Summarecon Mal Bekasi Hadirkan Kuliner Khas Bumi Sriwijaya

Summarecon Mal Bekasi tahun ini mengadakan kembali Festival Kuliner Bekasi yang bertemakan 'Kampung Wong Kito'.

oleh Aria Sankhyaadi diperbarui 01 Okt 2014, 15:35 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2014, 15:35 WIB
Summarecon Mal Bekasi Hadirkan Kuliner Khas Bumi Sriwijaya
Summarecon Mal Bekasi tahun ini mengadakan kembali Festival Kuliner Bekasi yang bertemakan 'Kampung Wong Kito'.

Liputan6.com, Bekasi Setelah sukses mengangkat ragam kuliner khas Jawa Barat di tahun 2013, kali ini Summarecon Mal Bekasi kembali mengadakan Festival Kuliner Bekasi dengan mengambil tema 'Kampung Wong Kito' yang akan mengangkat ragam kuliner khas bumi Sriwijaya.

Selain menghadirkan beragam makanan khas Palembang, Festival Kuliner Bekasi tahun ini juga tak lupa menghadirkan dekorasi tanah Palembang agar pengunjung yang datang ke Summarecon Mal Bekasi dapat serasa berada di bumi Sriwijaya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Rumah Limas dan Jembatan Ampera

Summarecon Mal Bekasi Hadirkan Kuliner Khas Bumi Sriwijaya
Summarecon Mal Bekasi tahun ini mengadakan kembali Festival Kuliner Bekasi yang bertemakan 'Kampung Wong Kito'.

Untuk mewujudkan hal tersebut, halaman Parkir Barat The Downtown Walk Summarecon Mal Bekasi pun kembali ‘disulap’ layaknya sebuah replika pedesaan tradisional, dengan bentuk booth yang diadaptasi dari Rumah Limas, yaitu Rumah Tradisional Daerah Palembang.

Salah satu dekorasi yang menjadi icon kali ini yaitu replika Jembatan Ampera sebagai gerbang pintu masuk festival yang dibuat dengan ketinggian mencapai lebih dari 10 meter dan panjang 41 meter.

Cut Meutia selaku GM Corporate Communications PT Summarecon Agung Tbk. mengatakan “Palembang sudah dikenal sebagai salah satu kota yang kaya akan ragam kuliner. Dengan jumlah variasi kuliner yang dimiliki, kota ini telah memberikan kontribusi besar dalam perkembangan kuliner di Indonesia. Berdasarkan sejarahnya, Palembang juga dikenal sebagai kota multi budaya karena beragamnya kebudayaan yang masuk dari berbagai pendatang. Hal ini membuat akulturasi kebudayaan di Palembang sebagai keunikan harus tetap dijaga dan dilestarikan.”


96 Tenant dan Selama 25 Hari

Summarecon Mal Bekasi Hadirkan Kuliner Khas Bumi Sriwijaya
Summarecon Mal Bekasi tahun ini mengadakan kembali Festival Kuliner Bekasi yang bertemakan 'Kampung Wong Kito'.

Menggunakan lahan seluas 7000 m2, Festival Kuliner Bekasi merangkul 96 tenant yang turut berpartisipasi pada event yang terselenggara selama 25 hari penuh yaitu dari 26 September - 19 Oktober 2014, dan dibuka setiap hari dari hari Senin - Jumat pukul 16.00 - 22.00 WIB serta Sabtu - Minggu & Libur Nasional pukul 11.00 - 23.00 WIB.

Tenant makanan dan minuman tersebut terbagi dari 46 booth dan 50 gerobakan sajian kuliner terpilih. Untuk lebih memperkenalkan ragam kuliner khas Sumatera, Festival Kuliner Bekasi menghadirkan Sumatera Corner yang terdiri dari beragam booth dengan menu khas dari Sumatera Selatan dan sekitarnya.


Beragam Kuliner

Summarecon Mal Bekasi Hadirkan Kuliner Khas Bumi Sriwijaya
Summarecon Mal Bekasi tahun ini mengadakan kembali Festival Kuliner Bekasi yang bertemakan 'Kampung Wong Kito'.

Berlokasi tepat di depan gerbang pintu masuk, pengunjung bisa menemukan ragam kuliner seperti Mie Celor Palembang, Nasi Kapau, Pindang Pondok Wong Palembang, Sate Padang Ajo Ramon, Tekwan Pondok Wong Palembang, Soto Padang & Nasi Goreng Padang Hayuda, Pempek Pak Raden, serta Martabak & Roti Cane Kubang Hayuda.

Tidak hanya dapat mencicipi menu khas Palembang. Anda pun dapat menemui sajian manis khas Palembang, seperti es kacang merah dan kue srikaya. Untuk pengunjung yang ingin membawa pulang oleh-oleh khas Sumatera, dapat mengunjungi booth Oleh-Oleh “My Snacks”.

Selain itu, puluhan sajian Nusantara juga dapat ditemui di area Festival Kuliner Bekasi, seperti Bakmie Jowo, Empal Gentong, Nasi Timbel, Sate Jamur, Nasi Sanglah, Kupat Tahu Magelang, Pecel Madiun, Toge Goreng dan masih banyak yang lainnya. (Ars)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya