Liputan6.com, Jakarta - Suami penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL), Tiko Aryawardhana, dipolisikan atas kasus dugaan penggelapan uang. Di tengah tuntutan hukum tersebut, pasangan yang menikah pada Desember 2023 itu terlihat sedang liburan.
Setidaknya itu yang terlihat di unggahan Instagram Story BCL, Selasa, 4 Juni 2024. Menandai akun Instagram suaminya, mereka terlihat duduk di kelas bisnis sebuah penerbangan, kendati tujuannya tidak disebutkan di potret tersebut.
Baca Juga
BCL kembali memperbarui unggahan Instagram Story-nya, Rabu (5/6/2024). Ia berbagi foto sejumlah hidangan dari sebuah restoran tanpa menulis keterangan apapun.
Advertisement
Sementara terkait tuntutan hukum suaminya, Tiko dituding melakukan penggelapan saat menjabat sebagai direktur di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang makanan, lapor kanal News Liputan6com. Kasus ini berawal saat Tiko bersama mantan istrinya, Arina Winarto, mendirikan sebuah restoran di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan.
"AW (Arina Winarto) sebagai komisaris dan TP (Tiko Aryawardhana) sebagai direktur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Selasa. Arina disebut menyetor modal Rp2 miliar saat mendirikan perusahaan.
Uang itu dimasukan ke dalam deposito berjangka sebuah bank swasta. "Mereka ada di dalam perusahaan dan ada penanaman modal di sana," ujar dia. Namun, pada Juni 2021, keduanya bercerai.
Saat itu, Arina Winarto mengklaim menemukan beberapa transaksi janggal dan tidak jelas penggunaannya yang diduga dilakukan suami BCL itu. Itu diungkap setelah mengecek laporan keuangan restoran pada 2017.
Sejak Kapan Laporan Suami BCL Dilayangkan?
Kombes Pol Ade menyebut, "Ternyata terdapat selisih uang. Selisih ini masih didalami peruntukannya, apakah sesuai kepentingan perusahan karena perbedaan penggelapan dengan penggelapan dalam jabatan itu dilakukan seorang karyawan atau seseorang yang mendapatkan gaji dari sebuah bidang usaha."
Atas kejadian ini, Arina bersama penasihat hukumnya melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Selatan. Laporan dilayangkan pada 23 Juli 2022.
"Ini masih didalami proses sudah naik ke tingkat penyidikan. Ada tiga saksi yang sudah diperiksa, kemudian beberapa barang bukti yang sudah diamankan, seperti beberapa dokumen-dokumen terkait usaha antara pelapor dan terlapor dalam perusahaan yang sama," ungkap dia.
Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel AKBP Bintoro sebelumnya mengatakan, pihaknya pernah meminta keterangan Tiko sebagai saksi terlapor, beberapa waktu lalu. Namun, penyidik berencana memanggil kembali Tiko setelah kasus dugaan penggelapan tersebut naik dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.
Bintoro belum membeberkan secara detail jadwal pemeriksaan terhadap suami BCL tersebut. Ia hanya menyampaikan bahwa surat panggilan akan segera dikirimkan dalam waktu dekat
Advertisement
Berapa Saksi yang Diperiksa terkait Kasus Suami BCL?
Sejauh ini, sudah ada lima orang yang diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penggelapan dengan terlapor Tiko Aryawardhana. Meski sudah naik ke tahap penyidikan, polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. "Masih saksi (status Tiko)," kata Kasat Reskrim Polres Jaksel.
Menurut Kombes Ade Ary Syam Indradi, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan akan memanggil sejumlah saksi dari pihak perbankan. "Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan akan melakukan pemeriksaan terhadap rekan-rekan perbankan untuk mengetahui aliran dana dan memeriksa terlapor saudara TP (Tiko Aryawardhana)," kata Ade Ary saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (5/6/2024).
Bintoro menyebut bahwa berdasarjan hasil audit eksternal yang telah jadi barang bukti, kerugiannya disebut lebih kecil dari Rp6,9 miliar. Namun demikian, Bintoro belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait hasil audit tersebut.
Pasalnya, itu telah jadi barang bukti yang masuk sebagai materi pokok perkara untuk proses penyidikan yang masih berlangsung. Pihaknya akan mengungkap hasil gelar perkara sesuai Pasal 374 KUHP.
Arina Winarto Siapa?
Menurut Kapanlagi.com, Arina Winarto yang lahir pada 28 April 1978 dan merupakan sosok pekerja keras. Ia bekerja di Bank HSBC dan menempati posisi kelima dalam kategori individu dengan nilai jual teratas dalam obligasi mata uang lokal pada 2009.
Ia juga turut berkontribusi di dunia kecantikan karena pernah diundang dalam acara peluncuran produk terbaru dari salah satu brand kosmetik, La Mer. Arina dan Tiko menikah pada 26 Juni 2014.
Pada Agustus hingga Desember 2019, ada cekcok karena Tiko diduga terlilit utang dan tidak dapat menafkahi keluarga mereka. Komunikasi yang buruk akibat terlalu sibuk bekerja pun semakin memperburuk hubungan mereka. Tiko kemudian menggugat cerai Arina pada 28 Oktober 2021.
Di kasus terbaru, Leo Siregar selaku penasihat hukum AW menyebut, dengan tidak adanya itikad baik dari Tiko, kliennya memutuskan membawa kasus dugaan penggelapan dana ke ranah hukum. "(Laporan) sebenarnya sudah dari 2022 dan baru ditingkatkan statusnya ke tahap penyidikan pada Februari 2024. Tapi kami masih yakin, polisi selaku penyidik akan senantiasa profesional dan tegak lurus dalam menangani perkara ini,” kata dia.
Advertisement