4 Trik Menghemat Pengeluaran Harian Tanpa Repot

Identifikasi titik-titik pengeluaran Anda agar bujet bisa dihemat.

oleh Putu Elmira diperbarui 14 Okt 2019, 06:01 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2019, 06:01 WIB
Good News Today: Kabar Gembira THR, THR PNS, Harga Bawang Turun
Ilustrasi uang. (via: istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Hidup di ibu kota seringkali kita terbawa tren populer yang ada. Pengeluaran harian pun membengkak, padahal tabungan wajib dijaga demi menjaga stabilitas finansial.

Untuk meminimalkan pengeluaran, Anda tidak perlu benar-benar menghindar dari yang disukai. Dengan cara kreatif, kesukaan Anda bisa tetap diakses, tetapi pengeluaran bisa ditekan.

Ada empat cara kreatif untuk mengurangi pengeluaran harian seorang yang tinggal di perkotaan, tanpa menghilangkan gaya hidup perkotaan. Berikut rangkumannya seperti dikutip dari Asia One, Kamis, 7 Oktober 2019.

1. Beli Mesin Kopi

Bagi Anda yang tidak bisa meninggalkan kopi di pagi hari, lebih baik mulai kini ganti pembelian kopi di kedai dengan membeli mesin kopi rumahan. Anda bisa membuatnya sendiri di rumah.

Kedai kopi menjual kopi paling murah dengan harga Rp7 ribu. Jika Anda beli setiap hari sebelum bekerja, dalam setahun Anda bisa menghabiskan uang kurang lebih Rp1,8 juta. Sedangkan, mesin kopi rumahan banyak dijual dengan harga Rp700 ribu hingga Rp1 juta yang bisa Anda gunakan setiap hari sepanjang tahun.

Saat ini, kedai kopi bahkan telah menawarkan biji kopi atau bubuk kopi yang bisa dibuat sendiri dengan mesin kopi Anda di rumah. Selain hemat uang, Anda bisa menikmatinya dengan gelas sehingga tidak perlu menyumbang sampah plastik dari gelas kopi dari kedai.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2. Gunakan Transportasi Umum

pasangan
ilustrasi keuangan/.copyright Rawpixel

Keuntungan tinggal di perkotaan adalah angkutan umum yang menjamur. Anda tidak perlu takut tersesat karena hampir di setiap sudut kota dilewati jalur trasnportasi umum. Cara ini sangat efektif untuk mengamankan uang Anda dari pemborosan.

Ojek online atau taksi memang jauh lebih cepat dan mudah, tapi harganya juga tidak bersahabat. Ongkosnya bisa dua bahkan tiga kali lebih mahal dibandingkan dengan ongkos transportasi umum.

Selain itu, jalan kaki sedikit di pagi hari dari halte atau stasiun ke tempat kerja bisa membuang kalori dalam tubuh Anda, karena sama dengan berolahraga. Jadi, menggunakan transportasi umum untuk menghemat pengeluaran harian Anda.

3. Membeli Kebutuhan Secara Grosir

Beberapa pasar syawalan memberikan harga lebih murah untuk barang yang dibeli dengan kuantitas besar. Anda bisa membeli bahan makanan atau kebutuhan logistik rumah untuk jangka sebulan, supaya jumlah yang dibeli lebih banyak dan mendapatkan harga yang lebih murah.

Berlaku juga untuk pembelian secara online, karena banyak market place yang memberi kupon diskon bagi pembeli dengan minimal harga yang ditentukan. Beberapa toko online juga memberi harga diskon untuk pembelian barang biasanya di atas selusin.

4. Gunakan Kartu Kredit Secara Permanen

Kartu Kredit
Ilustrasi Kartu Kredit (iStockphoto)

Jika Anda pengguna kartu kredit, lebih baik jangan sering berganti-ganti. Bank seringkali memberi nasabahnya keuntungan dengan diskon dan kupon-kupon apabila nasabahnya telah setia menggunakan kartu kredit selama lebih dari setahun.

Untuk memudahkan, sebelum memilih kartu, pastikan untuk meninjau fitur kartu seperti persayaratan pengeluaran minimum, biaya tahunan, dan kategori apa untuk memenuhi syarat hadiah atau diskon yang diberikan.

Maraknya aplikasi dompet digital saat ini juga bisa menjadi pilihan untuk Anda menyimpan uang Anda. Ada banyak pilihan pembayaran dan juga voucher promo setiap bulannya, yang bisa menguntungkan Anda saat belanja barang yang bekerja sama dengan aplikasi dompet digital yang anda Pakai. (Ossid Duha Jussas Salma)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya