Liputan6.com, Jakarta - Terdakwa Tubagus Chaeri Wardhana (Wawan) kembali menjalani sidang kasus dugaan suap pengurusan sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda nota pembelaan atas tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) atau pledoi. Dalam pledoinya, dia mengungkapkan, Bambang Widjojanto (BW) direkomendasikan Akil Mochtar.
Wawan mengatakan, saat kasus sengketa Pilkada Provinsi Banten 2011 berperkara di MK, selaku Hakim Konstitusi Akil menyodorkan nama BW yang kini menjabat Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu sebagai kuasa hukum pasangan Atut-Rano Karno.
"Saya menghubungi Bambang Widjojanto," kata Wawan di sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (9/6/2014).
Namun, BW menolak. Kata Wawan, saat itu BW tengah mengikuti seleksi calon pimpinan KPK. "Bambang memberikan nomor stafnya. Namun staf Bambang mengatakan bahwa Bambang tidak bisa menjadi pengacara karena tengah ikut seleksi pimpinan KPK," kata Wawan.
Nama BW disodorkan lantaran sebelumnya Wawan berkonsultasi dengan Akil mengenai siapa pengacara yang bagus dan sering berperkara di MK. Setelah BW menolak, Wawan kembali berkonsultasi dengan Akil.
"Saya bicara lagi dengan Akil, dia berikan Andi Asrun. Saya minta dia dan dia menyanggupinya," kata Wawan.
Mantan Ketua MK Akil Mochtar saat menjalani sidang pemeriksaan sebagai terdakwa kasus dugaan suap dan pencucian uang yang membelitnya pada pekan lalu memengatakan, pernah merekomendasikan BW. Nama Wakil Ketua KPK itu disodorkan Akil untuk mendampingi pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno sebagai pihak Terkait dalam sengketa Pilkada Provinsi Banten 2011 di MK.
Karena BW sibuk, kemudian Akil menawarkan pengacara lain, yakni Andi Asrun yang dinilainya tak kalah bagus. Namun setelah mendapat rekomendasi itu, mantan politisi Partai Golkar ini mengaku tak pernah lagi berhubungan dengan Wawan. (Yus)
Wawan: BW Direkomendasikan Akil Jadi Pengacara Atut-Rano
Kata Wawan, saat itu Bambang Widjojanto tengah mengikuti seleksi calon pimpinan KPK.
diperbarui 09 Jun 2014, 14:24 WIBDiterbitkan 09 Jun 2014, 14:24 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Emilia Contessa Meninggal Dunia di Banyuwangi Jatim Hari Ini Jam 6 Sore, Denada Mohon Doa
Fakta Menarik Film 'Sukma', Jadi Debut Film Horor Fedi Nuril
Sentimen Domestik Ini Bayangi Pasar Saham Indonesia pada 2025
Meningkatkan Kesehatan Mental dengan Sayur Selada? Ini Manfaatnya
Medali Emas Olimpiade Langka dari Tahun 1904 Terjual Rp8,8 Miliar, Ini Keistimewaannya
27 Januari 1915: Lahirnya Sang Maestro Lukis Basoeki Abdullah
Apakah THR Kena Pajak? Ketahui Aturan Berlakunya
Survei: 91 Persen Masyarakat Tahu Program MBG, Tapi Hanya 64 Persen yang Puas
Kabar Duka, Emilia Contessa Meninggal Dunia
Resep Babi Kecap Cina: Hidangan Lezat dengan Cita Rasa Oriental
Cetak Generasi Emas, PAN Gelar Pelatihan PANdawa untuk 500 Pemimpin Muda
Hakikat Nikmat dan Kebutuhan, Wajib Tahu Penjelasan Gus Baha Ini