Prefektur Yamanashi Jepang-Yogya Tukar Pengalaman Bencana Geologi

Liputan6.com, Yogyakarta - Persamaan dua wilayah yang jauh letaknya ternyata dapat membuat dua provinsi di dua negara ini untuk bekerja sama. Rencana kerja sama ini melibatkan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Prefektur Yamanashi, Jepang.

Wakil Gubernur Prefektur Yamanashi, Hiraide Wataru yang datang menemui Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyebut beberapa persamaan dua wilayah ini. Persamaan kekayaan alam dan hasil budaya masyarakat membuat Prefektur Yamanashi ingin bekerja sama dengan Pemda DIY.

Walaupun begitu Sri Sultan belum bisa memberikan penjelasan mengenai kerja sama yang akan dilakukan nantinya. Ia pun ingin kerja sama di bidang geologi nantinya dapat saling belajar dari pengalaman meletusnya Gunung Merapi tentang penanganan bencana dan membangun kembali perkotaan pascabencana.

"Banyak sekali persamaan dengan Yogyakarta baik dari segi alam maupun hasil kreasi budaya. Karena persamaan itu kita harap dapat bekerja sama dengan Yogyakarta dan meminta pendapat dengan Gubernur DIY. Kerja sama riilnya banyak sekali, namun belum detail ini hanya pengantar dan baru berdiskusi," ujar Hiraide saat di Kompleks Kepatihan Yogya, Selasa (12/8/2014).

Hiraide menjelaskan, sekalipun baru tahap awal, namun peluang kerja sama bisa dilakukan dari berbagai bidang seperti pendidikan dan olahraga. Namun proses ini baru sebatas penjajakan awal kerja sama yang bisa dilakukan masing-masing daerah. Tidak menutup kemungkinan kerja sama di luar bidang geologi.

"Peluangnya banyak, tadi kita bicarakan bidang geologi di mana di wilayah kami ada Gunung Fuji. Berawal dari situ nanti bisa ke bidang pendidikan dan olahraga. Tidak hanya kerja sama riil, tapi bisa dari tekstil dengan Yamanashi apakah kita bisa kolaborasi dengan Yogya itu yang akan kita lihat," ujar Hiraide.

Sementara, Gubernur DIY Sultan HB X mengatakan akan melihat potensi kerja sama dengan Prefektur Yamanashi mulai dari bidang geologi hingga pertanian. Bidang geologi Sultan menjelaskan akan saling belajar mengenai potensi gunung yang masih aktif di masing-masing wilayah baik secara ekonomi hingga penanganan bencana akibat gunung berapi.

"Yogya itu ada Gunung Merapi, kiri kanan ada semua, sebelah selatan itu laut. Yamanashi juga sama, ada Gunung Fuji kiri kanan juga pegunungan, semua di situ. Ada salju di Yogya tidak. Oleh karena itu kita saling belajar. Selain saling belajar bagaimana nanti bisa menyejahterakan masyarakat," ujar Sultan.

Sultan menjelaskan proses kerja sama antara Yogyakatta dan Prefektur Yamanashi masih dalam proses. Selain proses administrasi nantinya Pemda DIY juga masih meminta persetujuan DPRD DIY dan pemerintah pusat terkait kerja sama ini.

"Kami melihat di sana ada potensi karena di sekitar Fuji ada sektor pertanian seperti buah anggur. Karena tanahnya subur. Meningkatkan produk pertanian dan tekstil kita punya tekstil dari sutra," pungkas Sultan.

Baca juga:

Belajar Tanggap Bencana, Pemerintah Filipina Temui Sultan Yogya
Ritual Labuhan di Merapi, Peringatan Bertahtanya Sri Sultan HB X
Geliat 2 Gunung Berselimut Misteri