Puan Maharani Dapat Dukungan Komunitas Pamekasan Maju Pilpres 2024

Komunitas Pamator memiliki perhatian khusus pembentukan masyarakat toleran berbasis penguatan ekonomi, politik dan tekno-budaya

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Mar 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2022, 19:00 WIB
Puan Maharani Dapat Dukungan Komunitas Pamekasan Maju Pilpres 2024
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani.

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPR RI Puan Maharani mendapat dukungan dari Pegiat Komunitas Pamekasan Toleran (Pamator) untuk maju pada Pilpres tahun 2024 mendatang.

Pegiat komunitas tersebut mendeklarasikan diri dukungan kepada Puan Maharani di Pamekasan Jawa Timur. Mereka mendukung Puan Maharani maju Pilpre 2024 karena dianggap memiliki kesaman visi dan misi.

"Semangat kebhinnekaan yang sama. Sebagai perempuan pertama yang mengemukakan misi toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara lewat semboyan 'Kepak Sayak Kebhinnekaan, Puan Maharani dinilai sebagai tokoh yang menjadi harapan bersama," kata Ketua Komunitas Pamator, Mohammad Muslim dilansir Antara, Rabu (16/3/2022).

Komunitas Pamator merupakan wadah bagi para pemuda lintas profesi Pamekasan Utara Jawa Timur. Pamator memiliki perhatian khusus pembentukan masyarakat toleran berbasis penguatan ekonomi, politik dan tekno-budaya.

Menurut dia, Puan Maharani dianggap layak memimpin Indonesia, karena rekam jejaknya di bidang politik dan pemerintahan.

"Orang-orang Pamekasan Utara berharap besar jiwa kepemimpinan Soekarno hidup kembali di tangan Ibu Puan Maharani. Masyarakat menginginkan pola kepemimpinan seperti yang dilakukan oleh Bung Karno di masa lalu, terkenal dengan semboyannya ‘Berdikari’ di bidang ekonomi, politik dan budaya," katanya.

Puan pernah menjabat sebagai Menteri Kordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia di Kabinet Kerja Jokowi-JK Periode 2014-2019 dan menjabat Ketua DPR RI Periode 2019-2024.

Selain itu, sambung dia, prestasi Puan Maharani di bidang ekonomi sangat mengesankan. Saat menjabat Kemenko PMK RI (Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia), Puan dinilai berhasil menurunkan angka pengangguran menjadi 5,5 persen. Saat itu, Puan Maharani merupakan perempuan pertama sekaligus termuda di Kemenko PMK.

"Masyarakat berharap Puan Maharani dapat memberikan stimulus bagi kemajuan sektor budaya, ekonomi, dan Teknologi. Tiga hal penting yang menjadi penanda babak kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," lanjut Mohammad Muslim.

Saksikan video pilihan berikut ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya