Turun sampai 40 Kg, Tarian Kpop Jadi Cara Diet Orang Ini

Netizen sampai dibuat kagum, tarian Kpop disebut membantu lelaki ini turunkan berat badan.

oleh Asnida Riani diperbarui 21 Mei 2019, 12:03 WIB
Diterbitkan 21 Mei 2019, 12:03 WIB
BLACKPINK
BLACKPINK saat tampil di Good Morning America (dok. instagram @blackpinkofficial/ https://www.instagram.com/p/BtzUYu0HbMd/ Adinda Kurnia)

Liputan6.com, Jakarta - Tarian kini jadi komponen wajib dalam pengemasan lagu-lagu Kpop. Gerakan dominan eye catching ini nyatanya bisa Anda lihat tak sekadar sebagai hiburan, tapi juga cara menurunkan berat badan.

Setidaknya itulah yang dilakukan pengguna Twitter @wawanxz_. Lewat sederet kicauan, ia memperlihatkan caranya diet dengan mengikuti gerakan tarian dari sederet video klip maupun penampilan langsung sejumlah grup asal Negeri Ginseng.

Percaya atau tidak, upaya ini membuatkannya sukses menurunkan berat badan dari 154 kilogram (kg) sampai sekitar 116 kg. Setiap hari selama berbulan-bulan, ia tak gagal membagikan video singkat memperlihatkan dirinya tengah menari mengikuti gerakan para bintang Kpop.

Dalam sebuah catatan yang dibagikan, berat badan lelaki ini awalnya 154 kg pada Oktober 2018 dan sampai di angka 116 kg pada awal Mei 2019.  Lelaki ini juga sedang melakukan 'Challenge 30 days dance' selama bulan Ramadan. Ia pun membagikan daftar lagu yang gerakan tariannya dimanfaatkan setelah diminta warga Twitter.

Beberapa di antaranya yang dimanfaatkan untuk diet adalah gerakan tarian di lagu Bboom Bboom oleh Momoland, lagu Winner Really Really, dan Gogobebe oleh Mamamoo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Didukung Pola Makan Sehat

Ilustrasi Sayuran
Ilustrasi sayuran (dok. Pixabay.com/congerdesign/Putu Elmira)

Di samping memafaakan gerakan tarian Kpop, lelaki ini juga mengatakan bahwa penurunan berat badan terjadi dengan dukungan pola makan sehat, serta tak lupa istirahat cukup.

Tips yang dibagikan adalah mengurangi konsumsi gula, baik secara langsung maupun memerhatikan kadarnya dalam makanan. Juga, konsumsi protein yang lebih tinggi ketimbang karbohidrat. Yang paling penting adalah minum banyak air mineral.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya