Listrik dan Air Masih Jadi Tantangan Upaya Berkelanjutan di Sektor Perhotelan

Pemanfaatan teknologi menjadi salah satu upaya memantapkan upaya berkelanjutan di sektor perhotelan.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 04 Apr 2022, 20:02 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2022, 20:02 WIB
Listrik dan Air Masih Jadi Tantangan Upaya Berkelanjutan di Sektor Perhotelan
Peringatan Earth Hour di Hotel Aryaduta, Menteng. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Liputan6.com, Jakarta - Peringatan Earth Hour 2022 sudah berlalu, tapi semangat menjalankan upaya berkelanjutan tidak berakhir di tengah jalan. Hal itu pula yang diyakini Hotel Aryaduta Menteng lewat sederet program reguler.

"Kami memang sangat concern dengan konservasi lingkungan, environmental sustainability," ujar Fajar Sukarno, General Manager Hotel Aryaduta Menteng saat ditemui di Jakarta, 26 Maret 2022.

Salah satunya dengan menghemat energi listrik. Mematikan lampu tidak terpakai hingga audit energi yang dipakai menjadi beberapa langkah menekan penggunaan energi.

"Kita tracking setiap hari di setiap hotel. Setiap hari kita dapat laporan," ujarnya.

Penghematan energi juga dilakukan dengan mengganti mesin chiller dengan teknologi terbaru. Mesin itu bermaksud mengontrol AC di setiap ruangan.

"Kami pensiunkan mesin chiller yang lama. Lumayan menghemat karena konsumsi listrik terbesar kami untuk AC. Kami install baru di tahun lalu," sambung dia.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Daur Ulang Air

Listrik dan Air Masih Jadi Tantangan Upaya Berkelanjutan di Sektor Perhotelan
Ilustrasi pemakaian listrik di hotel. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Fajar juga menerangkan cara hotelnya mengelola air. Ia mengatakan hotelnya menggunakan air daur ulang, terutama untuk keperluan toilet. Di samping, mereka juga memiliki sumur resapan sesuai Pergub DKI Jakarta yang mewajibkan setiap gedung tinggi wajib memilikinya.

"Dengan cara itu, kita bisa hemat sampai sekitar 3--5 persen setiap bulan untuk pengeluaran listrik dan air," ia menerangkan.


Area Hijau

5 Tips Hemat Air dan Energi untuk Sambut Hari Air dan Earth Hour 2022/dok. SIG
5 Tips Hemat Air dan Energi untuk Sambut Hari Air dan Earth Hour 2022/dok. SIG

Di area lantai tiga, tepatnya di area kolam renang, dimanfaatkan pihak hotel sebagai area hijau. Tempatnya cukup luas untuk menampung tanaman.

"Kita juga efisienkan penggunaan plastik sekali pakai. Kantong tamu sekarang kita pakai kanvas bag. Kita gunakan straw disposable. Kita encourage tamu juga untuk go green," sambung dia.


Peringati Earth Hour

Listrik dan Air Masih Jadi Tantangan Upaya Berkelanjutan di Sektor Perhotelan
Menyalakan lilin sebagai simbol peringatan Earth Hour 2022 di Hotel Aryaduta Menteng. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Pada peringatan Earth Hour 2022, hotel yang berdiri sejak 1970an itu turut berpartisipasi dengan menyelenggarakan beragam kegiatan. Termasuk di dalamnya mematikan sebagian besar lampu selama sejam, yakni pukul 20.30--21.30 WIB.

Seremoni digelar dengan melibatkan para tamu untuk menyalakan ratusan lilin di lobi hotel. Sebelumnya, sejumlah tamu diajak melakukan yoga di dalam ballroom menjelang perayaan.

"Kami setiap tahunnya berpartisipasi dalam event Earth Hour," kata Fajar. Tamu yang terlibat diberikan sejumlah compliment berupa kukis, tas belanja, dan gelang menyala. Anak-anak dan orang dewasa pun antusias mengikutinya.


Hemat Listrik, Kantong Aman Bumi Senang

Infografis
Infografis Hemat Listrik, Kantong Aman Bumi Senang. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya