7 Negara Berisiko Tinggi Covid-19, Menurut CDC

CDC menetapkan tujuh negara dengan risiko tinggi Covid-19, mana saja?

oleh Putu Elmira diperbarui 07 Des 2021, 11:17 WIB
Diterbitkan 07 Des 2021, 11:11 WIB
Prancis Berencana Memberikan Booster Vaksin Covid-19 Kepada Semua Orang Dewasa
Pembeli yang mengenakan masker berjalan-jalan di pasar Natal di Strasbourg, Prancis, Jumat (26/11/2021). Prancis mengumumkan keputusan suntikan Booster Covid-19 untuk semua orang dewasa agar tak lagi menerapkan pembatasan wilayah, atau batasan jam malam. (AP Photo/Jean-Francois Badias)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 masih menjadi momok bagi seluruh warga dunia. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) telah menempatkan lima negara di Eropa dalam daftar tujuan risiko perjalanan Covid-19 yang "sangat tinggi".

Dilansir dari CNN, Selasa (7/12/2021), Prancis dan empat negara lain di Eropa masuk ke Level 4, kategori berisiko tertinggi CDC, pada Senin, 6 Desember 2021. Prancis adalah destinasi utama dunia untuk kedatangan turis internasional sebelum pandemi, menurut angka 2019 dari Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Ketujuh negara dengan risiko tinggi Covid-19 menurut CDC, yakni Andorra, Siprus, Prancis, Yordania, Liechtenstein, Portugal, dan Tanzania. Destinasi yang termasuk dalam kategori Level 4 "Covid-19 Sangat Tinggi" CDC telah memiliki lebih dari 500 kasus per 100.000 penduduk dalam 28 hari terakhir.

Orang-orang harus menghindari bepergian ke lokasi yang ditunjuk dengan pemberitahuan "Level 4", demikian rekomendasi CDC. Siapa saja yang harus bepergian harus divaksinasi lengkap terlebih dahulu, saran agensi.

Dalam panduan perjalanannya yang lebih luas, CDC telah merekomendasikan untuk menghindari semua perjalanan internasional sampai turis divaksinasi sepenuhnya. "Pelancong yang divaksinasi penuh lebih kecil kemungkinannya untuk mendapatkan dan menyebarkan Covid-19," kata badan tersebut.

"Namun, perjalanan internasional menimbulkan risiko tambahan, dan bahkan pelancong yang divaksinasi penuh mungkin berisiko lebih tinggi untuk mendapatkan dan mungkin menyebarkan beberapa varian Covid-19," tambah mereka.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kekhawatiran

Kasus Penularan dan Kematian Harian COVID-19 di Jerman Terus Meningkat
Tanda yang mengingatkan warga untuk memakai penutup mulut dan hidung terlihat di pasar di Munich (11/12/2020). Kasus penularan dan kematian harian COVID-19 di Jerman terus meningkat dan mencapai rekor tertinggi baru, menurut data dari Robert Koch Institute (RKI). (Xinhua/Philippe Ruiz)

Pengumuman Level 4 datang ketika dua bidang yang meresahkan terus berkembang dalam pandemi. Pertama, Eropa terus bergulat dengan lonjakan Covid-19 yang mengancam ekonomi secara keseluruhan dan khususnya pariwisata. Prancis sangat terpukul dalam gelombang terbaru ini dan merespons dengan tindakan yang semakin ketat. Negara ini juga memperketat aturan tentang siapa yang bisa masuk dan meningkatkan pembatasan pada warganya sendiri yang tidak divaksinasi.

Beberapa pasar Natal di Eropa masih berencana untuk beroperasi, tetapi yang lain, termasuk pasar Munich yang terkenal, telah dibatalkan. Kedua, dunia dengan cemas menyaksikan varian virus corona terbaru yang menjadi perhatian, yang disebut Omicron.

Pertama kali diumumkan oleh otoritas kesehatan Afrika Selatan pada akhir November, varian tersebut telah mendorong berbagai larangan perjalanan di negara-negara di Afrika selatan. CDC memindahkan banyak negara Afrika selatan ke Level 4 pada 27 November karena Omicron.


Level 4

Seorang pengunjung, yang mengenakan masker pelindung di tengah kekhawatiran tentang penyebaran Virus Corona COVID-19, berjalan di sepanjang Merlion Park di Singapura pada 17 Februari 2020. (Roslan RAHMAN / AFP)
Seorang pengunjung, yang mengenakan masker pelindung di tengah kekhawatiran tentang penyebaran Virus Corona COVID-19, berjalan di sepanjang Merlion Park di Singapura pada 17 Februari 2020. (Roslan RAHMAN / AFP)

Bukan hanya Eropa, destinasi wisata populer lainnya juga berada di Level 4. Wilayah-wilayah ini dianggap berisiko "sangat tinggi" untuk bepergian:

1. Barbados

2. Cayman Islands

3. Malaysia

4. Singapura

5. Turki

Secara keseluruhan, lebih dari 80 negara diberi peringkat Level 4 pada 6 Desember. CDC menjabarkan daftar wilayah tingkat risiko Covid-19 untuk tujuan global di halaman rekomendasi perjalanannya.


Infografis Yuk! Pakai Masker dan Segera Vaksin Covid-19

Infografis Yuk! Pakai Masker dan Segera Vaksin Covid-19
Infografis Yuk! Pakai Masker dan Segera Vaksin Covid-19 (Liputan6.com/Niman)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya