Jakarta Sebagai rumah mode papan atas dunia asal Italia, Gucci tak pernah berhenti untuk berinovasi. kali ini Gucci ingin menyuguhkan sebuah proyek yang lain dari biasanya di Roma yang terkenal sebagai negara kaya akan sejarah kebudayaan. Hal inilah yang kemudian menginspirasi Gucci untuk bekerjasama dengan Roma Capitale, dewan kota Roma menggelar proyek restorasi dan konservasi Belvedere Garden di Villa Tarpea.
Tak hanya itu proyek ini juga akan melakukan pengorganisasian kembali area hijau di batu tufa Capitoline Hill, di mana Gucci telah menyumbang sebanyak 1,6 juta euro selama 2 tahun.
Advertisement
Baca Juga
Beberapa waktu lalu, Gucci telah berhasil melangsungkan peragaan busana Cruise 2020 pada 28 Mei 2019 lalu di dalam Capitoline Museums. Museum tersebut memiliki tampilan yang unik, mengingatkan akan sejarah Roma Kuno melalui koleksi barang-barang antiknya.
 Menurut sejarah Rupe Tarpea sendiri sebenarnya adalah permukaan batu di sisi selatan Campidoglio. Hingga abad pertama, para pengkhianat dijatuhi hukuman mati dan dibuang dari tebing, yang secara simbolis berarti diusir dari Kota Roma.
Â
Saksikan video menarik setelah ini
Rupe Tarpea, Antara Legenda dan Masa Depan, Proyek Renovasi Batu Terkenal di Roma
Saat ini, tebing tersebut yang sebagian besar terbuat dari tufa, batu berpori, telah diukir, dan digali selama berabad- abad sehingga menjadi ruang alam yang unik. Sedangkan Capitoline Hill memiliki makna luar biasa, tidak hanya secara arkeologis dan monumental, namun juga lanskap, karena posisinya yang mendominasi wilayah arkeologi paling penting di Roma.
Proyek Rupe Tarpea, Antara Legenda dan Masa Depan melibatkan pemeliharaan, pelestarian taman, peningkatan tebing hijau, pemulihan beberapa panorama pemandangan, memulihkan aksesibilitas, dan kegunaan situs. Dijadwalkan rampung pada tahun 2012, proyek ini juga merupakan bentuk penghormatan Gucci terhadap Roma dan semua harta karun yang ada di dalamnya.
Advertisement