merasa malas melaksanakan sholat boleh jadi bertalian dengan maksiat yang telahh kita lakukan.

“Nah kalau ada orang yang sedang malas-malas gitu kan, mohon maaf sekali, menunaikan sholat, ini indikasinya boleh jadi ada maksiat yang pernah dikerjakan, ya, coba dicek,” @Hasanahislamofficial, Sabtu (08/02/2024).

Simak Video Pilihan Ini:

Lebih lanjut UAH menegaskan, maksiat yang dilakukan berulang-ulang ini akan melahirkan penyakit fusuk dan orangnya disebut fasik.

“Atau dunia yang terlalu berlebihan, hati-hati maksiat yang diakumulasikan itu menyebabkan seseorang bisa terkena penyakit fusuk sehingga menjadi fasik.” tegasnya.

Saat seseorang telah menjadi fasik, maka lama kelamaan akan memunculkan penyakit yang tak kalah bahayanya, yakni berlebihan mencintai dunia dan lupa akan kehidupan di akhirat kelak.

“Kalau sudah fasik nantinya malas ibadah, kalau sudah malas, nanti yang berbahaya itu bisa mengantarkan kesibukan pada dunia, lupa dengan akhirat,” ujarnya.

Mengutip dailymuslim.id, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan supaya kita bersih dari sifat fasik:

1. Menjauhkan diri dari penyakit lahir dan batin

Pertama, kita harus bisa menjaga diri dari penyakit lahir dan batin, khususnya penyakit hati kaya hasad, iri, dan dengki. Jadi, kita perlu belajar mengendalikan emosi kita agar hati kita jadi lebih tenang.

2. Konsisten menjalani ibadah

Kalau hati mau bersih, salah satu yang paling dianjurkan adalah rajin-rajin ibadah. Lebih sering shalat, puasa, dan lakukan ibadah-ibadah lainnya. Jangan lupa juga untuk terus berdoa kepada Allah SWT supaya terhindar dari sifat fasik ini.

3. Rutin baca Al Quran

Rutin membaca Al Quran bisa jadi cara ampuh supaya kita terhindar dari sifat fasik. Apalagi kalau kita gak cuma baca, tapi juga belajar memahami maknanya lewat tafsir dan penjelasan para ulama, supaya kita bisa lebih paham dengan ayat-ayat yang kita baca.

4. Bergaul dengan orang shaleh

Kata Nabi, kalau kita gaul sama pandai besi, ya kita bakal bau besi, sebaliknya kalau kita gaul sama tukang minyak wangi, kita bakal kecipratan wanginya juga. Itu berarti, kalau kita gaul sama orang shaleh, Insya Allah kita bakal kebawa shaleh.  adi, ketika kita merasa ada benih-benih sifat fasik di diri kita, cepat-cepat dekatkan diri dengan orang shaleh, bergaul dengan mereka, supaya benih fasik itu gak tumbuh dan berkembang, minta nasihat dari mereka.

5. Menepati janji

Usahakan selalu menepati janji yang sudah kita buat, baik kepada sesama manusia maupun kepada Allah. Dengan menepati janji, integritas kita juga bakal meningkat.

6. Menjauhi perbuatan maksiat

Tips terakhir, sebisa mungkin hindari perbuatan maksiat. Karena taat dan maksiat gak mungkin bisa berdampingan. Jika kita taat, pasti kita gak mau melakukan maksiat, sebaliknya, jika kita melakukan maksiat, besar kemungkinan kita jauh dari ketaatan. Jadi, jauhilah tempat atau aktivitas yang berpotensi mendukung perbuatan maksiat.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul