Britney Spears Blak-blakan Mengaku Aborsi Saat Pacaran dengan Justin Timberlake

Liputan6.com, Jakarta - Britney Spears blak-blakan mengungkap pengalaman yang ia rahasiakan selama dua dekade dalam memoarnya yang bakal segera rilis. Selama berpacaran dengan Justin Timberlake, Spears mengaku hamil dan melakukan aborsi, tulisnya dalam kutipan buku terbitan People.

"Itu mengejutkan, tapi bagi saya, itu bukanlah sebuah tragedi. Saya sangat mencintai Justin. Saya selalu berharap kami memiliki keluarga bersama suatu hari nanti. Ini terjadi jauh lebih awal dari yang saya perkirakan," tulis Spears dalam bukunya, The Woman in Me, dikutip dari CNN, yang mengaku belum mengulas buku itu secara independen, Rabu (18/10/2023)

"Tapi," tulisnya dalam memoar yang dijadwalkan terbit pada 24 Oktober 2023, "Justin jelas tidak senang dengan kehamilan saya. Ia mengatakan kami belum siap memiliki bayi dalam hidup kami, karena kami masih terlalu muda." Dalam kutipannya, Spears menulis tentang bagaimana perasaannya berkonflik saat itu.

"Jika hal itu diserahkan pada saya sendiri, saya tidak akan pernah melakukannya (aborsi)," ia mengaku. "Namun, Justin sangat yakin bahwa ia tidak ingin jadi seorang ayah. Sampai hari ini, ini adalah salah satu hal paling menyakitkan yang pernah saya alami dalam hidup saya."

Di awal 2000-an, hubungan Spears dan Timberlake seakan jadi dongeng di masa modern, menurut People. Setelah pertama kali bertemu saat masih remaja di lokasi syuting The Mickey Mouse Club, Spears dan Timberlake bersatu kembali di akhir tahun 90-an saat mereka memulai karier sebagai bintang pop.

Saat itu, Britney Spears maju sebagai artis solo, sementara Justin Timberlake merupakan personel boy band NSYNC. Ketika pasangan ini mulai berkencan pada 1999, kisah cinta mereka selalu jadi perhatian publik dan semakin menarik ketika mereka berpisah pada musim semi 2002.

Setelah Britney Spears dan Justin Timberlake "berpisah secara terbuka," pengawasan terhadap mantan pasangan tersebut semakin meningkat, dengan Timberlake menulis "musik balas dendam." Namun pada 2007, pelantun lagu Cry Me A River itu mengatakan pada Oprah Winfrey, "Tidak ada niat buruk. Saya hanya mencintainya (Spears).

"Ia memiliki hati yang besar, dan ia adalah orang yang hebat," imbuhnya. Dalam beberapa tahun terakhir, Spears telah membagikan video ia menari mengikuti musik mantannya di media sosial.

Bintang pop itu mengenang momen yang terjadi saat menginap bersama rekan-rekannya dalam memoar terbarunya. "(Suatu kali) saat menginap, kami bermain Truth or Dare, dan seseorang menantang Justin mencium saya. Lagu Janet Jackson diputar di latar belakang saat dia mendekat dan mencium saya," tulisnya.

Spears memiliki kenangan indah yang sama tentang set The Mickey Mouse Club. "Itu adalah saat yang sangat menyenangkan," katanya pada 2018. "Itu mungkin salah satu saat paling istimewa dalam hidup saya."

Timberlake juga mengatakan tentang pertemuannya dengan Spears, "Saya jatuh cinta padanya sejak awal. Saya tergila-gila padanya sejak saya melihatnya."

Di awal hubungan, mereka sempat gigih menyangkal rumor percintaan selama berbulan-bulan. Spears dan Timberlake akhirnya  memulai debut mereka sebagai pasangan di MTV Video Music Awards 2000. Meski berjalan di karpet merah secara terpisah, Timberlake dengan NSYNC dan Spears solo, pasangan ini duduk bersama selama pertunjukan.

Mereka pun secara terbuka berpelukan. Kisah asmara mereka yang terkonfirmasi bukanlah satu-satunya hal yang membuat dunia heboh. Penampilan ikonis Spears di VMA, yang menampilkan perpaduan lagu Ups!… I Did it Again dan Satisfaction dari The Rolling Stones, serta penampilan beraninya jadi topik hangat.

Sampai akhirnya Spears dan Timberlake, sebagai bagian dari NSYNC, tampil bersama di pertunjukan paruh waktu Super Bowl, bersama Aerosmith, Nelly, dan Mary J. Blige pada 28 Januari 2001. Di belakang panggung Super Bowl, Spears mengakui hubungannya dengan Timberlake.

"Ini agak sulit, tapi tahukah Anda, ini semua tentang kepercayaan," katanya pada Entertainment Tonight. "Dia mencintai saya dan saya mencintainya, kami hanya berusaha menjalaninya."

Momen demi momen kebersamaan terus diperlihatkan pasangan ini hingga pada Maret 2002, Spears mengatakan bahwa ia "tidak menjalin hubungan intens dengan siapa pun saat ini" saat berpromosi Crossroads di London. Pernyataannya ini mengonfirmasi perpisahan dengan Timberlake.

Pernyataan itu muncul setelah pasangan itu menghabiskan waktu berminggu-minggu untuk menyangkal rumor bahwa mereka telah berpisah. Spekulasi perpisahan dimulai ketika Spears terlihat menangis bersama temannya Tara Reid di L.A., tapi bintang pop itu dengan cepat menolaknya ketika berbicara pada pers Eropa.

"Tidak, itu tidak benar. Saya dan Justin tidak berpisah," kata Spears pada awal Maret bulan itu. Spears juga menceritakan bahwa ia dan Timberlake tidak bisa menghabiskan banyak waktu bersama karena "komitmen kerja," yang mana NSYNC sedang tur pada saat itu.

Tiga bulan kemudian, Timberlake mengungkap tentang kehidupan setelah putus dengan Spears pada People. "Sakit sekali," penyanyi itu berbagi. "Anda seperti sampai pada suatu titik ketika Anda menangis sampai tertidur setiap malam. Saya merasa seperti berada di tengah-tengah sinetron. Sejujurnya, saya tahu bagaimana rasanya patah hati."

Timberlake menambahkan, "Saya mencintai Britney, dan saya akan selalu mencintainya."