Produk Kecantikan Terlaris di Penjualan E-Commerce, Brand Lokal Bersaing dengan Korea

Produk kecantikan menempati posisi pertama di antara kategori barang konsumen yang bergerak cepat (FMCG) di E-Commerce yang penjualannya mencapai 43 persen.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 15 Feb 2023, 21:16 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2023, 21:08 WIB
Revolusi Skincare Lokal dengan Produk yang Dikurasi Khusus oleh Dokter Kulit
Rouva hadir sebagai skincare lokal yang dikurasi khusus oleh dokter untuk memberikan manfaat yang maksimal pada kulit (Foto: Rouva)

Liputan6.com, Jakarta - Satu dekade lebih kepopuleran idol dan artis Korea melalui musik, serial TV, dan film, ikut memengaruhi tren fesyen dan kecantikan di Indonesia. Brand yang kerap digunakan oleh para idola pun menjadi incaran masyarakat, ternasuk di e-commerce.

Berdasarkan data dari Compas Market Insight 2022, market share produk kecantikan menempati posisi pertama di antara kategori barang konsumen yang bergerak cepat (FMCG) di E-Commerce yang penjualannya mendominasi sebanyak 43 persen. Selain itu produk kecantikan brand lokal juga ternyata tak kalah saing dengan Korea di sisi penjualan.

"Gelombang budaya Korea memang sedang sangat digemari di banyak negara, termasuk Indonesia. Tidak heran, jika penjualan produk dengan nuansa Korea jadi salah satu pendorong meningkatnya transaksi di platform e-commerce," ungkap Wakil Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA), Budi Primawan saat media gathering di Jakarta, Rabu (15/2/2023).

Menurut Budi produk Indonesia juga banyak digemari, bahkan beberapa nama sudah ikut dalam pekan mode di luar negeri. Dengan potensi pendapatan dari penjualan e-commerce sebesar 50,8 triliun produk kecantikan memberikan sumbangan 22,1 triliun.

Hal ini pula yang membuat platform e-commerce yang menjual produk-produk Korea, iStyle.id di tahun 2023 menjadikan brand fesyen dan kecantikan sebagai kategori kuncinya. "Ini juga bisa menjadi celah bagi pelaku usaha seperti iStyle.id untuk menghasilkan produk yang menggabungkan tren Korea dan lokal," ujar Budi lagi. 

Apalagi tahun 2023 menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Korea Selatan. Menurut Budi, masuknya produk Korea ke Indonesia tak serta-merta mematikan minat konsumen membeli produk lokal Indonesia, tetapi justru memberikan pilihan yang lebih banyak lantaran saat ini di e-commerce brand lokal masih mendominasi.  

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Produk Fesyen Bertumbuh 200 Persen

Ilustrasi fashion stylist
Ilustrasi fashion stylist. (Photo by Anna Shvets/Pexels)

Lebih jauh Chief Executive Officer iStyle.id, Steven Calvin Victory mengatakan, sepanjang tahun 2022, kategori fashion di iStyle.id mengalami pertumbuhan hampir 200 persen dibanding tahun sebelumnya. Salah satunya dengan brand exclusive Marhen J yang telah membuka enam toko offline-nya di kota-kota besar di Indonesia, termasuk brand tas Joseph & Stacey yang mulai aktif diperkenalkan sejak akhir 2022 lalu.

Tak hanya bersinar dengan brand exclusive-nya, iStyle.id juga akan memperbanyak channel distribusi yang menyebar di beberapa wilayah di Indonesia. Hal ini juga cara iStyle.id untuk terus melayani kebutuhan konsumen untuk mendapatkan produk asli Korea secara langsung.

"Di awal 2023 iStyle.id juga telah menyiapkan pop up booth untuk memperkenalkan brand exclusive terbaru kami, RIETI, produk kacamata Korea yang menjadi andalan para selebriti Korea, seperti Seo Yea-ji, Hwang In-youp, dan Suga serta V dari BTS” ungkap Steven. 


Makin Banyak Kolaborasi

fashion-kezo
ilustrasi rekomendasi fashion ala korea/pexels

Adapun pada 2023, Steve menambahkan akan lebih banyak melakukan kolaborasi dengan partner strategis, selain menghadirkan lebih banyak produk dan brand exclusive. Bentuk kolaborasi dengan partner terlihat dari beberapa project, seperti Stage K-pop di tahun 2021 dan Korea 360 di tahun 2022, dan KCon di tanggal 18-19 Maret 2023.

"iStyle.id berharap dapat terus menjadi partner strategis dalam menghasilkan project-project kreatif yang bertujuan untuk mengembangkan produk dan budaya Korea, salah satunya di bulan Maret ini kami menjadi official livestream partner untuk festival musik KCon 2023 di Thailand," tutup Steven Calvin Victory.

Pihaknya tahun 2023 juga tetap akan mengadakan Festival Hallyu yang kemungkinan akan diadakan setelah Idul Fitri. Festival tersebut akan makin menambah antusiasme penggemar tren Korea serta memudahkan mereka menemuka produk Korea yang resmi. 


Kampanye Pasti Korea

3 Produk Favorit Brand Kecantikan Asal Korea Selatan Setelah Setahun Hadir di Indonesia, Apa Saja?
3 Produk Favorit Brand Kecantikan Asal Korea Selatan Setelah Setahun Hadir di Indonesia, Apa Saja?

Adapun melihat tingginya permintaan terhadap tren yang berhubungan dengan kebudayaan Korea, iStyle.id dengan campaign #iStylePastiKorea ingin semakin meneguhkan posisinya sebagai destinasi belanja produk beauty, fashion, dan lifestyle Korea. Tak sekedar melalui layanan berbelanja melalui aplikasi dan website, di tahun ini iStyle.id banyak melakukan project dan aktivitas.

Mereka membuka beberapa offline store hingga berkolaborasi dengan beberapa partner strategis. "Kami menyaksikan antusiasme yang luar biasa terhadap tren Korea, sehingga melalui iStyle.id kami ingin melayani permintaan konsumen dengan menyediakan lebih banyak produk Korea berkualitas dan dijamin keasliannya," Kata Steven lagi.

Pihaknya pun optimis untuk melakukan ekspansi bisnis di tahun 2023. "Ini merupakan komitmen kami di 2023 untuk menjadi lebih baik setelah di tahun 2022 jumlah user yang meng-install aplikasi iStyle.id mencapai lebih dari 208.000 pengguna," sambungnya.  

Infografis Skincare Lokal
Infografis Skincare Lokal. (Liputan6.com/Triyasni)  
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya