Mantan Miss Supranational Anntonia Porsild Sabet Gelar Miss Universe Thailand 2023

Liputan6.com, Jakarta - Setelah malang-melintang di dunia kontes kecantikan, Antonnia Porsild berhasil menyabet gelar Miss Universe Thailand 2023. Kemenangan Antonnia Porsild tersiar dalam final kompetisi yang digelar di MCC Hall, The Mall Lifestore Ngamwongwan di Nonthaburi, Thailand, Minggu, 20 Agustus 2023.

Dikutip dari Lifestyle Asia, Senin, 21 Agustus 2023, Anntonia Porsild mewakili provinsi Nakhon Ratchasima dalam kontes Miss Universe Thailand 2023. Ia adalah salah satu dari 53 perempuan dari berbagai provinsi di Negeri Gajah Putih yang berkompetisi tersebut.

Berbekal kemampuan dan advokasinya, Anntonia berhasil mengalahkan semua pesaingnya dan membawa pulang mahkota kemenangan. Miss Universe Thailand 2023 itu bukan kontes kecantikan pertamanya. Dikutip dari Conan Daily, Senin, 21 Agustus 2023, Anntonia adalah Miss Supranational pertama dari Thailand dan ratu kecantikan pertama yang berkompetisi di Miss Universe setelah memenangkan Miss Supranational.

Porsild lahir di India dari ayahnya yang berkebangsaan Denmark bernama Morten Porsild dan ibunya yang berkebangsaan Thailand, yakni Tanradee "Nee" Porsild. Anntonia memiliki seorang adik laki-laki bernama Christopher Porsild. Anntonia sempat tinggal di beberapa negara termasuk Thailand, India, Vietnam, Denmark dan Spanyol. Ia juga fasih berbahasa Inggris dan Thailand.

Dari bidang pendidikan, Anntonia menempuh studi di Sekolah Internasional Kota Ho Chin Minh di Kota Ho Chi Minh, Vietnam pada 2009 hingga 2015. Ia juga terlibat sebagai relawan mahasiswa Operation Smile pada Agustus 2013 hingga Januari 2015.

Dalam "The Face of Thailand" Musim 1, yang ditayangkan dari 4 Oktober 2014 hingga 10 Januari 2015 di Channel 3, ia bersaing dengan 14 kontestan lain dan menempati posisi ke-10. Anntonia pernah bekerja untuk GLOP di Barcelona, ​​Spanyol sebagai promotor acara dari November 2016 hingga Maret 2017.

Pada 2017, ia menempuh studi hubungan masyarakat dan komunikasi di EU Business School di Barcelona. Berlanjut pada 25 September 2019, ia dinobatkan sebagai Miss Supranational Thailand 2019 di The Bazaar Theatre di Bangkok, Thailand.

Perjalanannya berlanjut pada 6 Desember 2019 yang kala itu Anntonia mewakili Thailand di Miss Supranational 2019 dan berkompetisi melawan 76 kandidat lainnya di Międzynarodowe Centrum Kongresowe w Katowicach di Katowice, Polandia. Ia pun memenangkan gelar tersebut.

Setelah kemenangan itu, pada 22 Desember 2019, dia disambut oleh saudara laki-lakinya Christopher dan orangtua mereka ketika dia tiba di Bandara Suvarnabhumi di Bangkok usai terbang dari Polandia. Pada 22 Februari 2020, dia menjadi salah satu juri di Miss Diva 2020 di Mumbai, India. Ia seharusnya memahkotai penerus Miss Supranational pada Juli 2020 di Polandia, tetapi kompetisi dibatalkan karena pandemi virus corona.

Baru pada 21 Agustus 2021, ia menobatkan penggantinya Miss Supranational 2021 Chanique Rabe of Namibia di Nowy Sącz, Małopolska, Polandia. Pada 11 Desember 2022, ia lulus dari Stamford International University di Bangkok dengan gelar sarjana periklanan dan hubungan masyarakat.

Pada 13 Januari 2023, dia dan organisasi nirlaba Little Steps Projects pergi ke Nakhon Ratchasima di mana mereka memberikan mainan, pakaian, dan makanan ringan kepada anak-anak.

Agendanya berlanjut dengan menjadi salah satu juri pada babak audisi Mister Supranational Thailand 2023 dan Miss Supranational Thailand 2023 di Bangkok pada 15 Maret 2023. Ia berusia 26 tahun saat memenangkan gelar Miss Universe Thailand 2023 pada 20 Agustus 2023. Pada 18 November 2023, dia akan mewakili Thailand di Miss Universe 2023 di San Salvador, El Salvador.

Saat malam final Miss Universe Thailand 2023, ia mencoba untuk bersantai, karena tak peduli menang atau kalah, dirinya sudah merasa senang berada di sini di panggung kontes tersebut. "Ketika saya mengetahui bahwa saya menang, terima kasih, sekarang saya bisa menangis. Saya telah mencoba untuk melakukan yang terbaik di setiap putaran," katanya dikutip dari Khaosod English.

"Bagian tanya jawab sulit karena saya banyak bicara dan berpikir. Saya harus membatasi diri hingga 30 detik. Itu adalah sesuatu yang perlu saya tingkatkan untuk kompetisi di El Salvador," katanya dalam wawancara setelah final.

Di babak ketiga terakhir, Anntonia ditanya tentang masalah global paling mendesak yang perlu ditangani dan bagaimana dia akan menggunakan suaranya untuk mengadvokasi perubahan. Ia menjawab bahwa membantu mereka yang menderita adalah masalah yang menantang.

"Salah satu masalah terbesar yang kami hadapi mungkin tampak tidak cukup penting bagi Anda, tetapi berdampak pada masyarakat. Mengulurkan tangan membantu mereka yang berjuang untuk makanan dan tempat tinggal tidaklah sulit sama sekali. Sebagai Miss Universe Thailand, saya akan mendorong Anda untuk membantu sesering mungkin dan menggunakan media sosial sebagai platform untuk meningkatkan kesadaran," terangnya.

Di bagian terakhir dari lima putaran, dia menjawab pertanyaan tentang dasar-dasar kehidupan. Anntonia berkata bahwa kualitas hidup lebih penting daripada dasar-dasar kehidupan dan aspek terpenting adalah menjadi bahagia, melakukan apa yang disukai, dan memberi kembali kepada masyarakat kapan pun diperlukan.

Terakhir, dia berterima kasih kepada semua penggemar kontes kecantikan atas dorongan mereka. "Semua dukungan dari semua platform memberi saya senyuman. Saya berharap dapat melihat Anda semua di Bandara Suvarnabhumi pada November," tambahnya.