Liputan6.com, Jakarta Apa jadinya jika Anda tinggal di sebuah desa yang memiliki nama seperti sebuah alat bantu seksual, yaitu Dildo? Mungkin jika ada yang menanyakan di mana Anda tinggal sekalipun, enggan untuk menjawabnya karena bisa menimbulkan kesalahpahaman.
Namun, nyatanya di Newfoundland, Kanada terdapat sebuah desa bernama Wee Dildo yang tidak dimaksudkan untuk memprovokasi. Mayoritas penduduk di desa Dildo tersebut adalah nelayan pesisir.
Seperti dilansir dari Huffingtonpost.com pada Minggu (10/7/2016), menurut Conde Nast Traveler, tidak ada yang benar-benar yakin alasan utama mengapa desa tersebut menggunakan nama Dildo. Beragam asumsi pun bermunculan apakah hanya sekedar lelucon atau memang ada referensi khusus.
Advertisement
Salah satu kegiatan populer di desa tersebut adalah festival Dildo Days yang diadakan setiap tahun. Dalam acara tersebut, sekitar 1.200 warga menyambut pengunjung untuk ikut serta dalam perayaan.
Â
Â
Jika ada yang berminat untuk mengunjungi desa unik tersebut bisa memulainya dari daratan Kanada. Setelah itu, Anda bisa melanjutkan dengan pesawat atau kapal feri ke NewFoundland dan menjelajah kembali daerah tersebut untuk menikmati pesisir pantai, tur kastil, serta lainnya.
Â
Â
Â