Menemukan Pesona Baru Singapura, Siapa Takut?

Pada 2024, ada dua alasan utama wisatawan Indonesia melancong ke Singapura.

oleh Asnida Riani diperbarui 12 Feb 2025, 12:00 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2025, 12:00 WIB
Terletak tepat di kawasan Mandai Wildlife Reserve, memberikan tamu akses mudah ke Singapore Zoo, Night Safari, River Wonders, dan Bird Paradise. (Foto/Sumber: Mandai Wildlife Group)
Terletak tepat di kawasan Mandai Wildlife Reserve, memberikan tamu akses mudah ke Singapore Zoo, Night Safari, River Wonders, dan Bird Paradise. (Foto/Sumber: Mandai Wildlife Group)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Setidaknya ada dua alasan utama wisatawan Indonesia melancong ke Singapura tahun lalu, menurut Area Director Singapore Tourism Board (STB) Indonesia, Mohamed Hafez Marican. Pertama, belanja, kemudian wisata kuliner.

"Kami selalu mendorong wisatawan, termasuk dari Indonesia, untuk pergi keluar dan menjelajah Singapura," katanya di acara pengumuman Nota Kesepahaman Kerja Sama (MOC) antara STB, Garuda Indonesia, dan Changi Airport Group di bilangan Jakarta Pusat, Selasa, 11 Februari 2025.

Belanja, misalnya. Hafez menyebut, meski Orchard Road masih populer, ia mendeteksi minat wisata belanja di daerah Jurong. "Ternyata turis ke sana untuk beli sneaker yang harganya lebih ramah di kantong. Saya yang orang Singapura saja baru tahu," dia mengakui.

Lalu, wisata kuliner. Ia menyebut bahwa sebagai titik lebur, Negeri Singa punya banyak kuliner untuk dicicip. Salah satunya, Hafez menyoroti upaya Singapura membangun citra sebagai destinasi ramah Muslim, dengan menyebut, ada tidak kurang dari enam ribu tempat makan halal di seantero kota.

"Biasanya, wisatawan Muslim akan ke Kampong Glam untuk cari kuliner halal, padahal masih banyak sekali opsinya di Singapura. Maka itu, kami mendorong para pelancong untuk lebih berani menjelajah tujuan-tujuan wisata kuliner halal di seluruh Singapura. Tidak ke tempat itu lagi, itu lagi," ia merekomendasikan.

Merujuk data STB, Indonesia merupakan pasar wisatawan terbesar kedua secara global dan terbesar di Asia Tenggara bagi Singapura pada 2024, menyumbang 2,49 juta pengunjung, meningkat delapan persen dari 2,3 juta pada tahun sebelumnya. Dari Januari sampai September 2024, angka penerimaan pariwisata dari wisatawan Indonesia mencapai 2,13 miliar dolar Singapura.

Atraksi Baru pada 2025

Kapal Pesiar DisneyAdventure Berlayar 15 Desember 2025, Terungkap Alasan Pemilihan Singapura Jadi yang Pertama di Asia.
Kapal Pesiar DisneyAdventure Berlayar 15 Desember 2025, Terungkap Alasan Pemilihan Singapura Jadi yang Pertama di Asia. foto: Disney Cruise Line... Selengkapnya

Mendukung ide menemukan pesona lain Singapura, Manager, Public Relations, and Communications International Group STB, Indriati Permanasari, menjabarkan hal-hal baru yang bisa ditemukan di negara pulau itu sepanjang 2025. Beberapa yang disorot, yakni boardwalk di Mandai Wildlife Reserve, Rainforest Wild Asia di Mandai Wildlife Reserve, serta Mandai Rainforest Resort by Banyan Tree.

Kemudian, ada pula Illumination's Minion Land di Universal Studios Singapore dan Singapore Oceanarium. Tahun ini, mereka juga akan memanfaatkan magent wisata kapal pesiar untuk menarik perlancong.

Ada pelayaran perdana dan homeport musiman Luminara dari The Ritz Carlton Yacht Collection, serta pelayaran perdana dan homeport sepanjang tahun Disney Adventure dari Disney Cruise Line. Terkait atraksi ini, Corporate and Channel Group Head Garuda Indonesia, Naufal Aflah, menggoda promosi mendatang.

"Nantinya kami akan merilis paket Fly-Cruise dengan harga yang kompetitif," ungkapmya di kesempatan yang sama, tanpa menyebutkan detail waktu. Namun, berdasarkan MOC, itu setidaknya akan terjadi dalam kurun waktu setahun ke depan, sesuai durasi kerja sama ketiga pihak.

Jalin Kerja Sama

Singapore Tourism Board
Acara pengumuman Nota Kesepahaman Kerja Sama (MOC) antara Singapore Tourism Board (STB), Garuda Indonesia, dan Changi Airport Group di bilangan Jakarta Pusat, 11 Februari 2025. (Liputan6.com/Asnida Riani)... Selengkapnya

Fly-Cruise hanya salah satu proyek dalam nota kesepahaman antara STB, Garuda Indonesia, dan Changi Airport Group. Kolaborasi mereka diklaim berfokus pada peningkatan konektivitas dan promosi pariwisata dua arah antara Singapura dan Indonesia.

Inisiatif utamanya meliputi kampanye yang ditargetkan, upaya pemasaran bersama, dan penawaran perjalanan baru, seperti paket Fly-Cruise ke Singapura. Garuda Indonesia mengoperasikan 41 penerbangan mingguan pada rute Jakarta-Singapura, termasuk dua penerbangan harian yang ditambahkan pada Desember 2024.

Maskapai ini juga melayani penerbangan ke Singapura dari kota-kota lain di Indonesia, dengan tujuh penerbangan mingguan dari Bali dan tujuh penerbangan mingguan dari Surabaya. Total, Garuda Indonesia menyediakan 55 penerbangan mingguan ke Singapura dari berbagai titik di Indonesia.

Selain memudahkan perjalanan wisatawan Indonesia ke Negeri Singa, konektivitas ini dimanfaatkan untuk menarik pelancong asing ke Indonesia. Pasalnya, Bandara Changi sebagai salah satu hub global dinilai bisa menyediakan jaringan yang luas ke kota-kota di Indonesia, yang mana penerbangan bisa dilanjutkan di rute-rute domestik di dalam negeri.

Pentingnya Pariwisata dan Konektivitas Udara

Singapore Tourism Board
Acara pengumuman Nota Kesepahaman Kerja Sama (MOC) antara Singapore Tourism Board (STB), Garuda Indonesia, dan Changi Airport Group di bilangan Jakarta Pusat, 11 Februari 2025. (Liputan6.com/Asnida Riani)... Selengkapnya

Vice President of Market Development Changi Airport Group, Peh Ke-Wei, mengatakan, "Pada 2024, Indonesia tetap jadi salah satu pasar teratas kami, mencatatkan lebih dari 7,3 juta pergerakan penumpang udara antara Singapura dan Indonesia."

"Kami senang dapat bermitra dengan STB dan Garuda Indonesia untuk meningkatkan perjalanan dan memperkuat konektivitas antara Singapura dan Indonesia, serta menampilkan kekayaan budaya dan warisan Indonesia pada penduduk Singapura," imbuhnya.

Secara keseluruhan, sektor pariwisata Singapura menunjukkan kinerja yang kuat pada 2024. Jumlah kunjungan wisatawan internasional mencapai 16,5 juta, meningkat 21 persen dari tahun sebelumnya. Penerimaan pariwisata mencapai 22,4 miliar dolar Singapura selama periode Januari hingga September 2024, meningkat 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

Executive Director Southeast Asia STB, Terrence Voon, berkata, "Kemitraan tripartit perdana ini mencerminkan pentingnya pariwisata dan konektivitas udara antara kedua negara, serta komitmen kami untuk berkolaborasi demi manfaat bersama."

"Dengan menggabungkan kekuatan kami, kami berharap lebih banyak wisatawan Indonesia dapat menikmati beragam penawaran Singapura dan menciptakan pengalaman yang bermakna bersama orang-orang terdekat mereka," tandasnya.

Infografis Destinasi Wisata Urban
Wisata urban adalah wisata yang menjadikan ruang-ruang publik kota dan pengalaman hidup di perkotaan sebagai atraksi utama. (Dok: Liputan6.com/Trisyani)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya