Trik Menata Rumah di Tahun Babi Menurut Fengshui

Seperti apa trik untuk menata ruangan di rumah di tahun Babi berdasarkan fengshui?

oleh Putu Elmira diperbarui 11 Feb 2019, 07:30 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2019, 07:30 WIB
Ilustrasi Interior
Seperti apa trik untuk menata ruangan di rumah di tahun Babi berdasarkan fengshui? (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Mengatur tata ruang di rumah tidak hanya soal mempercantik dan membuat hunian kian nyaman. Berdasarkan fengshui, terdapat dua ruang utama yang harus diperhatikan penempatannya terlebih memasuki tahun Babi.

"Tata ruang sebenarnya menyesuaikan dengan manusianya, tapi yang paling penting adalah ruang keluarga dan ruang makan terutama zaman sekarang. Dua tahun ini akan menjadi masalah berat buat keluarga," jelas Jenie Fengshui, ahli Fengshui di kawasan Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Jenie menambahkan tata ruang khusus untuk ruang tamu dan ruang makan memiliki tujuan. Adanya beberapa penempatan yang kurang tepat dapat mengakibatkan masuknya energi negatif.

"Yang paling penting menata ruang keluarga. Jangan sampai ruang keluarga salah posisi atau rumah tusuk sate ruang keluarganya taruh di depan, nah konflik. Lalu, di ruang keluarga ada lampu gantung yang menusuk ke bawah itu konflik keluarganya sepanjang dua tahun ini," lanjut Jenie yang juga seorang arsitek ini.

Masalah keluarga dua tahun belakangan menjadi hal yang kerap terjadi. Konflik-konflik yang muncul dapat hadir dari anggota-anggota keluarga yang ada di dalamnya.

"Makanya, kenapa saya mikir yang bermasalah dua tahun ini pasti keluarga, entah hubungan suami istri, hubungan orangtua dan anak, banyak masalah keluarga dua tahun ini," kata Jenie.

Penyelesaian masalah keluarga juga memiliki kaitan erat dengan 2019 yang merupakan tahun Babi. "Di tambah tahun Babi lambat bekas masalah tahun Anjing. Masalah beban keluarga, di tahun Babi penyelesaiannya lambat," tambahnya.

Maka dari itu, Jenie memberikan beberapa masukan terkait penataan ruang di rumah yang harus lebih difokuskan pada ruang tamu dan ruang makan. Hal ini agar keseimbangan dalam keluarga tetap terjaga.

"Jadi, dibuat suasana keluarga itu bisa untuk menghangatkan keluarga dan membuat keluarga berkembang dengan baik," tutup Jenie Fengshui.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya