Tampilan Krisdayanti dalam Liburan Keluarga ke Swiss di Tengah Pandemi Corona Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Meski wabah corona Covid-19 telah menjadi pandemi dunia, Krisdayanti tak membatalkan agenda liburan keluarganya ke benua Eropa. Swiss menjadi negara yang dituju oleh pelantun lagu Rembulan itu.

Krisdayanti memanfaatkan waktu reses anggota DPR untuk berlibur bersama Raul Lemos dan kedua anaknya, Amora dan Kellen. Lewat unggahan di akun Instagramnya, ia diketahui terbang ke Swiss pada 12 Maret 2020. KD juga mengajak anak sambungnya Atta Lemos dan dua pengasuh anaknya.

"Dear journeys.. please be nice and make us together in a good health and safety during this trip 🙏🏼 ," tulis Krisdayanti.

Kota pertama yang dikunjungi ibu empat anak itu adalah Zurich. Di Ibu Kota Swiss tersebut, Krisdayanti sempat berpose di bangku pinggir jalan bersama Raul dan dua anak terkecilnya. Di belakang mereka adalah sebuah toko brand fashion mewah yang menutup pintunya.

Tampilan KD cukup mewah dalam balutan coat khaki berbulu yang dipadukan ankle boot bermotif kulit ular. Di sampingnya, ia meletakkan tas Hermes warna senada.

Perjalanan di Zurich berlanjut ke tepi Danau Zurich. Krisdayanti berfoto keluarga dengan latar belakang birunya air danau.

"Blazing sun on a cold afternoon..," tulis Krisdayanti.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Perjalanan Krisdayanti berlanjut dengan menikmati alam Swiss. Ia mencoba naik cabble car di Titlis, sebuah resor ski di Pegunungan Alps, meski suhu dingin menusuk tulang.

Senyumnya merekah di dalam potret mesranya bersama Raul Lemos. Ibunda Aurel itu berusaha mengusir hawa dingin dengan berbalut jaket tebal berbahan tweed.

Ia juga sempat berpose dengan latar Air Terjun Rhein yang berada di perbatasan antara Zurich dan Schaffhausen. Wajahnya berseri-seri menghirup udara segar di kawasan wisata yang terlihat sepi itu.

"Experience with nature," tulisnya pada 17 Maret 2020.

Tak diketahui kapan Krisdayanti akan pulang ke Tanah Air. Sementara, Kementerian Luar Negeri mengingatkan warga negara Indonesia yang masih ada di luar negeri untuk segera pulang sebelum kebijakan pembatasan akses bagi pendatang dari luar negeri berlaku pada 20 Maret 2020.