Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tidak suka bertualang ke destinasi di Indonesia ini, Yogyakarta. Kota yang tengah merayakan hari jadinya yang ke-259 ini tidak hanya menyajikan wisata budaya namun juga keindahan kota di malam hari.
Nah, jika aktivitas berlibur seperti itu terasa sudah biasa untuk Anda, bagaimana jika Anda mencoba hal baru. Yakni dengan bertualang menelusuri spot wisata yang ada di Kota Yogyakarta ataupun di daerah lainnya di propinsi istimewa tersebut.
Baca Juga
Seperti dilansir dari situs Jogjatravel pada Rabu (7/10/2015), berikut ini beberapa spot angker di Yogyakarta.
Advertisement
Â
Pulung Gantung
Pulung Gantung adalah sebuah daerah di Kabupaten Gunungkidul. Menurut arti katanya, pulung gantung berarti bola api yang berpijar. Kepercayaan masyarakat sekitar mengatakan bahwa kemunculan pulung gantung merupakan suatu pertanda akan terjadinya sesuatu.
Apabila pulung gantung yang muncul berwarna putih biru kehijauan maka ini adalah pertanda kebaikan sedangkan pulung gantung berwarna merah terang menyala adalah tanda akan adanya kematian. Hal unik lainnya yang terjadi di daerah ini, yaitu tingginya angka bunuh diri. Bahkan tercatat angka bunuh diri per tahunnya lebih tinggi daripada yang terjadi di Jakarta.
Telusuri Destinasi Wisata Horor di Yogyakarta
Pantai Parangkusumo
Mitos keberadaan Ratu Laut Selatan atau Nyi Roro Kidul masih kuat hingga kini. Menurut kepercayaan masyarakat, Pantai Laut Selatan yang paling angker adalah Pantai Parangkusumo. Pantai ini merupakan tempat labuhan Keraton Yogyakarta sekaligus dipercaya sebagai pintu gerbang gaib menuju Kraton Laut Kidul.
Terdapat pantangan ketika berkunjung ke pantai ini, yaitu larangan mengenakan pakaian berwarna hijau. Menurut mitosnya warna hijau merupakan warna favorit Ratu Laut Selatan. Bagi Anda yang menghiraukan pantangan ini akan terseret dan hilang ditelan ombak.
Advertisement
Telusuri Destinasi Wisata Horor di Yogyakarta
Benteng Vredeburg
Bangunan tua sering meninggalkan cerita mistik. Salah satunya adalah Benteng Vredeburg yang dibangun pada zaman penjajahan Belanda. Masyarakat sekitar menyebut bangunan ini Loji.Â
Hal itu dikarenakan di antara bangunan di Vredeburg terdapat Loji setan yang dianggap angker. Konon masyarakat sering mendengar suara rintihan kesakitan dan minta tolong. Selain itu, di gedung sebelah timur aula tenggah Vredeburg sering terdengar suara alunan musik khas Belanda yang menyeramkan.
Telusuri Destinasi Wisata Horor di Yogyakarta
Gereja Sayidan
Gereja dengan arsitektur khas gothic ini berlokasi di daerah Gondomanan. Menurut sejarahnya, gereja ini merupakan bangunan milik warga keturunan Tionghoa. Di puncak menara gereja tersebut terdapat tanda salib dan patung Yesus yang menunjuk ke arah Keraton Yogyakarta. Apabila dilihat dari luar, gereja ini tampak menyeramkan.
Berapa masyarakat yang pernah masuk mengatakan bahwa di dalam gereja terdapat ruang bawah tanah, lorong yang panjang serta altar layaknya gereja umumnya. Ditambah dengan adanya tulisan-tulisan bahasa belanda yang banyak terdapat disana membuat kesan angker semakin kuat. Bagaimana, Anda siap untuk adu nyali berkunjung ke destinasi di atas? (Mit/Nad)
Advertisement